Tampilkan postingan dengan label logo Rumah sakit. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label logo Rumah sakit. Tampilkan semua postingan

Logo Pusat Pendidikan Kesehatan ( Pusdikkes ) Kobangdikal

Add Comment
Request logo by Novi Alim Murdani
Berikut adalah lambang / Logo Pusat Pendidikan Kesehatan ( Pusdikkes ) Kobangdikal dengan Motto :  Jalasena Wiyata Husada
Untuk Melihat daftar logo berdasarkan kategori atau sub kategori tertentu silahkan pada daftar di bawah :


  1. Kumpulan Logo/Lambang Militer Indonesia
  2. Logo/Lambang Korem Seluruh Indonesia
  3. Kumpulan Logo Kepolisian Republik Indonesia ( Polri )
  4. Kumpulan Logo Muhammadiyah
  5. Logo Bank Seluruh Indonesia
  6. Logo Polda Seluruh Indonesia
  7. Logo Kota di Seluruh Indonesia
  8. Logo Kabupaten Seluruh Indonesia
  9. Logo/Lambang Provinsi Seluruh Indonesia
  10. Logo Batalyon Infanteri (Yonif) Seluruh Indonesia
  11. Kumpulan Logo Badan Usaha Milik Negera (BUMN)
  12. Kumpulan Logo Asuransi di Indonesia
  13. Logo Politeknik Seluruh Indonesia
  14. Logo Universitas Seluruh Indonesia
  15. Logo Partai Politik Indonesia
  16. Kumpulan Logo Perusahaan
  17. Kumpulan Logo Baru Indonesia
  18. Kumpulan Logo Lama Indonesia
  19. Logo Kodam Seluruh Indonesia


Logo Rumah Sakit Orthopedi dan Traumatologi Surabaya ( RSOT )

Add Comment
 RS. Orthopedi dan Traumatologi Surabaya (RSOT) merupakan Rumah  Sakit Khusus Orthopedi & Traumatologi yang pertama di Indonesia Timur yang  memberikan fasilitas pelayanan kesehatan dengan spesialisasi dan sub-  spesialisasi pada bidang Orthopedi dan Traumatologi yang terdiri dari Spine  Surgery, Hip and Knee Surgery, Hand Surgery, Pediatric Orthopedi,  Musculoskeletal Tumor, dan Sport Medicine dengan ditunjang dokter spesialis  Radiologi, Rehabilitasi Medik serta Penunjang Medik dan Bedah.


Untuk Melihat daftar logo berdasarkan kategori atau sub kategori tertentu silahkan pada daftar di bawah :
  1. Kumpulan Logo/Lambang Militer Indonesia
  2. Logo/Lambang Korem Seluruh Indonesia
  3. Kumpulan Logo Kepolisian Republik Indonesia ( Polri )
  4. Kumpulan Logo Muhammadiyah
  5. Logo Bank Seluruh Indonesia
  6. Logo Polda Seluruh Indonesia
  7. Logo Kota di Seluruh Indonesia
  8. Logo Kabupaten Seluruh Indonesia
  9. Logo/Lambang Provinsi Seluruh Indonesia
  10. Logo Batalyon Infanteri (Yonif) Seluruh Indonesia
  11. Kumpulan Logo Badan Usaha Milik Negera (BUMN)
  12. Kumpulan Logo Asuransi di Indonesia
  13. Logo Politeknik Seluruh Indonesia
  14. Logo Universitas Seluruh Indonesia
  15. Logo Partai Politik Indonesia
  16. Kumpulan Logo Perusahaan
  17. Kumpulan Logo Baru Indonesia
  18. Kumpulan Logo Lama Indonesia
  19. Logo Kodam Seluruh Indonesia
Dan dibawah ini adalah daftar Logo kategori Militer yang ada di Blog saya :


Logo Rumah Sakit Umum Pusat ( RSUP ) Fatmawati Jakarta

Add Comment

RS Umum Pusat Fatmawati

Jl. RS Fatmawati Cilandak
Jakarta Selatan, DKI Jakarta, Indonesia 12430
Phone: (021) 7501524
Fax: (021) 7690123
Email: rsup@cbn.net.id

 Untuk Melihat daftar logo berdasarkan kategori atau sub kategori tertentu silahkan pada daftar di bawah :

