Tampilkan postingan dengan label Kota Medan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kota Medan. Tampilkan semua postingan

Logo Bank Sumut

Add Comment
LOGO BANK SUMUT

LOGO BANK SUMUT
Sejarah
Sebagai alat kelengkapan otonomi daerah dibidang perbankan,PT.Bank Sumut berfungsi sebagai pengerak dan pendorong laju pembangunan di daerah,bertindak sebagai pemegang kas daerah yang melaksanakan penyimpanan uang daerah serta sebagai salah satu sumber pendapatan asli daerah dengan melakukan kegiatan usaha sebagai Bank umum seperti dimaksudkan pada undang-undang nomor 7 tahun 1992,tentang perbankan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 10 tahun 1998.
     
Pendirian Perusahaan dan Perkembanganny
PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Utara, disingkat PT.Bank SUMUT (selanjutnya disebut "Bank"), merupakan bank non devisa yang kantor pusatnya beralamatkan di Jalan Imam Bonjol No. 18 Medan. Bank didirikan di Medan berdasarkan akta notaris Rusli No. 22 tanggal 04 Nopember 1961 dalam bentuk Perseroan Terbatas.
Berdasarkan UU No. 13 tahun 1962 tentang ketentuan pokok Bank Pembangunan Daerah dan sesuai dengan Peraturan Daerah Tingkat I Sumatera Utara No. 5 tahun 1965 bentuk usaha diubah menjad Badan Usaha Milik Daerah ( BUMD). Pada tanggal 16 April 1999, akta Notaris Alina Hanum Nasution. S.H, No 38, menyatakan bahwa bentuk usaha kembali menjadi Perseroan Terbatas. Akta Pendirian ini disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. C-8224 HT.01.01 TH.99 tanggal 05 Mei 1999 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 54 tanggal 06 Juli 1999 Tambahan No. 4042.
Anggaran dasar Bank telah beberapa kali mengalami perubahan, terakhir dengan akta No. 39 tanggal 10 Juni 2008 dan akta penegasan No. 05 tanggal 10 September 2008 Notaris H. Marwansyah Notaris, S.H, mengenai penambahan modal dasar dari Rp 500.000.000.000 menjadi Rp 1.000.000.000.000. Perubahan anggaran dasar ini telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan keputusannya No. AHU-87927.A.H.01.02 tanggal 20 Nopember 2008 serta diumumkan dalam berita Negara Republik Indonesia No. 10 tanggal 3 Februari 2009 Tambahan No. 3023

Visi Bank Sumut
Menjadi bank andalan untuk membantu dan mendorong pertumbuhan perekonomian dan pembangunan daerah di segala bidang serta sebagai salah satu sumber pendapatan daerah dalam rangka peningkatan taraf hidup rakyat.
Misi Bank Sumut
Mengelola dana pemerintah dan masyarakat secara professional yang didasarkan pada prinsip-prinsip compliance.
dikutip dari :http://www.banksumut.com

Souvenir Khas Kota Medan Sumatera Utara

Add Comment
 
Souvenir Khas Kota Medan
Kota Medan, kota metropolitan di Pulau Sumatera, merupakan ibu Kota Provinsi Sumatera, Provinsi dengan Jumlah penduduk Terbesar di Luar Pulau Jawa, menurut data sensus spenduduk tahun 2010, jumlah penduduk Kota medan sebesar 2.097.610 jiwa, kota ini tergolong dalam 10 kota di Indonesia dengan penduduk terbesar. Berbicara tentang Souvenir atau Oleh oleh khas Kota medan, sudah barang tentu akan meliputi souvenir atau oleh-oleh di Provinsi Sumatera utara, dan bahkan oleh-oleh itu sudah dikenal hingga ke semua pelosok Negeri, bagi orang yang tidak banyak tau, setiap mendengar kata  Kota Medan, pasti akan berkata kotanya orang Batak. Ya, memang suka Batak berasal dari Provinsi di mana Kota Medan ini berada.

Berikut ini adalah beberapa souvenir khas atau oleh-oleh yang berasal dari kota Medan, sangat disayangkan jika anda yang kebetulan bisa berkunjung di Kota ini namun tidak sempat membeli beberapa souvenir khas nya atau mencicipi masakan khas kota Medan ini, mari kita baca rincian di bawah ini yang admin kutip langsnung dari travel.detik.com oleh Putri Rizqi Hernasari , Inilah oleh-oleh yang tak boleh ketinggalan saat liburan ke Medan:

1. Bolu meranti

Salah satu oleh-oleh yang selalu dibawa turis ketika liburan ke Medan adalah bolu meranti. Ini adalah kue bolu yang digulung, dengan cita rasa manis dan tekstur yang lembut. Sama seperti bolu-bolu lainnya, bolu meranti memiliki banyak rasa yang lezat, dan mentega yang sangat terasa.

Di Kota Medan, ada banyak toko yang menjual buah tangan ini dengan berbagai merek. Harganya pun tidak mahal, sekitar Rp 35.000 per buah. Yummy!

2. Durian kupas

Siapa yang tak kenal durian Medan? Buah dengan rasa legit dan beraroma khas ini ternyata menjadi salah satu oleh-oleh wajib saat traveling ke Medan. Sayangnya, larangan membawa durian ke dalam pesawat menjadi penghalang turis untuk membawa pulang.

Tapi Medan punya cara lain, yaitu dengan membuat durian kupas. Jadi, buah durian yang Anda pilih, akan dikupas dan dipaket dengan rapi dan rapat. Aroma menyengat durian pun tidak akan tercium. Anda bebas membawanya pulang langsung, atau pun dipaket langsung ke alamat rumah.

