Tampilkan postingan dengan label Logo Perguruan Tinggi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Logo Perguruan Tinggi. Tampilkan semua postingan

Logo Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Kusuma Husada Surakarta

Add Comment
Secara embrional Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Kusuma Husada Surakarta dimulai oleh berdirinya Akademi Keperawatan (AKPER) dan Akademi Kebidanan (AKBID) Kusuma Husada Surakarta. AKPER dan AKBID Kusuma Husada Surakarta berdiri sejak 21 April 2001 yang dirintis oleh Yayasan Kusuma Husada Surakarta yang diketuai oleh ibu Rita Benya Andriyani, S.Kep, M.Kes. Tujuan pendiriannya adalah untuk menyiapkan peserta didik menjadi ahli madya keperawatan dan kebidanan yang beriman dan bertaqwa, berakhlaq mulia, yang memiliki kemampuan secara professional dan mampu bersaing di tingkat global.

Akademi Keperawatan dan Akademi Kebidanan Kusuma Husada Surakarta telah mendapatkan Akreditasi B Plus dengan nilai 83,90 pada tahun 2006. Setelah melalui perjalanan waktu, Akademi Keperawatan dan Akademi Kebidanan Kusuma Husada Surakarta menjadi STIKes Kusuma Husada Surakarta pada tahun 2008 dengan Keputusan Mendiknas RI No 234/U/2000. Sejak berdiri STIKes Kusuma Husada Surakarta dipimpin oleh Bapak Sunardi, SKM, M.Kes sampai dengan tahun 2012. Selanjutnya tahun 2012 sekarang dipimpin oleh Dra.Agnes Sri Harti, M.Si.

Artikel dikutip dari : stikeskusumahusada.ac.id

Logo Resimen Mahasiswa ( Menwa ) Widya Castrena Dharma Siddha

Add Comment
Resimen Mahasiswa (disingkat menwa) adalah salah satu kekuatan sipil yang dilatih dan dipersiapkan untuk mempertahankan NKRI sebagai perwujudan Sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta (Sishankamrata). Markas komando Menwa bertempat diperguruan tinggi di kesatuan masing-masing yang anggotanya adalah mahasiswa atau mahasiswi yang berkedudukan di kampus tersebut. Menwa merupakan komponen cadangan pertahanan negara yang diberikan pelatihan dasar militer seperti penggunaan senjata, taktik pertempuran, survival, terjun payung, bela diri militer, senam militer, penyamaran, navigasi dan sebagainya.
Anggota menwa (wira) di setiap perguruan tinggi atau kampus membentuk satuan-satuan yang merupakan salah satu bagian organisasi mahasiswa / mahasiswi di unit kegiatan mahasiswa (UKM). Menwa diberikan wewenang dan tanggung jawab yang berbeda dengan UKM lain dan berada langsung dibawah rektorat.
Artikel dikutip dari Wikipedia

Untuk Melihat daftar logo berdasarkan kategori atau sub kategori tertentu silahkan pada daftar di bawah :
  1. Kumpulan Logo/Lambang Militer Indonesia
  2. Logo/Lambang Korem Seluruh Indonesia
  3. Kumpulan Logo Kepolisian Republik Indonesia ( Polri )
  4. Kumpulan Logo Muhammadiyah
  5. Logo Bank Seluruh Indonesia
  6. Logo Polda Seluruh Indonesia
  7. Logo Kota di Seluruh Indonesia
  8. Logo Kabupaten Seluruh Indonesia
  9. Logo/Lambang Provinsi Seluruh Indonesia
  10. Logo Batalyon Infanteri (Yonif) Seluruh Indonesia
  11. Kumpulan Logo Badan Usaha Milik Negera (BUMN)
  12. Kumpulan Logo Asuransi di Indonesia
  13. Logo Politeknik Seluruh Indonesia
  14. Logo Universitas Seluruh Indonesia
  15. Logo Partai Politik Indonesia
  16. Kumpulan Logo Perusahaan
  17. Kumpulan Logo Baru Indonesia
  18. Kumpulan Logo Lama Indonesia
  19. Logo Kodam Seluruh Indonesia
Dan dibawah ini adalah daftar Logo kategori Militer yang ada di Blog saya :


Logo Sekolah Tinggi Ilmu Statistik ( STIS )

Add Comment
Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS) – semula bernama Akademi Ilmu Statistik (AIS) – merupakan perguruan tinggi kedinasan program D-IV, yang dikelola oleh Badan Pusat Statistik (BPS) sejak tahun 1958. STIS mengemban visi menjadi lembaga pendidikan tinggi kedinasan yang berfungsi untuk mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, khususnya di bidang statistika dan komputasi statistik dengan mendidik kader yang memiliki kemampuan akademik/profesional. Dengan demikian lulusan STIS merupakan tenaga yang mampu merencanakan dan melaksanakan penelitian, melakukan analisis di bidang sosial-ekonomi serta merencanakan dan mengembangkan sistem informasi.
Kurikulum dibuat sesuai dengan perkembangan ilmu ekonomi, kependudukan, sosial, dan teknologi informasi. Proses dan metode pembelajaran ditekankan pada pengembangan ketrampilan di bidang statistik dan komputasi statistik. STIS mempunyai dua jurusan: Jurusan Statistika – dengan dua bidang peminatan, yaitu Ekonomi dan Sosial Kependudukan – dan Jurusan Komputasi Statistik. Jurusan Statistika menghasilkan tenaga ahli statistik ekonomi serta tenaga ahli statistik sosial-kependudukan, dan Jurusan Komputasi Statistik menghasilkan tenaga ahli komputasi dan sistem informasi.