  1. Kumpulan Logo/Lambang Militer Indonesia
  2. Logo/Lambang Korem Seluruh Indonesia
  3. Kumpulan Logo Kepolisian Republik Indonesia ( Polri )
  4. Kumpulan Logo Muhammadiyah
  5. Logo Bank Seluruh Indonesia
  6. Logo Polda Seluruh Indonesia
  7. Logo Kota di Seluruh Indonesia
  8. Logo Kabupaten Seluruh Indonesia
  9. Logo/Lambang Provinsi Seluruh Indonesia
  10. Logo Batalyon Infanteri (Yonif) Seluruh Indonesia
  11. Kumpulan Logo Badan Usaha Milik Negera (BUMN)
  12. Kumpulan Logo Asuransi di Indonesia
  13. Logo Politeknik Seluruh Indonesia
  14. Logo Universitas Seluruh Indonesia
  15. Logo Partai Politik Indonesia
  16. Kumpulan Logo Perusahaan
  17. Kumpulan Logo Baru Indonesia
  18. Kumpulan Logo Lama Indonesia
  19. Logo Kodam Seluruh Indonesia
Dan dibawah ini adalah daftar Logo kategori Militer yang ada di Blog saya :

Logo Rumah Sakit ( RS ) Sumber Kasih - Kota Surabaya

2 Comments
Rumah Sakit Umum ini terletak di jalan Raya Menganti, lebih tepatnya berada di depan Gereja Mawar Sharon Satelit Wiyung (GMS) dan di sebelah lesehan Sekar Wangi. Berikut ini adalah data untuk SDM, fasilitas dan Pelayanan di RS Sumber Kasih Surabaya.

  • Alamat
    Jalan Raya Menganti No. 38-40, Wiyung
    Surabaya, Jawa Timur
    60223
  • Telepon
    031-7660409, 031-7667406, 031-7666013, 031-7663986
  • Fax
    031-7666013, 031-7667406
  • Email
Untuk Melihat daftar logo berdasarkan kategori atau sub kategori tertentu silahkan pada daftar di bawah :
  1. Kumpulan Logo/Lambang Militer Indonesia
  2. Logo/Lambang Korem Seluruh Indonesia
  3. Kumpulan Logo Kepolisian Republik Indonesia ( Polri )
  4. Kumpulan Logo Muhammadiyah
  5. Logo Bank Seluruh Indonesia
  6. Logo Polda Seluruh Indonesia
  7. Logo Kota di Seluruh Indonesia
  8. Logo Kabupaten Seluruh Indonesia
  9. Logo/Lambang Provinsi Seluruh Indonesia
  10. Logo Batalyon Infanteri (Yonif) Seluruh Indonesia
  11. Kumpulan Logo Badan Usaha Milik Negera (BUMN)
  12. Kumpulan Logo Asuransi di Indonesia
  13. Logo Politeknik Seluruh Indonesia
  14. Logo Universitas Seluruh Indonesia
  15. Logo Partai Politik Indonesia
  16. Kumpulan Logo Perusahaan
  17. Kumpulan Logo Baru Indonesia
  18. Kumpulan Logo Lama Indonesia
  19. Logo Kodam Seluruh Indonesia
Dan dibawah ini adalah daftar Logo kategori Militer yang ada di Blog saya :

