Tampilkan postingan dengan label Logo Yayasan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Logo Yayasan. Tampilkan semua postingan

Logo Baru Yayasan Pendidikan Telkom

Add Comment
Yayasan Pendidikan Telkom (YPT) adalah sebuah yayasan yang diprakarsai oleh PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk (PT. Telkom) untuk menyelenggarakan pendidikan dasar, menengah, dan tinggi serta pelatihan dan sertifikasi guna mengembangkan sumber daya manusia yang profesional di bidang Teknologi, Informasi, Multimedia, Edutainment, dan Services (TIMES). YPT menetapkan Rencana Induk Pengembangan selama periode 12 tahunan yang dibagi dalam 3 (tiga) tahapan Rencana Empat Tahunan (RENETA). Pada RENETA tahap I (Periode 2006 – 2009), kebijakan transformasi organisasi telah dilakukan untuk membangun Sustainable Growth sehingga dapat meletakkan pondasi – pondasi yang kuat untuk menuju peningkatan mutu relevansi dan daya saing yang menjadi tujuan dari program RENETA II. Good Corporate/University Governance yang didukung oleh strategi Quality Excellence, melalui berbagai kebijakan mutu yang mengacu kepada regulasi yang berlaku (diantaranya DIKTI, BAN PT, dsb) dan dikemas dengan ISO 9001:2008 diharapkan dapat meningkatkan kepuasan serta membina hubungan baik jangka panjang dengan pihak Stakeholders.
dikutip dari : http://ypt.or.id/new/yayasan-pendidikan-telkom/

Logo Yayasan Kartika Eka Paksi ( YKEP ) - TNI AD

Add Comment
Logo Yayasan Kartika Eka PaksiYKEP
YKEP senatiasa membawa kearah yang positif bagi kemajuan dan kesejahteraan anggotanya, melalui kerja, usaha dan karya nyata, yang disertai langkah tegas dan berani, berperan serta secara aktif dalam Pembangunan Bangsa dan Negara, termasuk kontribusi untuk ikut mencerdaskan kehidupan bangsa, dengan pantang menyerah.Obsesi pendirian STIKES A. Yani Yogyakarta, adalah menjadi Lembaga Pendidikan Tinggi Kesehatan yang bertaraf internasional, dimana lulusannya mempunyai pasar global. Ciri-ciri global menurut pandangan Ketua Umum adalah Tidak Gagap Teknologi (wajib menguasai teknologi informatika), sanggup berkomunikasi global (wajib menguasai setidaknya bahasa Inggris), dan siap untuk pasar internasional (profesional dalam penerapan ilmu kesehatan).
 Falsafah Dasar
Yayasan Kartika Eka Paksi (YKEP) didirikan oleh para Purnawirawan Angkatan Darat, bahwa hak hidup lembaga pendidikan tinggi di bawah YKEP berasal dari dan terdapat dalam pengabdian dirinya pada masyarakat, partisipasi aktif membangun generasi Indonesia termasuk di dalamnya putra-putri keluarga besar TNI Angkatan Darat yang kompeten, berpegang teguh pada nilai ketaqwaan, kejuangan dan kebangsaan Indonesia, serta peran serta aktif dalam meningkatkan daya saing bangsa melalui penciptaan keunggulan-keunggulan, dimana hal ini dapat terwujud dengan perpegang teguh pada nilai dasar yang selalu mengedepankan kualitas dalam rangka mencerdaskan dan memberdayaan kehidupan bangsa serta memelihara nilai-nilai patriotisme, kejuangan dan kebangsaan Indonesia. Dengan berdasarkan falsafah dasar diatas, diharapkan STIKES A. Yani Yogyakarta mempunyai Landasan kerja berdasarkan Ketaqwaan Ketuhanan, Jujur, Ikhlas, Profesional, dan berjiwa Wirausahawan dan mampu mewujudkan mempunyai Visi, Mencetak atau menghasilkan tenaga profesional yang dilandasi Ketuhanan dengan Pengabdian Kebangsaan, berjiwa Kewirausahawan, dengan tujuan ikut dalam pembangunan bangsa. Sedangkan misi yang ditetapkan adalah untuk mencetak tenaga profesional yang bertanggung jawab dan mengedepankan Kemanusiaan serta dalam menetapkan sasaran harus terukur, dalam arti kemungkinan besar dapat dilaksanakan dan berhasil dapat dipenuhi/tercapai.
STIKES A. Yani Yogyakarta dirancang sebagai lembaga pendidikan berwawasan internasional, yang berstandar tuntutan-tuntutan global. Yang dimaksudkan adalah mencetak tenaga medis profesional yang tidak gagap teknologi, dengan menguasai secara mahir teknologi informatika, memiliki kesanggupan berkmunikasi global, dengan bahasa internasional, diwajibkan menguasai bahasa Inggris, dengan hasil test TOEFL diatas rata-rata, dan siap untuk terjun dipasar Internasional.
dikutip dari http://stikesayaniyk.ac.id/