Logo STKIP Muhammadiyah Manokwari

Add Comment
Logo STKIP Muhammadiyah Manokwari
Sejarah berdirinya STKIP Muhammadiyah Manokwari
STKIP Muhammadiyah Manokwari didirikan pada tanggal 11 Mei 2007 sebagai salah satu wujud kepedulian dan komitmen bersama perserikatan muhammadiyah dalam mengembangkan sumber daya manusia melalui jalur pendidikan tinggi yaitu menyiapkan guru atau pendidik yang propesional, berbudi luhur, dengan dilandasi pemikiran agar melahirkan generasi muda ke depan yang terdidik dan dapat menjadi agen pembaharuan yang memiliki kepribadian yang utuh, pendirian dan pemikiran yang tangguh, serta perhitungan yang ampuh.

Harapan ideal ini, adalah sebuah proyeksi harapan ke depan agar tanah papua dapat dikelola oleh generasi muda Papua yang memiliki nurani, Cerdas, Ikhlas, Jujur dan bertanggung jawab, berjiwa tenang, serta memiliki dedikasi dan loyalitas yang tinggi terhadap daerah dan bangsa ini.

Seorang Filosof Tiong Hoa berpendapat: " HANYA DALAM AIR YANG TENANG DAN BERSIH AKAN NAMPAK DALAMPERMUKAAN TANAH DI DALAMNYA, SEDANGKAN DI DALAM AIR YANG TIDAK TENANG DAN KERUH , TIDAK DAPAT MELIHAT APA YANG SEHARUSNYA NAMPAK DI DALAMNYA ".


Analog dengan kondisi Papua ke depan diharapkan tampil generasi yang memiliki jiwa yang tenang dan memiliki pemikiran yang bersih agar mampu melihat segala apa yang ada di Tanah Papua, tanah penuh kedamaian.

STKIP Muhammadiyah Manokwari saat ini membina lima program studi yaitu: S1-PGSD, S1-PG MATEMATIKA, S1-PG BIOLOGI, S1 PG BAHASA INGGRIS, DAN S1 PG BAHASA INDONESIA. Dari kelima program studi tersebut tiga diantaranya sudah terakreditasi dan dua lainnya sementara diproses di BAN PT Jakarta. Jumlah mahasiswa dari kelima prodi adalah 786 orang yang terdiri dari 80% putra daerah. Pada tahun ini STKIP MM akan membuka 3 prodi baru antara lain : S1-PG PAUD, S1 PG OLAHRAGA, dan S1 PG Jurnalistik. Diharapkan dengan dibukanya tiga prodi baru ini maka jumlah mahasiswa untuk tahun ajaran 2012/2013 menjadi 1200 orang. Jumlah yang begitu besar sehingga menjadikan motivasi untuk STKIP MM untuk dapat memperluas kerangka berpikir dan bergerak dengan berubah stusnya dari stkip menjadi sebuah Universitas.

Kualifikasi dosen yang beragam dengan rincian S3 SEBANYAK 3 Orang, S2 sebanyak 20 Orang, dan S1 sebanyak 48 orang. Tahun kemarin stkip mm telah mengirim 2 orang dosen S1 untuk melanjutkan pascasarjana , satu di UMB dan satu lagi di UHAMKA. Untuk tahun 2012 ini STKIP MM kembali mendapat jatah dari dikti untuk megirim dosen S1 sebanyak 5 orang untuk melanjutkan studi( pasca sarjana ) di Universitas Negeri Jakarta(UNJ)sehingga aturan tahun 2014 semua dosen harus S2 dapat tercapai.

Data Profil STKIP Muhammadiyah Manokwari :

Perguruan TinggiSTKIP Muhammadiyah Manokwari
Tanggal Berdiri --
No SK PT 249DO2008
Tanggal SK PT 22-12-2008
Alamat JL. S. Condronegoro Manokwari
Kota Manokwari
Kode Pos
Telepon 0986212492
Faksimili 0986212492
Email stkip.mm@gmail.com

Sumber :
http://mbsgugusstkipmuhammadiyahmnkw.blogspot.com
http://direktori.papua.us

Politeknik Katolik Saint Paul Sorong

Add Comment
Gedung Politeknik Katolik Saint Paul Sorong
Politeknik Katolik Saint Paul adalah salah satu perguruan tinggi swasta yang ada di kota Sorong, Provinsi Papua Barat, Kampus utama perguruan tinggi ini berda di Jalan RA Kartini kelurahan Kampung Baru kota Sorong, 98412.berikut adalah profil lengkap dari Politeknik Katolik Saint Paul Sorong.

Perguruan TinggiPoliteknik Katolik Saint Paul
Tanggal Berdiri 13-05-2002
No SK PT 88DO2002
Tanggal SK PT 13-05-2002
Alamat Jalan RA Kartini Kampung Baru
Kota Sorong
Kode Pos
Telepon (0951) 326282
Faksimili (0951) 321401
Email kampus@poltekstpaul.ac.id
Website www.poltekstpaul.ac.id

sumber : direktori.papua.us

Logo Baru Yayasan Pendidikan Telkom

Add Comment
Yayasan Pendidikan Telkom (YPT) adalah sebuah yayasan yang diprakarsai oleh PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk (PT. Telkom) untuk menyelenggarakan pendidikan dasar, menengah, dan tinggi serta pelatihan dan sertifikasi guna mengembangkan sumber daya manusia yang profesional di bidang Teknologi, Informasi, Multimedia, Edutainment, dan Services (TIMES). YPT menetapkan Rencana Induk Pengembangan selama periode 12 tahunan yang dibagi dalam 3 (tiga) tahapan Rencana Empat Tahunan (RENETA). Pada RENETA tahap I (Periode 2006 – 2009), kebijakan transformasi organisasi telah dilakukan untuk membangun Sustainable Growth sehingga dapat meletakkan pondasi – pondasi yang kuat untuk menuju peningkatan mutu relevansi dan daya saing yang menjadi tujuan dari program RENETA II. Good Corporate/University Governance yang didukung oleh strategi Quality Excellence, melalui berbagai kebijakan mutu yang mengacu kepada regulasi yang berlaku (diantaranya DIKTI, BAN PT, dsb) dan dikemas dengan ISO 9001:2008 diharapkan dapat meningkatkan kepuasan serta membina hubungan baik jangka panjang dengan pihak Stakeholders.
dikutip dari : http://ypt.or.id/new/yayasan-pendidikan-telkom/