Logo Rumah Sakit TNI Angkatan Udara ( AU ) Soemitro - Surabaya

Add Comment
Sejarah awal Kesehatan Lanud Surabaya dimulai pada tahun 1958 ketika dilakukan timbang terima rumah Jl. Serayu No.17 Surabaya antar Belanda dengan Pejabat AURI yang diwakili oleh LU-II Soemitro. Penyerahan surat  sertifikat dan bangunan Belanda ini direncanakan untuk digunakan sebagai kegiatan sosial ( rumah sakit ).
Adapun para perintis kesehatan Lanud Surabaya adalah : SMU Soemitro  ( 1960-1962), SMU IG. Mursidi ( 1962-1965 ), LMU Ismail hamid ( 1965-1967 ).
Pada periode 1967-1971, pada saat pakes di jabat oleh LU-I dr. Rahardjo M. dilakukan pembangunan ruang perawatan. Pada perkembangan berikutnya juga dibangun gedung perkantoran dan perluasan ruangan perawatan untuk meningkatkan kemampuan pelayanan kesehatan kepada para anggota TNI AU dan masyarakat sekitar.
Dalam perkembangannya Rumkit terus berbenah dengan mengembangkan pelayanan Gawat Darurat dan pelayanan penunjang Laboratorium dan Rongent. Selanjutnya sejak tahun 2000 dibuka 1 kamar operasi dan tahun 2002 menjadi 2 kamar operasi, seiring dengan datangnya alat alat baru dari Dinas Kesehatan TNI AU serta menambah fasilitas pelayanan baru untuk Neonatus / bayi baru lahir.
Dalam rangka meningkatkan pelayanan, Rumah Sakit terus dikembangkan dengan melengkapi pelayanan 24 jam diantaranya, pelayanan Gawat Darurat, Laboratorium Klinik, Apotik / Farmasi, juga dilakukan pengembangan dengan membuka layanan Klinik Spesialis dan Gigi sore – malam hari.
Para pejabat yang pernah memimpin kesehatan Lanud Surabaya adalah :
Mayor dr. Rahardjo M (1967-1971 ), Kapten dr. Eko Sujanto ( 1971-1976 ), Kapten dr. Krisdarmadji ( 1979-1983 ).
Pada tahun 1983 organisasi Dinas Kesehatan Lanud Surabaya diganti menjadi Rumah Sakit Lanud Surabaya dengan Karumkitnya adalah Kapten Kes Sartono Kiswari, Sp.S, antara tahun 1983 sampai dengan tahun 1996.. Selanjutnya jabatan Karumkit diserah terimakan kepada Mayor Kes drg.M.Martono (1996-1998) dan kemudian berturut-turut kepada : Mayor Kes drg.Margaretha (1998-2002), Mayor Kes dr.Benny H. Tumbelaka, SpBO (2002-2004), Mayor Kes dr. Suhana, Sp OT. ( 2004-2005) dan Mayor Kes dr. Miftahul Firdos Sp.S ( 2005-2011), Kapten Kes dr. Mukti Arja Berlian SpPD (2011-sekarang).