Untuk Melihat daftar logo berdasarkan kategori atau sub katgori tertantu silahkan pada daftar di bawah :
  1. Kumpulan Logo/Lambang Militer Indonesia
  2. Logo/Lambang Korem Seluruh Indonesia
  3. Kumpulan Logo Muhammadiyah
  4. Logo Bank Seluruh Indonesia
  5. Logo Polda Seluruh Indonesia
  6. Logo Kota di Seluruh Indonesia
  7. Logo Kabupaten Seluruh Indonesia
  8. Logo/Lambang Provinsi Seluruh Indonesia
  9. Logo Batalyon Infanteri (Yonif) Seluruh Indonesia
  10. Kumpulan Logo Badan Usaha Milik Negera (BUMN)
  11. Kumpulan Logo Asuransi di Indonesia
  12. Logo Politeknik Seluruh Indonesia
  13. Logo Universitas Seluruh Indonesia
  14. Logo Partai Politik Indonesia
  15. Kumpulan Logo Perusahaan
  16. Kumpulan Logo Baru Indonesia
  17. Kumpulan Logo Lama Indonesia
  18. Logo Kodam Seluruh Indonesia
Dan dibawah ini adalah daftar Logo kategori Militer yang ada di Blog saya :

Logo Karang Taruna

Add Comment

Karang Taruna adalah organisasi kepemudaan di Indonesia. Karang Taruna merupakan wadah pengembangan generasi muda nonpartisan, yang tumbuh atas dasar kesadaran dan rasa tanggung jawab sosial dari, oleh dan untuk masyarakat khususnya generasi muda di wilayah Desa / Kelurahan atau komunitas sosial sederajat, yang terutama bergerak dibidang kesejahteraan sosial. Sebagai organisasi sosial kepemudaan Karang Taruna merupakan wadah pembinaan dan pengembangan serta pemberdayaan dalam upaya mengembangkan kegiatan ekonomis produktif dengan pendayagunaan semua potensi yang tersedia dilingkungan baik sumber daya manusia maupun sumber daya alam yang telah ada. Sebagai organisasi kepemudaan, Karang Taruna berpedoman pada Pedoman Dasar dan Pedoman Rumah Tangga dimana telah pula diatur tentang struktur penggurus dan masa jabatan dimasing-masing wilayah mulai dari Desa / Kelurahan sampai pada tingkat Nasional. Semua ini wujud dari pada regenerasi organisasi demi kelanjutan organisasi serta pembinaan anggota Karang Taruna baik dimasa sekarang maupun masa yang akan datang.
karang Taruna beranggotakan pemuda dan pemudi (dalam AD/ART nya diatur keanggotaannya mulai dari pemuda/i berusia mulai dari 11 - 45 tahun) dan batasan sebagai Pengurus adalah berusia mulai 17 - 35 tahun.
Karang Taruna didirikan dengan tujuan memberikan pembinaan dan pemberdayaan kepada para remaja, misalnya dalam bidang keorganisasian, ekonomi, olahraga, ketrampilan, advokasi, keagamaan dan kesenian.
Tujuan
Tujuan Karang Taruna adalah :
a.  Terwujudnya pertumbuhan dan perkembangan  kesadaran dan  tanggung  jawab  sosial  setiap  generasi  muda  warga Karang  Taruna  dalam  mencegah,  menagkal, menanggulangi  dan  mengantisipasi  berbagai  masalah sosial.
b.  Terbentuknya  jiwa  dan  semangat  kejuangan  generasi muda  warga  Karang  Taruna  yang  Trampil  dan berkepribadian serta berpengetahuan.
c.  Tumbuhnya  potensi  dan  kemampuan  generasi  muda dalam  rangka mengembangkan  keberdayaan  warga Karang Taruna.
d.  Termotivasinya  setiap  generasi  muda  warga  Karang Taruna  untuk  mampu  menjalin  toleransi  dan  menjadi perekat  persatuan  dalam  keberagaman  kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
e.  Terjalinnya kerjasama antara generasi muda warga Karang Taruna  dalam  rangka  mewujudkan  taraf  kesejahteraan sosial bagi masyarakat.
f.  Terwujudnya  Kesejahteraan  Sosial  yang  semakin meningkat  bagi  generasi  muda  di  desa/kelurahan  atau komunitas  adat  sederajat  yang  memungkinkan
pelaksanaan  fungsi  sosialnya  sebagai  manusia pembangunan  yang  mampu  mengatasi  masalah kesejahteraan sosial dilingkungannya.
g.  Terwujudnya pembangunan  kesejahteraan  sosial generasi muda  di  desa/kelurahan  atau  komunitas  adat  sederajat yang  dilaksanakan  secara  komprehensif,  terpadu  dan