Logo Universitas Garut Uniga

Add Comment
Sejarah berdirinya Universitas Garut dimulai pada tahun 1975, dimana pada waktu itu tokoh Pendidikan asal Garut yaitu Prof. K.H. Anwar Musaddad (alm) (pendiri dan rektor pertama IAIN /UIN Sunan Gunung Jati Bandung) melihat bahwa Garut sebagai suatu Kabupaten yang cukup besar, yang tengah mengalami perkembangan yang cukup pesat dalam bidang pembangunan belum mempunyai sebuah lembaga pendidikan tinggi yang mampu mengakomodasi keperluan masyarakat Garut akan pendidikan yang semakin tinggi. Untuk itu beliau mendirikan perguruan tinggi yang dikelola oleh sebuah yayasan yaitu Yayasan Perguruan Tinggi Garut yang diberi nama Sekolah Tinggi Ilmu Kemasyarakatan (STIK) dengan 1 program studi yaitu Kesejahteraan Sosial.
Berkat perjuangan yang cukup keras dari para pengelola perguruan tinggi tersebut, dan dengan meningkatnya pula kebutuhan akan pendidikan tinggi oleh masyarakat Garut, maka dilakukan penambahan program studi baru, yaitu Ilmu Administrasi dan Pekerja Sosial Medik Pada tahun 1991 Yayasan Perguruan Tinggi Garut mendirikan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi dengan program studi Manajemen dan Akuntansi.
Selanjutnya Pada tahun 1996 didirikan program Pascasarajana dengan jurusan Ilmu Administrasi, konsentrasi Administrasi Negara. Kemudian pada tahun 1997, Yayasan Perguruan Tinggi Garut mendirikan Fakultas Agama Islam dengan program studi Kependidikan Islam, Pendidikan Agama Islam serta Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Garut sebagai Kabupaten yang sebagaian besar masyarakatnya berprofesi sebagai petani, memberikan peluang untuk pendirian sebuah lembaga pendidikan tinggi pertanian.
Pada tahun 1992, Yayasan Gilang Kencana yang juga mengelola pendidikan dasar menengah, mendirikan Sekolah Tinggi Pertanian Gilang Kencana Garut, yang mempunyai 2 program studi yaitu budidaya pertanian studi peternakan. Sesuai dengan perkembangan zaman dan tuntutan akan pendidikan tinggi yang dirasakan oleh masyarakat Garut.
Pada tahun 1996 berdiri pula dua buah perguruan tinggi dibawah pengelolaan Yayasan Prima Garut yaitu Sekolah Tinggi Farmasi dan Akademi Tekstil. Guna mewujudkan cita-cita masyarakat Garut akan berdirinya Universitas Garut, tiga Yayasan penyelenggara perguruan tinggi swasta tersebut di atas; Yayasan Perguruan Tinggi Garut, Yayasan Perguruan Prima dan Yayasan Gilang Kencana telah sepakat untuk bergabung dalam satu wadah yakni: Yayasan Universitas Garut (YUNGA) yang berdiri dengan akta notaris Yayah Kusnariah, SH Nomor 7 tanggal 15 Juli 1997. Yayasan ini berfungsi sebagai penyelenggara Universitas Garut.
Artikel dikutip dari : http://www.uniga.ac.id

Logo Universitas Samawa

Add Comment
Universitas Samawa (UNSA) Sumbawa besar     berkedudukan di kota Sumbawa Besar, Kabupaten Sumbawa Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Universitas Samawa  (UNSA) Sumbawa Besar merupakan pengembangan dari Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Sumbawa Besar dengan cikal bakalnya adalah Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan  (STIP) Sumbawa Besar. Universitas Samawa adalah satu – satunya perguruan tinggi yang berbentuk Universitas yang ada di Kabupaten Sumbawa, yang di kelola oleh yayasan pendidikan dan Kebudayaan Samawa Sumbawa Besar. Dikembangkan atas dasar usul dan aspirasi masyarakat, animo para lulusan SMA/SMK/MA dan Sederajat, karyawan, guru, pegawai pemerintah maupun swasta yang sangat mendambakan suatu Perguruan Tinggi dalam bentuk universitas yang representatif, terjangkau dari segi jarak dan biaya dan memiliki berbagai disiplin ilmu.
      Pembukaan Universitas Samawa terlebih dahulu telah melalui proses pengkajian dan penelitian yang mendalam serta pertimbangan yang matang sehingga sampai pada taraf kesimpulan tentang pentingnya keberadaan Perguruan  Tinggi di Kabupaten Sumbawa. Atas restu dan dukungan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa, kemudian secara intensif di lakukan persiapan – persiapan oleh ketua STKIP Sumbawa ( Drs. Syaifuddin Iskandar, M.Pd. ) dan ketua Yayasan Pendidikan dan Kebudayaan Samawa ( H.M Imran ) dalam rangka merealisir berdirinya Universitas Samawa (UNSA) Sumbawa Besar.
      Usulan pengembangan STKIP Sumbawa Besar menjadi UNSA Sumbawa diajukan oleh ketua STKIP Sumbawa bersama ketua Yayasan Pendidikan dan Kebudayaan Samawa dengan permohonan surat nomor  061/ YPKS- SBW /V/1997  tanggal 12 Mei 1997 , Perihal pengembangan STKIP Sumbawa menjadi Universitas Samawa Sumbawa Besar yang ditujukan kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Melalui Kopertis Wilayah VIII Denpasar. Berdasarkan keputusan menteri pendidikan dan kebudayaan RI. Nomor 176/D/O/1998 Berdirilah Uiversitas Samawa (UNSA) Sumbawa Besar dengan Status terdaftar, terhitung mulai tanggal 29 Desember 1998 dengan 5 fakultas dan 14 Program Studi yakni:Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan ( FKIP ), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik ( FISIPOL ), Fakultas Ekonomi ( FE ), Fakultas Pertanian ( FP ) dan Fakultas Teknik (FT ).
Artikel di kutip dari : http://www.universitas-samawa.ac.id/statis-6-profil.html