Logo Rumah Sakit Islam ( RSI ) Cempaka Putih - Jakarta

Add Comment
Gagasan didirikannya Rumah Sakit Islam Jakarta adalah bermula dari dirasakannya kebutuhan akan pelayanan Rumah Sakit yang bernafaskan Islam. Dr.H.Kusnadi yang juga sebagai salah seorang tokoh Muhammadiyah tergugah dan mulai memikirkan perlu adanya suatu rumah sakit yang pelayanannya bersifat Islami.
Dr.H.Kusnadi selalu menyampaikan gagasannya untuk membangun rumah sakit. Maka dalam tempo yang singkat Dr.H.Kusnadi akhirnya mampu meyakinkan pihak-pihak terkait untuk ikut mendukung pendirian rumah sakit tersebut, termasuk di dalamnya tokoh-tokoh penting dalam persyarikatan Muhammadiyah. Maka sesuai dengan tujuan dan usaha-usaha Muhammadiyah selama ini, pimpinan Muhammadiyah pun bersepakat segera mendirikan sebuah rumah sakit di Jakarta.
  • 1967
Setelah melalui berbagai pertimbangan dan usul-usul tentang pendirian rumah sakit tersebut serta ketentuan perundangan yang berlaku, maka tanggal 18 April 1967 berdasarkan akte nomer 36 tahun 1967 dengan notaris R.Surojo Wongsowidjojo, berdirilah Yayasan Rumah Sakit Islam Jakarta (RSIJ) yang diketuai langsung oleh Dr.Kusnadi.
Kemudian pengurus Yayasan semakin intens, terutama dalam mendapatkan dana pembangunan rumah sakit. Salah satu upaya pencarian dana adalah melalui NOVIB (Nederlands Organisatie Voor Internationle Behulpazaam Heid) yaitu salah satu lembaga pemerintahan Belanda yang memberikan bantuan dana ke pihak-pihak yang memerlukannya.
Selain dari NOVIB, pada saat itu mendapatkan bantuan dari berbagai pihak di antaranya dari jasa para pengusaha muslim dan pemerintah DKI Jakarta yang dipergunakan untuk pembangunan sarana fisik Rumah Sakit Islam Jakarta. Terlebih lagi setelah diperoleh tanah seluas lebih kurang 7 (tujuh) hektar yang terletak di daerah Cempaka Putih. Dalam hal alokasi tanah di daerah tersebut Bapak Gubernur DKI Jakarta Letnan jendral (Purn) Ali sadikin memiliki andil cukup besar dan membantu perkembangan selanjutnya.
  • 1968
Pada tanggal 7 Maret 1968, terjadi penandatanganan MOU (Memorandum Of Understanding) antara pihak Yayasan Rumah sakit Islam Jakarta yang diwakili oleh Dr.H.Kusnadi dengan SCCFA (State Committe for Coordinating Foreign Aid) yang bernaung di Departemen Luar Negeri Pemerintahan belanda yang diwakili oleh B.J.Oeding. Isi perjanjian tersebut SCCFA akan memberikan bantuan sebesar 75% dari biaya yang dibutuhkan untuk membangun Rumah Sakit Islam Jakarta.
  • 1971
Setelah melalui lika-liku perjuangan yang sangat panjang dan melelahkan, akhirnya pada tahun 1971 tepatnya pada tanggal 23 juni 1971, Rumah Sakit Islam Jakarta berdiri dengan kokoh yang diresmikan oleh Presiden Soeharto. Pada saat itu Rumah Sakit Islam Jakarta memiliki gedung dengan fasilitas ruang perawatan 56 tempat tidur.
  • 1972
Pada tahun 1972 Rumah Sakit Islam Jakarta mendapatkan bantuan dari presiden Soeharto dalam pembangunan kamar operasi.
  • 1973
Pada tahun 1973 dibangun ruang perawatan kelas I dengan kapasitas 16 tempat tidur.
  • 1975
Dengan penataan manajemen yang ketat, maka pada tahun 1975 Rumah Sakit Islam Jakarta ternyata memperoleh surplus dana. Atas peran Bapak Fahmi Chotib, Drs,Ek sebagai Direktur Keuangan dengan keahliannya dibidang manajemen sangat dirasakan, demikian pula peran Bapak HS.Projokusumo yang selalu mengingatkan akan pentingnya peralatan, pemeliharaan dan internal control. Namun demikian dana tersebut belum mencukupi untuk pengembangan sarana fisik, alat-alat medik maupun peningkatan biaya hidup karyawan yang jumlahnya dari tahun ke tahun terus meningkat.
  • 1979
Pada tahun 1979 atas bantuan presiden Soeharto dibangun lagi empat buah gedung perawatan. Pada tahun inilah istilah Zaal dirubah menjadi Pavilium. Masih pada tahun  tersebut dengan dukungan anggaran pendapatan sendiri Rumah Sakit Islam Jakarta berhasil membangun Apotik, kamar Rontgen dan laboratorium. Pada tahun 1981 dibangun lagi ruang perawatan kelas 1 dengan kapasitas 32 tempat tidur dan asrama putera dengan kapasitas 56 orang.
  • 1982
Pada tahun 1982 dibangun gedung Sekolah Perawatan Kesehatan (SPK) yang berlantai empat mampu menampung 100 siswi. Pembangunan tersebut mendapat dukungan dari Pemerintah Saudi Arabia. Pada tahun ini juga Rumah Sakit Islam Jakarta berhasil membangun ruang perawatan untuk Intensif Care Unit (ICU) dengan kapasitas 8 tempat tidur yang dilengkapi dengan fasilitas gas medik sentral.
  • 1986
Dari tahun ke tahun Rumah Sakit Islam Jakarta terus berkembang seperti pada tahun 1986/1987 memiliki kapasitas tempat tidur sebanyak 250 tempat tidur untuk perawatan kelas III, yang berarti 50% total kapasitas tempat tidur di Rumah Sakit Islam Jakarta. Hal ini menunjukan wujud fungsi sosial Rumah Sakit Islam Jakarta sebagai amal usaha Muhammadiyah yang selalu memperlihatkan orang-orang kecil yang tidak mampu.
  • 2001
Pada taggal 23 juni 2001 Rumah Sakit Islam Jakarta telah mampu menyediakan 466 tempat tidur didukung 1.444 orang tenaga medis, perawat, dan non medis serta berbagai peralatan canggih.
Rumah Sakit Islam Jakarta memiliki kapasitas 411 tempat tidur, ditunjang dengan tenaga medis, perawat dan non medis, penambahan fasilitas rawat jalan spesialis dan sub spesialis dengan fasilitas yang nyaman di "Klinik Raudhah"
  • 2012
Insya Allah bulan 9 Februari 2013 akan diresmikan penggunaan gedung baru “Gedung Mina” oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof.DR.Din Syamsudin, MA bersama Wamenkes Prof. DR.Ali Ghufron, MSc., Ph.D dan Gubernur DKI Jakarta Ir. Joko Widodo.
Dengan fasilitas
  • Lantai I : One Day Care (ODC), Laboratorium, Radiologi : CT Scan, MRI dan Diagnostik
  • Lantai II : Ruang rawat inap Pria dan luka bakar
  • Lantai III : Ruang rawat inap Kebidanan, Rwt inap Kls 2 & 3
  • Lantai IV : Ruang rawat inap Kebidanan Kls I & VIP, Sectio Cesaria (SC)
  • Lantai V : Critical Care Unit : ICU, ICCU, NICU/PICU/HCB, Stroke Unit
  • Lantai VI : Kamar Operasi (OK) High care Unit (HCU) & Ruang Pemulihan