terarah  serta  berkesinambungan  oleh  Karang  Taruna bersama pemerintah dan komponen masyarakat lainnya.
Tugas
Setiap  Karang  Taruna  mempunyai  tugas  pokok  secara bersama-sama dengan Pemerintah dan komponen masyarakat lainnya untuk menanggulangi berbagai masalah kesejahteraan social  terutama  yang  dihadapi  generasi  muda,  baik  yang bersifat preventif, rehabilitatif maupun pengembangan potensi generasi muda di lingkungannya.
Fungsi
Setiap Karang Taruna melaksanakan fungsi :
a.  Penyelenggara Usaha Kesejahteraan Sosial.
b.  Penyelenggara Pendidikan dan Pelatihan bagi masyarakat.
c.  Penyelenggara  pemberdayaan  masyarakat  terutama generasi  muda dilingkunggannya  secara  komprehensif, terpadu dan terarah serta berkesinambungan.
d.  Penyelenggara  kegiatan  pengembangan  jiwa kewirausahaan bagi generasi muda di lingkungannya.
e.  Penanaman  pengertian,  memupuk  dan  meningkatkan kesadaran tanggung jawab sosial generasi muda.
f.  Penumbuhan dan pengembangan semangat kebersamaan, jiwa kekeluargaan, kesetiakawanan sosial dan memperkuat nilai-nilai kearifan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.
g.  Pemupukan  kreatifitas  generasi  muda  untuk  dapat mengembangkan  tanggung  jawab  sosial  yang  bersifat rekreatif,  kreatif,  edukatif,  ekonomis  produktif  dan
kegiatan  praktis  lainnya  dengan mendayagunakan  segala sumber dan potensi kesejahteraan sosial di lingkungannya secara swadaya.
h.  Penyelenggara  rujukan,  pendampingan,  dan  advokasi social bagi penyandang masalah kesejahteraan sosial.
i.  Penguatan  sistem  jaringan  komunikasi,  kerjasama, informasi dan kemitraan dengan berbagai sektor lainnya.
j.  Penyelenggara  usaha-usaha  pencegahan  permasalahan sosial yang aktual.

Logo Yayasan Kemala Bhayangkari YKB

Add Comment
Logo Yayasan Kemala Bhayangkari YKB
Yayasan kemala bhayangkari terbentuk karena adanya rasa tanggung jawab, rasa senasib se-penanggungan, persaudaraan, persatuan dan kesatuan. Atas prakarsa ibu widodo budidarmo selaku ketua umum bhayangkari pada saat itu yang mencetuskan ide pembentukan yayasan, dilanjutkan oleh ketua umum bhayangkari ibu poppy awaluddin djamin dengan mendaftarkan akte pendirian ke notaris ny.

Hidayati ananta prajitno nitisastro sh pada tanggal 5 mei 1980, dengan nama “yayasan kemala  bhayangkari”  yang berkedudukan dan berkantor pusat di jakarta sebagai  badan pengurus, perwakilan-perwakilan yang ada di pengurus daerah dan penghubung yang ada di pengurus cabang bhayangkari. Pada tanggal 5 april 1990, telah diadakan perubahan anggaran dasar dengan menambah bidang usaha, selain itu juga pada tanggal 19 juni 1990 mendirikan dan mengelola panti asuhan bhara tunas bhakti yang berada di kedunghalang bogor, dan diresmikan oleh kapolri pada saat itu jenderal pol. Drs. M. Sanusi.
    dengan adanya perubahan struktur organisasi yayasan kemala bhayangkari maka mempengaruhi perubahan tingkat kepengurusan yayasan kemala bhayangkari, yaitu :
    - pada tanggal 19 desember 2005 yayasan  kemala  bhayangkari  mengalami perubahan,  membentuk,  merubah dan  menghapus tingkat  kepengurusan  yayasan kemala  bhayangkari  yaitu  menghapus  kepengurusan   yayasan   kemala   bhayangkar  gabungan,cabang bs serta tingkat kepengurusan wilayah dan membentuk pengurus yayasan kemala bhayangkari cabang mabes.
    dalam perkembangannya yayasan kemala bhayang-kari melaksanakan penyempurnaan, perubahan struktur dan susunan pengurus, dengan mempedomani segala ketentuan sebagai mana dimaksud dalam undang-undang ri no.16 tahun 2001 yang disempurnakan dengan perubahan undang-undang ri no.28 tahun 2004 tentang perubahan undang-undang ri no.16 tahun 2001.
Langkah penyesuaian dan penyempurnaan  yang dilakukan sejalan dengan tujuan yayasan kemala bhayangkari sesuai anggaran dasar yayasan kemala bhayangkari pasal 2, yaitu :
  