Logo Akademi Angkatan Laut ( AAL ) Tentara Nasional Indonesia ( TNI )

Add Comment

Akademi Angkatan Laut (AAL) adalah sekolah pendidikan TNI Angkatan Laut di Bumimoro, Surabaya, Jawa Timur, Indonesia. Akademi Angkatan Laut mencetak Perwira TNI Angkatan Laut. Secara organisasi, Akademi Angkatan Laut berada di dalam struktur organisasi TNI Angkatan Laut dan berada dibawah pembinaan Akademi TNI, yang dipimpin oleh seorang Gubernur Akademi Angkatan Laut.

Sebutan Taruna AAL adalah “Kadet”, Calon Kadet Akademi Angkatan Laut merupakan lulusan SMA atau MA. AAL merupakan pendidikan ikatan dinas yang dibiayai oleh negara. Pendidikan AAL ditempuh selama 4 tahun dan setelah lulus dan dilantik menjadi Perwira Pertama berpangkat Lenan Dua, Kadet AAL berhak menyandang predikat sebagai Sarjana Terapan Pertahanan (S.ST.Han), Selama masa pendidikan, Kadet AAL tidak diperkenankan untuk menikah.

Institut Angkatan Laut (1951–1956)

Pada tahun 1951, Angkatan Laut Republik Indonesia (ALRI) membuka Institut Angkatan Laut (IAL) berdasarkan Surat Keputusan Mentri Pertahanan Nomor: D/MP/279/1951 tanggal 29 Juni 1951. Kemudian disusul dengan S.K. Nomor: D/MP/313/51 tanggal 28 Juli 1951 yang memuat program pendidikan ALRI yang dilaksanakan secara mandiri.
Secara Internal pendidikan di IAL sudah dimulai pada tanggal 10 September 1951 dengan Komandan IAL pertama adalah Mayor Pelaut R. S. Hadiwinarso. Akan tetapi, IAL baru diresmikan oleh Presiden R.I Soekarno pada hari Rabu, 10 Oktober 1951, pukul 04.50 WIB.
Peresmian pembukaan IAL yang berlokasi di Morokrembangan Surabaya atau yag dikenal dengan nama Bumimoro ini disaksikan oleh para pejabat Pemerintah R.I, antara lain Mentri Pertahanan Sultan Hamengkubuwono IX, Sekjen Kementrian Pertahanan Mr. Ali Budiharjo, Mentri Penerangan Arnold Monotutu, Kasad Kolonel Simatupang, KSAL Kolonel R. Soebijakto, KSAU Komodor Soeyadrama, Gubernur, Pembesar Militer dan Sipil Jawa Timur.
Pada Angkatan I, IAL membuka 3 jurusan atau korps yaitu korps Navigasi, korps Teknik Mesin, dan korps Administrasi. Lama pendidikan ditentukan tiga tahun yang terbagi atas dua tahun teori dan satu tahun praktik. Pada pelajaran teori, sebagian besar diberikan oleh anggota Misi Militer Belanda (MMB) dan banyak menggunakan bahasa Belanda. Sedangkan untuk penggemblengan watak dan fisik diberikan oleh pihak ALRI sendiri. Satu tahun kemudian yaitu pada penerimaan Angkatan II, ditambah dua korps yaitu korps Komando (KKO) dan korps Elektronika.
Berdasarkan S.K. KSAL Nomor: G.11/10/8, tanggal 8 Juni 1954, diadakan perubahan pola pendidikan untuk Kadet Angkatan III. Pada Perubahan tersebut Kadet Angkatan III mendapatkan pelajaran teori selama tiga tahun yang diselingi dengan latihan praktik selama 5.5 bulan.

Akademi Angkatan Laut (1956–1965)

Pada tanggal 13 Desember 1956, IAL berubah menjadi Akademi Angkatan Laut (AAL) dengan sistem pendidikan tetap tiga tahun. Selanjutnya pada tahun 1961, karena sistem pendidikan tiga tahun dianggap terlalu singkat, maka diubah menjadi sistem pendidikan empat tahun. Prosentase pelajaran yang diberikan menjadi 73% pelajaran praktik/latihan serta teori kemiliteran/keangkatan lautan (profesi), dan 27% pengetahuan akademik (Iptek). Sedangkan sistem lima korps yang ada dilebur menjadi hanya tiga korps, yaitu korps Pelaut ( gabungan dari Pelaut, Teknik dan Elektro), Administrasi dan Komando/Marinir. Tiga korps ini disebut sebagai “sistem laut”.
Menjelang akhir dari periode ini sistem laut dengan tiga korps disempurnakan lagi menjadi sistem jurusan terbatas (Limited Line System) atau dinamakan “Sistem Cikar Kemudi”, yang hanya terdiri dari korps Pelaut dan Marinir. Sistem ini hanya menghasilkan sebagian angkatan ke XI, dan seluruh angkatan ke XII dan XIII. Pada angkatan XI V dan XV, kembali diubah menjadi empat korps (Pelaut, Teknik, Elektronika, dan Marinir).