Logo Rumah Sakit ( RS ) Pangkalan TNI Angkatan Udara ( Lanud )

Add Comment
Request logo By Novi Alim Murdani
Berikut adalah Gambar logo / lambang Rumah sakit ( RS ) Pangkalan TNI Angkatan Udara ( Lanud )

Logo Lama Rumah Sakit Hasan Sadikin

Add Comment
Rumah Sakit Dr. Hasan Sadikin Bandung dibangun pada tahun 1920 dan diresmikan pada tanggal 15 Oktober 1923 dengan nama “Het Algemeene Bandoengsche Ziekenhuijs“. Pada tanggal 30 April 1927 namanya diubah menjadi “Het Gemeente Ziekenhuijs Juliana” dengan kapasitas 300 tempat tidur.Selama penjajahan Jepang, rumah sakit ini dijadikan Rumah Sakit Militer. Setelah Indonesia merdeka, dikelola oleh pemerintah daerah, yang dikenal oleh masyarakat Jawa Barat dengan nama “Rumah Sakit Ranca Badak“. Pada tahun 1954 Rumah Sakit Ranca Badak ditetapkan menjadi rumah sakit propinsi dan berada di bawah pengawasan Departemen Kesehatan. Selanjutnya pada tahun 1956 dijadikan rumah sakit umum dengan kapasitas 600 tempat tidur, bersamaan dengan didirikannya Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran. Sejak itu pula Rumah Sakit Ranca Badak digunakan sebagai tempat pendidikan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran dan merupakan awal kerjasama antara Rumah Sakit Ranca Badak dengan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran.
Hospital History/Sejarah RSUP Dr. Hasan Sadikin
            Pada tanggal 8 Oktober 1967 nama Rumah Sakit Ranca Badak diubah menjadi Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Hasan Sadikin (RSHS) yang berfungsi sebagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) Departemen Kesehatan Republik Indonesia dan bertanggungjawab langsung kepada Direktur Jenderal Pelayanan Medik. Pada tahun 1992-1997 RSHS ditetapkan menjadi unit swadana. Keluarnya Undang-undang nomor 20 tahun 1997 tentang PNBP yang ditindaklanjuti dengan Surat Keputusan Menteri Keuangan nomor 124 tahun 1997 menyebabkan status RSHS berubah menjadi Rumah Sakit Pengguna Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang harus menyetorkan seluruh pendapatan ke kas negara.
            Dengan keluarnya Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 119 tanggal 12 Desember 2000, status RSHS secara yuridis berubah menjadi perusahaan jawatan (Perjan). Kebijakan tersebut merupakan salah satu langkah strategis pemerintah dalam memberikan kewenangan otonomi yang lebih luas kepada unit-unit pelayanan tertentu untuk menyelenggarakan manajemennya secara mandiri, sehingga diharapkan mampu merespon kebutuhan masyarakat secara tepat, cepat dan fleksibel. Tahun 2002 yang merupakan awal efektif sebagai Perjan, RSHS telah mencapai kinerja yang baik dibandingkan dengan tahun 2001 dan tahun 2004 diprognosakan akan mencapai kinerja yang lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya.
dikutip dari : rshs.or.id/tentang-kami/sejarah/