 “ yayasan mempunyai maksud dan tujuan menciptakan cita-cita luhur untuk turut mengabdi  tanpa  pamrih secara nirlaba dibidang sosial,keagamaan  dan kemanusiaan .“  berdasarkan surat keputusan ketua umum yayasan kemala bhayangkari nomor : skep/26/ix/2005, tanggal 30 september 2005 tentang perubahan struktur organisasi dan susunan pengurus serta anggaran dasar dan anggaran rumah tangga yayasan kemala bhayangkari.
maka struktur organisasi yayasan kemala bhayangkari terdiri dari :
    - pembina
    - pengurus
    - pengawas
 setelah diadakan penyempurnaan kepengurusan yayasan kemala bhayangkari pada tahun 2011, men-jadi :
    - tingkat kepengurusan cabang bs             :  13
    - tingkat kepengurusan daerah                  :  31
    - tingkat kepengurusan cabang                   : 326
    - tingkat kepengurusan cabang pim staf     :  16
    - pengelola sekolah kemala bhayangkari    :  18
untuk mencapai tujuannya sesuai undang-undang ri no.16 tahun 2001 yang disempurnakan dengan undang-undang no.28 tahun 2004, yayasan kemala bhayangkari telah meningkatkan kegiatannya dibidang sosial, keagamaan dan kemanusiaan.
    visi dan misi yayasan kemala bhayangkari :
    “ membantu kegiatan bhayangkari dibidang sosial, keagamaan dan kemanusiaan dalam mencerdaskan anak bangsa dan kesejahteraan keluarga  besar polri khususnya serta masyarakat pada umumnya.”
I. Yayasan kemala bhayangkari memiliki sekolah sejumlah 671 buah, terdiri dari :
- kelompok bermain                   =  87
- taman kanak–kanak                 = 520 
- sekolah dasar                          =  27
- sekolah menengah pertama       =  19
- sekolah menengah atas            =  10
- sekolah kejuruan                     =   4
- sekolah luar biasa                    =   4
Ii.  Berdasarkan surat keputusan kapolri no.pol : skep/334/vii/2009, tanggal 13 juli 2009, tentang pencabutan atas surat keputusan kapolri no.pol : skep/430/x/1989, tanggal 14 oktober 1989, tentang pengelolaan panti asuhan yatim piatu polri, di komplek kedunghalang bogor, maka pada tanggal 13 juli 2009, panti sosial asuhan anak bhara tunas bhakti yatim piatu polri dibubarkan karena sudah tidak sesuai dengan persyaratan pengelolaan panti asuhan yatim piatu. Adapun untuk rumah bersalin dikelola oleh pengurus yayasan kemala bhayangkari daerah maluku dan pengurus ykb cabang bs sarpras.
Iii. - mengelola tpq            = 22
     - mengelola madrasah =  3
     Dalam  usianya  yang  ke  32  pada  tahun  2012 ini, yayasan kemala bhayangkari telah dipimpin oleh 13 orang ketua umum yang pada tahun 2006 berganti dengan istilah ketua pembina, secara berturut–turut :
     1. Ibu poppy  awaluddin.
     2. Ibu b. Anton soejarwo.
     3. Ibu m. Sanusi.
     4. Ibu w. Kunarto.
     5. Ibu banurusman.
     6. Ibu dibyo widodo.          
     7. Ibu p. Roesmanhadi
     8. Ibu dra. M.d rusdihardjo.
     9. Ibu s. Bimantoro.
    10.ibu hj.ida da’i bachtiar
    11.ibu hj.henny sutanto.
     12.ibu hj.nanny bambang hendarso.
   13.ibu henny timur pradopo.     
Sampai dengan sekarang.