AKABRI Bagian Laut (1965–1984)

Pada tanggal 16 Desember 1965, telah diputuskan oleh Presiden R.I selaku Panglima Tertinggi ABRI/Panglima Besar Komando Operasi Tertinggi, tentang peresmian berdirinya Lembaga Pendidikan AKADEMI BERSENJATA REPUBLIK INDONESIA (AKABRI) berdasarkan Surat Keputusan No. 185/KOTI/1965. Dengan demikian, lembaga-lembaga pendidikan militer sebelumnya, AMN, AAL, AAU, dan AAK dihapuskan.
Pada tanggal 5 Oktober 1966, dibentuklah markas Komando AKABRI di Jakarta yang merupakan badan pelaksana pusat dalam Departemen HANKAM. Berdasarkan S.K. WAPERDAM BIDANG HANKAM No. KEP/E/61/66, diangkatlah Mayor Jenderal TNI achmad Tahir, Gubernur AMN di Magelang. sebagai Komandan Jenderal AKABRI yang pertama.
Pada tanggal 29 Januari 1967, diselenggarakan upacara pembukaan tahun akademi AKABRI Tingkat I atau AKABRI Bagian Umum yang bertempat di Magelang. Berada satu atap dengan AKABRI Bagian Darat (perubahan dari AMN sebelum integrasi). Selanjutnya, AAL menjelma menjadi AKABRI Bagian Laut, AAU menjelma menjadi AKABRI Bagian Udara, AAK menjelma menjadi AKABRI Kepolisian.
Dalam kaitannya dengan upaya integrasi, kegiatan-kegiatan pendidikan utama yang bersifat integrasi mendapatkan perhatian serius yang meliputi: Pendidikan Dasar Prajurit, Latihan Integrasi Taruna Weda, dan Kegiatan Pekan Olah Raga Bersama. Periode ini menghasilkan lulusan angkatan ke XVI s/d angkatan ke XXXI.

Akademi TNI Angkatan Laut (1984–sekarang)

Berdasarkan Keputusan Pangab No. Kep/29/X/1984, tanggal 10 Nopember 1984, AKABRI Bagian Laut berubah menjadi Akademi TNI Angkatan Laut disingkat AAL.
Dalam perkembangan lebih lanjut, AAL menetapkan pola kurikulum 5 bulan + 3 tahun + 7 bulan. Beban studi dihitung dalam satuan kredit semester (SKS) yang dilaksanakan berdasarkan SKep. KASAL nomor: SKep/331/III/1999, tanggal 2 Maret 1999, tentang kurikulum pendidikan Mapwa TNI AL dan Dikpasis. Dan Sejak tahun 2003, Korps Administrasi diubah menjadi Korps Suplai.

dikutip dari Wikipedia

Untuk Melihat daftar logo berdasarkan kategori atau sub kategori tertentu silahkan pada daftar di bawah :

  1. Kumpulan Logo/Lambang Militer Indonesia
  2. Logo/Lambang Korem Seluruh Indonesia
  3. Kumpulan Logo Kepolisian Republik Indonesia ( Polri )
  4. Kumpulan Logo Muhammadiyah
  5. Logo Bank Seluruh Indonesia
  6. Logo Polda Seluruh Indonesia
  7. Logo Kota di Seluruh Indonesia
  8. Logo Kabupaten Seluruh Indonesia
  9. Logo/Lambang Provinsi Seluruh Indonesia
  10. Logo Batalyon Infanteri (Yonif) Seluruh Indonesia
  11. Kumpulan Logo Badan Usaha Milik Negera (BUMN)
  12. Kumpulan Logo Asuransi di Indonesia
  13. Logo Politeknik Seluruh Indonesia
  14. Logo Universitas Seluruh Indonesia
  15. Logo Partai Politik Indonesia
  16. Kumpulan Logo Perusahaan
  17. Kumpulan Logo Baru Indonesia
  18. Kumpulan Logo Lama Indonesia
  19. Logo Kodam Seluruh Indonesia
Dan dibawah ini adalah daftar Logo kategori Militer yang ada di Blog saya :

Logo Akademi Angkatan Udara ( AAU ) Tentara Nasional Indonesia ( TNI )

2 Comments



Akademi Angkatan Udara (AAU) adalah sekolah pendidikan TNI Angkatan Udara di Yogyakarta, Indonesia. Akademi Angkatan Udara mencetak Perwira TNI Angkatan Udara. Secara organisasi, Akademi Angkatan Udara berada di dalam struktur organisasi TNI Angkatan Udara, yang dipimpin oleh seorang Gubernur Akademi Angkatan Udara.

Sistem pendidikan
Sistem Pendidikan di Akademi Angkatan Udara menganut sistem Tri Tunggal Terpadu. Artinya sistem pendidikan yang dilaksanakan meliputi kegiatan pengajaran, jasmani militer dan latihan serta pengasuhan secara terpadu dengan satu tujuan yaitu menghasilkan perwira berpangkat letnan dua yang mempunyai sifat "Tri Sakti Wiratama" dengan jabaran sebagai berikut :

Pengajaran

Kegiatan pengajaran dan latihan diupayakan dalam bentuk kuliah atau praktikum/ praktik dengan menerapkan sistem kredit semester diwujudkan dalam paket yang sama untuk semua Karbol/ Perwira Siswa.

Beban studi

bagi Karbol dan Perwira Siswa selama mengikuti pendidikan di AAU adalah 6 (enam) semester sebanyak 120 SKS untuk setiap jurusan.