Logo Rumah Sakit Akademik UGM

Add Comment

RSA UGM dibangun sebagai sebuah fasilitas fisik terpadu. Gagasan Rancangan Rumah Sakit Akademik Universitas Gadjah Mada sudah di lombakan dan sudah ada. RSA UGM berlokasi di daerah jombor dekat terminal jombor. Rekruitment untuk tenaga medis juga sudah dilaksanakan. Selanjutnya RSA UGM akan membuka lowongan kerja untuk dokter, perawat, bidan, tenaga administrasi dan tenaga penunjang medis seperti analis, rekamedis, radiografer. Dengan dibangunya RSA UGM maka akan menambah persaingan dunia kesehatan di kota Jogjakarta. Semoga dengan berdirinya RSa UGM bisa menjadi jawaban dari harapan masyarakat yang mendambakan pelayanan kesehatan yang memuaskan dan terjangkau masyarakat, karena saat ini biaya kesehatan sangat mahal terutama di rumah sakit swasta.

Logo Rumah Sakit UNHAS

Add Comment
Rumas Sakit Pendidikan Universitas Hasanuddin memiliki fasilitas yang tidak dimiliki oleh Rumas Sakit lain di Seluruh Indonesia.  Fasilitas tersebut adalahada alat Robotic Guided Biopsy yang berfungsi mengurangi risiko kesalahan manusia yang sering terjadi dalam mendeteksi tumor dan prosedur biopsyBeberapa peralatan lainnya yang dimiliki yakni, Fluoroscopy Digital yang mampu melihat berbagai struktur dalam tubuh secara "real time" serta memberi informasi terperinci mengenai fungsi dan struktur organ dalam tubuh.
Selain itu adaCT Scan 128 slice dual source yang merupakan CT scannergenerasi baru yanglebih canggih dan menunjukkan detail jauh lebih banyak daripada spiral CT scanner saat ini. Alat scan penyakit in hanya membutuhkan waktu 10 detik untuk menghasilkan 128 gambar dengan memeriksa seluruh organ tubuh. Saat ini CT Scan jenis ini baru terdapat tiga unit di seluruh Indonesia.

Ditambah lagi ada alat C-Arm yang merupakan alat bantu operasi untuk mendeteksi letak benda atau objek secara tiga dimensi, sehingga dapat meminimalkan kesalahan memprediksi letak objek yang memungkinkan proses operasi dapat berjalan dengan aman dan pasien merasa nyaman.
Keunggulan lain dari rumah sakit berstandar internasional ini adalah memiliki laboratorium Bio Molekuler terlengkap di Indonesia timur. Direktur Utama Rumah Sakit Prof.Dr.dr.Syamsu, Sp,PD.KAI menjelaskan bahwa masyarakat tidak perlu ragu-ragu berobat ke Rumah Sakit Pendidikan Unhas karena Rumah Sakit ini menyediakan fasilitas yang lengkap dan didukung tenaga profesional.
“Justru karena ini merupakan RS pendidikan sehingga semua professor dibidang kedokteran akan melakukan praktek di rumah sakit ini”
Selain itu, dr.Syamsu menambahkan bahwa meskipun bertaraf internasional Rumah Sakit ini juga melayani pasien ASKES, JAMSOSTEK, dll.
Direktur rumah sakit menambahkan bahwa untuk meningkatkan mutu tenaga medis, pihak Unhas menjalin kerjasama luar negeri untuk pendidikan dan pelatihan bayi tabung, radiografi, radio therapy.
“kemarin kami telah mengirim ke India untuk pelatihan bayi tabung, namun kami rasa pengalaman tersebut belum cukup jadi kami masih terus akan mengirim dan melakukan kerja sama luar negeri untuk menambah pengalaman dan meningkatkan kualitas tenaga medis kita” Tutur dr.Syamsu.
Saat ini dr 19 Rumah Sakit Pendidikan di Indonesia baru Rumah Sakit Pendidikan  Unhas yang beroprasi dan siap melayani pasien rawat jalan maupun rawat inap. (SAT-HUMAS UNHAS)