Jasmil dan Latihan

Dalam kegiatan jasmani kemiliteran (jasmil) dan latihan diupayakan dalam bentuk aplikasi di lapangan dengan menerapkan sistem kredit semester dan kopel (kelompok pelatihan), dengan jabaran sebagai berikut :
Jasmil menerapkan sistem kredit semester dan kopel.
Kegiatan jasmani kemiliteran ditujukan untuk mengembangkan, memelihara dan mananamkan kesadaran melatih jasmani, menanamkan kedisiplinan, tata tertib sebagai dasar dalam mengatur sikap lahir dan batin guna mencapai jasmani yang serasi dalam mendukung tugas sesuai profesi yang harus dimiliki secara perorangan maupun organisasi dalam kehidupan Tentara Nasional Indonesia khususnya TNI Angkatan Udara.
Latihan menerapkan sistem kredit semester.
Kegiatan latihan ditujukan untuk pemantapan penguasaan pengetahuan yang diperoleh dalam proses pendidikan dengan titik berat pada aspek keterampilan di lapangan yang meliputi latihan jasmil dan latihan kematraan serta latihan integrasi taruna dewasa.
Pengasuhan
Sistem pengasuhan Karbol di Akademi Angkatan Udara adalah "Tri Tunggal Pusat" artinya sistem pengasuhan yang dilaksanakan di AAU mengacu pada tiga sumber pengaruh sentral yang berlangsung secara simultan dan saling memengaruhi dalam proses pertumbuhan individu, yaitu kesatrian, keluarga dan masyarakat.
Tujuan
Kegiatan pengasuhan bertujuan untuk membentuk, menumbuhkan kembangkan dan memantapkan kepribadian karbol agar tercipta kepribadian prajurit pejuang profesional yang mandiri dan memiliki dan memiliki kode kehormatan sebagai pemimpin TNI/Nasional pada masa depan.
Prinsip
Prinsip yang digunakan dalam pengasuhan adalah silih asih, silih asah dan silih asuh dengan pendekatan ing ngarso sung tulodo, ing madyo mangun karso dan tut wuri handayani.
dikutip dari Wikipedia
Untuk Melihat daftar logo berdasarkan kategori atau sub kategori tertentu silahkan pada daftar di bawah :

  1. Kumpulan Logo/Lambang Militer Indonesia
  2. Logo/Lambang Korem Seluruh Indonesia
  3. Kumpulan Logo Kepolisian Republik Indonesia ( Polri )
  4. Kumpulan Logo Muhammadiyah
  5. Logo Bank Seluruh Indonesia
  6. Logo Polda Seluruh Indonesia
  7. Logo Kota di Seluruh Indonesia
  8. Logo Kabupaten Seluruh Indonesia
  9. Logo/Lambang Provinsi Seluruh Indonesia
  10. Logo Batalyon Infanteri (Yonif) Seluruh Indonesia
  11. Kumpulan Logo Badan Usaha Milik Negera (BUMN)
  12. Kumpulan Logo Asuransi di Indonesia
  13. Logo Politeknik Seluruh Indonesia
  14. Logo Universitas Seluruh Indonesia
  15. Logo Partai Politik Indonesia
  16. Kumpulan Logo Perusahaan
  17. Kumpulan Logo Baru Indonesia
  18. Kumpulan Logo Lama Indonesia
  19. Logo Kodam Seluruh Indonesia
Dan dibawah ini adalah daftar Logo kategori Militer yang ada di Blog saya :

Logo Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut ( STTAL )

Add Comment
LOGO SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI ANGKATAN LAUT
Pada tahun 1964 Angkatan Laut Republik Indonesia di bawah pimpinan Menteri/Panglima Angkatan Laut Laksamana R.E Martadinata menyadari sepenuhnya bahwa peralatan kesenjataan dan material yang digunakan oleh Angkatan Laut pada waktu itu semakin lama semakin modern dan canggih teknologinya. Menyadari kondisi tersebut maka diperlukan tenaga-tenaga yang memiliki ilmu pengetahuan yang memadai dan mempunyai ketrampilan untuk dapat menangani peralatan kesenjataan tersebut baik sebagai tenaga profesional, pemeliharaan dan perbaikan maupun pengembangannya. Penyedia tenaga yang sesuai dengan tuntutan perkembangan teknologi adalah tantangan bagi TNI AL pada waktu itu. Untuk pemimpin TNI AL merasa perlu adanya wadah tersendiri yang akan menghasilkan tenaga ahli dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi keangkatan lautan. Berdasarkan pola pemikiran tersebut dibentuklah panitia Perumus Pendidikan Lanjutan yang diketuai oleh Kolonel Laut (E) Suparno dengan Surat Keputusan Menteri Panglima Angkatan Laut No. 5420.24 tanggal 24 Agustus 1964. Panitia Perumus tersebut mengusulkan tempat penyelenggaraan pendidikan lanjut tersebut di komplek SESKOAL Cipulir-Jakarta dan sebagai kelanjutannya dibentuklah suatu gugus tugas dengan Surat Perintah Deputi II Men/Pangal Nomor : P.22/8/12 tanggal 2 Oktober 1964 yang anggotanya adlah : Laksda Suyono Suparto, Mayor Laut Soewarso M.Sc., Mayor Laut F.M. Prapat Phd., Kapten Laut Dr.A.J.Supardi, Kapten Laut Eduardo Mambo, Kapten Laut Robert Liem, Dipl.Ing, Kapten Laut Ir. Samri Leman dan Kapten Laut M.A. Tamimi Dipl.Ing. Hasil dari gugus tugas tersebut adalah keluarnya Surat Keputusan Men/Pangal Nomor: 5401.36 tanggal 10 Nopember 1965 tentang berdirinya Institut Ilmiah Angkatan Laut (IIAL). 
Saat yang paling bersejarah bagi TNI AL khususnya STTAL adalah Peresmian pembukaan IIAL angkatan I pada tanggal 15 Maret 1966 di Aula Yos Sudarso SESKOAL Cipulir oleh Menteri/Panglima Angkatan Laut Laksamana Mulyadi dengan surat keputusan No. 1529.11 tanggal 28 Februari 1966 yang dibuka dengan tiga jurusan yaitu : Jurusan Teknik Mesin, Jurusan Teknik Elektro, Jurusan Teknik Kimia. Pembukaan IIAL angkatan I pada tanggal 15 Maret 1966 inilah yang kemudian dijadikan sebagai hari jadi IIAL/STTAL dimana dengan resmi dimulai kegiatan pengembangan kader-kader SDM Iptek keangkatan lautan.
Dalam Perkembangannya untuk mendapatkan pengakuan (akreditasi) dari Departemen P & K berdasarkan saran dari Ditjen Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan (PTIP) pada waktu itu, IIAL berubah nama menjadi STTAL (Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut). Sedangkan IIAL tetap digunakan sebagai wadah besarnya yang melaksanakan fungsi pendidikan dan penelitian iptek keangkatan lautan. Pengakuan dari Departemen P & K tersebut terwujud dengan dikeluarkannya Surat Keputusan Bersama antara Panglima Angkatan Laut beserta Menteri P dan K Nomor : 1520.28/Nomor :I/KB/PK/ 168 tanggal 14 Nopember 1968 tentang Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut yang diatur oleh Departemen P dan K dalam hal ini STTAL dan IIAL sebagai wadahnya dibawah wewenang Panglima Angkatan Laut. Didalam keputusan tersebut ditetapkan bahwa :
  1. Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut sebagai program edukasional reguler dari IIAL diselenggarakan oleh Angkatan Laut Republik Indonesia dengan tingkat studi sebagai "Post-Baccalaureate Study" selama tiga tahun dan dengan kebulatan sebagai sarjana lengkap.
  2. Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut berkedudukan sebagai Perguruan Tinggi Kedinasan.
  3. Untuk bimbingan akademik Sekolah Tinggi Teknolgi Angkatan Laut bekerjasama dengan Institut Teknologi Bandung (ITB).
  4. Segala Biaya yang diperlukan untuk penyelenggaraan Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut dibebankan pada anggaran Angkatan Laut Republik Indonesia.
Pada awalnya pembentukan STTAL/IIAL bersama dengan SESKOAL dan SEKUAL merupakan komponen pendidikan LEMHANMAR sebagai pelaksana dalam bidang pendidikan lanjutan dan mengadakan kegiatan penelitian dan pengembangan iptek. Namun dalam perkembangan selanjutnya dengan dibubarkannya LEMHANMAR pada tahun 1970 dan dibentuknya Komando Pengembangan dan Pendidikan Angkatan Laut (Kobangdikal) berdasarkan Keppres No. 79 tahun 1969 tentang organisasi Departemen Hankam.

Untuk Melihat daftar logo berdasarkan kategori atau sub katgori tertantu silahkan pada daftar di bawah :
  1. Kumpulan Logo/Lambang Militer Indonesia
  2. Logo/Lambang Korem Seluruh Indonesia
  3. Kumpulan Logo Muhammadiyah
  4. Logo Bank Seluruh Indonesia
  5. Logo Polda Seluruh Indonesia
  6. Logo Kota di Seluruh Indonesia
  7. Logo Kabupaten Seluruh Indonesia
  8. Logo/Lambang Provinsi Seluruh Indonesia
  9. Logo Batalyon Infanteri (Yonif) Seluruh Indonesia
  10. Kumpulan Logo Badan Usaha Milik Negera (BUMN)
  11. Kumpulan Logo Asuransi di Indonesia
  12. Logo Politeknik Seluruh Indonesia
  13. Logo Universitas Seluruh Indonesia
  14. Logo Partai Politik Indonesia
  15. Kumpulan Logo Perusahaan
  16. Kumpulan Logo Baru Indonesia
  17. Kumpulan Logo Lama Indonesia
  18. Logo Kodam Seluruh Indonesia
Dan dibawah ini adalah daftar Logo kategori Militer yang ada di Blog saya :

Logo Akademi Tentara Nasional Indonesia ( TNI )

2 Comments
Logo AKADEMI  TENTARA NASIONAL INDONESIA (TNI)
PERSYARATAN PENERIMAAN CALON TARUNA

1) Taruna / Karbol Akedemi
Taruna/Karbol Akedemi TNI untuk mengisi kebutuhan Perwira Satpur/Banpur (Sat Ops) dan Satuan Dinas/Jawatan


2) Pa PK
a) Sumber SI / DIII prioritas untuk mengisi kebutuhan Perwira di Dinas/Direktorat dan untuk memenuhi kebutuhan Perwira Satpur/Banpur (Sat Ops).
b) Sumber Mahasiswa Beasiswa TNI untuk memenuhi kebutuhan jurusan yang belum terpenuhi pada program Pa PK.

3) Pa PSDP Penerbang
Untuk memenuhi kebutuhan Pa Penerbang di Satuan Penerbang TNI AD dan TNI AL.


Persyaratan Masuk Taruna / Karbol Akademi.

a. Persyaratan umum :

1) Warga Negara Indonesia, bukan prajurit TNI, Anggota Polri dan PNS.
2) Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
3) Setia dan Taat kepada Pancasila dan UUD 1945.
4) Berkelakuan baik.
5) Sehat jasmani dan rohani.
6) Tidak sedang kehilangan hak untuk menjadi Prajurit TNI berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.
7) Belum pernah nikah dan sanggup tidak menikah selama mengikuti program Mahasiswa Beasiswa TNI calon Pa PK.
8) Bersedia menjalani ikatan Dinas Pertama (IDP) sekurang-kurangnya 10 tahun setelah dilantik menjadi Perwira TNI.
9) Bersedia ditempatkan dan ditugaskan di seluruh wilayah Republik Indonesia serta tugas lain.
10) Tinggi badan tidak kurang dari 160 Cm bagi Pria dan 155 Cm bagi Wanita dengan berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku dan disesuaikan kebutuhan Angkatan.
11) Harus ada persetujuan dari orang tua /wali bagi yang belum berusia 21 tahun.
12) Bagi yang sudah bekerja : 
a) Surat persetujuan dari Kepala Jawatan /Instansi yang bersangkutan
b) Bersedia diberhentikan dari status pegawai, bial diterima.

b. Persyaratan tambahan :

1) Calon Taruna / Karbol Akademi TNI
a) Usia antara 18-22 tahun yang dihitung saat pembukaan Digma.
b) Lulusan SMU / Madrasah Aliyah denga program IPA dan IPS sesuai kebutuhan Anggkatan.
c) NEM untuk lulusan tahun 2000 disesuaikan dengan rata-rata Nasional dan 2001 ditentukan 40 untuk IPA dan 38 untuk IPS, lulusan tahun 2000 minimal 40 dan tahun 1999 minimal 37.
d) Lain-lain ditentukan oleh Angkatan.

2) Calon Pa PSDP Penerbang.
a) Usia antara18-22 tahun yang dihitung saat pembukaan Dikma.
b) Lulusan SMU program IPA.
c) NEM disesuaikan dengan rata-rata Nasional.

3) Calon Pa PK TNI sumber S.I / D.III.
a) Berijazah Profesi ( Kedoteran, Farmasi, Psikologi ), Sarjana (SI) dan Program D.III Negeri atau yang dipersamakan, sesuai jurusan / program studi yang ditentukan dilengkapi dengan transkrip studi. Bagi yang berasal dari Perguruan Tinggi swasta harus sudah lulus ujian negara.
(1) Usia tidak lebih dari 25 tahun bagi D.III, 27 tahun bagi S.I lainya, dan 30 tahun bagi profesi Dokter Umum dihitung saat pembukaan Dikma.
(2) Nilai IPK sudah akumulasi dengan ujian negara :
(a) Bagi Dokter Umum sekurang-kurangnya 2,10
(b) Bagi S 1 Apoteker dan Psikologi sekurang-kurangnya 2,25
(c) Bagi S 1 Lainnya sekurang-kurangnya 2,70
(d) Bagi D. III sekurang-kurangnya 2,50
b) Khusus untuk kedokteran, Farmasi dan Psikologi telah lulus dan mendapatkan ijazah profesi Dokter / Apoteker / Psikolog.

Catatan :
Usia dihitung mulai buka pendidikan pertama pada Minggu 11 Desember 2002.

4) Mahasiswa Beasisiwa TNI (Calon Pa PK)
a) Kedokteran Umum, sudah lulus Sarjan Kedokteran (Sked) dan sedang mengikuti Co.Ass :
(1) Usia tidak lebih dari 25 tahun, jika telah mencapai Sked sampai Co. Ass 1 semester.
(2) Usia tidak lebih dari 26 tahun, jika telah mencapai 179 sampai dengan 199 SKS ( Co. Ass 2 semester )
(3) Usia tidak lebih dari 27 tahun, jika telah mencapai di atas SKS ( Co. Ass 3 semester )
(4) Nilai IPK sekurang-kurangnya 2,10.
b) Sarjana Farmasi, Psikologi dan Kedokteran Gigi sudah lulus Sarjana Farmasi (S.Si), lulus Sarjana Psi (S.Psi) dan lulus Sarjana Kedokteran Gigi (SKG).
(1) Usia tidak lebih dari 26 tahun.
(2) Nilai IPK sekurang-kurangnya 2,50.
c) Mahasiswa Perguruan Tinggi, (selain Kedokterann Umum, Farmasi, Psikologi dan Kedokteran Gigi) dengan ketenruan sebagai berikut :
(1) Program Sarjana (S1) sekurang-kurangnya mencapai 110 SKS dan Program Diploma ( D III ) sekurang- kurangnya telah mencapai 30 SKS.
(2) Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sekurang-kurangnya :
(a) Program S1 = 2,25
(b) Program D III = 2,50
(3) Usia setinggi-tingginya 26 tahun untuk program sarjana (S1) dan setinggi-tingginya 23 tahun untuk Program Diploma (D III) pada saat menjadi Mahasiswa Beasiswa TNI Calon Pa PK, dengan ketentuan sebagai berikut :
a. Program Sarjana (S1)
i) Usia tidak lebih dari 23 tahun, jika telah mencapai 110 sampai dengan 130 SKS.
ii) Usia tidak lebih dari 25 tahun, jika telah mencapai 131 sampai dengan 150 SKS.
iii) Usia tidak lebih dari 26 tahun, jika telah mencapai di atas 150 SKS.
b. Program D.III (SO)
i) Usia tidak lebih dari 22 tahun, jika telah mencapai 80 s.d 99 SKS .
ii) Usia tidak lebih dari 23 tahun, jika telah mencapai diatas 100 SKS.
Catatan :
Usia dihitung pada kegiatan akhir pemeriksaan / pengujian Panpus.
(4) Mendapatkan surat rekomendasi dari Dekan /Direktur Fakultas / jurusan dilampirkan transkip ( daftar nilai ) studi berikut Indeks Prestasi Kumulatif (IPK).
Untuk Melihat daftar logo berdasarkan kategori atau sub katgori tertantu silahkan pada daftar di bawah :
  1. Kumpulan Logo/Lambang Militer Indonesia
  2. Logo/Lambang Korem Seluruh Indonesia
  3. Kumpulan Logo Muhammadiyah
  4. Logo Bank Seluruh Indonesia
  5. Logo Polda Seluruh Indonesia
  6. Logo Kota di Seluruh Indonesia
  7. Logo Kabupaten Seluruh Indonesia
  8. Logo/Lambang Provinsi Seluruh Indonesia
  9. Logo Batalyon Infanteri (Yonif) Seluruh Indonesia
  10. Kumpulan Logo Badan Usaha Milik Negera (BUMN)
  11. Kumpulan Logo Asuransi di Indonesia
  12. Logo Politeknik Seluruh Indonesia
  13. Logo Universitas Seluruh Indonesia
  14. Logo Partai Politik Indonesia
  15. Kumpulan Logo Perusahaan
  16. Kumpulan Logo Baru Indonesia
  17. Kumpulan Logo Lama Indonesia
  18. Logo Kodam Seluruh Indonesia
Dan dibawah ini adalah daftar Logo kategori Militer yang ada di Blog saya :