Kini, durian kupas menjadi oleh-oleh yang disukai banyak turis. Ringkas, mudah dan tidak perlu repot-repot mengupas. Tinggal buka paket, nyam! Durian sudah bisa dinikmati.

3. Kain ulos

Kalau Flores punya kain tenun ikat, masyakarat Batak di Sumatera Utara punya kain ulos. Kain ini telah menjadi bagian kebudayaan masyarakat Batak sejak zaman dulu hingga sekarang. Ulos juga menjadi souvenir khas Sumatera Utara.

Kain ulos memiliki keistimewaan tersendiri di masyarakat batak. Tidak heran, pada zaman dulu, biasanya kain ulos yang dipakai oleh keluarga kerajaan Batak adalah emas dan perak. Selain itu, jika ada beberapa perayaan acara besar yang tidak menggunakan ulos, maka tidaklah sah acara tersebut.

Salah satu sentra pembuatan dan penjualan ulos ada di Pulau Samosir di tengah-tengah Danau Toba. Ada banyak pengrajin kain ulos dan tentu tempat penjualan kain ulos di sana, seperti yang ada di Desa Perbaban. Anda pun bisa membelinya sebagai buah tangan. Tapi Anda harus merogoh kocek agak dalam untuk membeli ulos, karena harganya mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah.

4. Bika ambon

Meski bernama bika ambon, ternyata kue ini bukanlah berasal dari Ambon di Maluku, tetapi dari Medan, Sumatera Utara. Ada banyak merk bika ambon yang dijual di kota ini, namun semua memiliki tingkat kenikmatan yang sama-sama lezat.

Ada berbagai rasa pula yang ditawarkan bika ambon Medan, seperti rasa pandan dan durian. Hampir semua diburu turis sebagai oleh-oleh khas Medan. Meski pun mungkin Anda sudah sering mencicipinya saat berada di kota asal, tentu membawa bika ambon langsung dari daerah asal terasa berbeda. Biasanya, untuk satu dus bika berukuran sedang dikenai harga mulai Rp 60.000.

5. Sirup markisa

Rasanya memang tidak berlebihn jika menobatkan Medan sebagai kota dengan aneka makanan lezat. Medan menyimpan banyak kuliner khas yang lezat untuk dicicipi, bahkan cocok untuk dibawa sebagai oleh-oleh, seperti sirup markisa.

Hampir semua orang tahu, kalau sirup markisa adalah salah satu oleh-oleh khas Medan. Ada banyak toko yang menjual sirup markisa botolan. Biasanya harga satu botol sirup markisa dibandrol Rp 25-30 ribu. Tinggal tuang ke gelas, tambah air dan es, Anda pun bisa menyuguhkannya untuk orang rumah.

Demikian catatan admin tentang Souvenir Khas/oleh-oleh  Kota Medan, Sumatera Utara, nantikan catatan selanjutnya dari admin tentang souvenir khas dari semua koda di Indonesia. Salam Blogger

Baca Juga Artikel terkait berikut :

Logo / Lambang Kota Medan

Add Comment
lambang kota medan
Lambang Kota Medan


Pengertian Lambang Kota Medan

17 biji padi berarti tanggal 17 dari hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.

8 bunga kapas berati bulan 8 dari tahun Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.

4 tiang dan 5 bahagian dari perisai berarti tahun 45 dari Proklamasi Indonesia.

Satu bambu runcing yang terletak dibelakang perisai adalah lambang perjuangan Kemerdekaan Republik Indonesia, dan lima bahan-bahan pokok yang terpenting dihadapan bambu runcing berarti Kemakmuran serta Keadilan Sosial yang merata ada dihadapan kita.

Bintang yang bersinar lima adalah Bintang Nasional yang berarti bahwa hidup penduduk Kota Medan khususnya dan Indonesia umumnya akan bersinar-sinar bahagia dan lepas dari kemiskinan dan kemelaratan.

Lima sinar bintang berarti lima bahan pokok terpenting yang diekspor dari Kota Medan dan lima bahagian perisasi berarti Pancasila yang menjadi Dasar Negara Republik Indonesia.

b. Motto Kota Medan

'' BEKERJA SAMA DAN SAMA-SAMA BEKERJA UNTUK KEMAJUAN DAN KEMAKMURAN MEDAN KOTA METROPOLITAN ''

c. Lagu Mars Kota Medan
Syair : Drs. H. Abdillah Ak, MBA ( Walikota Medan)
Ciptaan : Drs. Hanas Hasibuan MAP / Johan Fathandy
MEDAN KOTA KITA TERCINTA
KINI TAMPAK LEBIH BERGAYA
JALAN DAN TAMAN KOTA, RAPI BERSIH TERPELIHARA
MASYARAKAT DAN PEMERINTAH KOTA
BEKERJA SAMA DAN SAMA-SAMA BEKERJA
LESTARIKAN MEDAN METROPOLITAN, DEMI KEMAJUAN BERSAMA...................

BERSIH SEHAT TERTIB AMAN RAPI DAN INDAH
WUJUD MEDAN KOTA KITA YANG RAMAH
BERANEKA RAGAM BUDAYA PENDUDUKNYA
PESONA BANGSA DI KHATULISTIWA

KEMAJUAN KEMAKMURAN KOTA MEDAN
AKAN JADI MILIK KITA SEMUA
CERMIN DARI KEBERSAMAAN KITA....................

REFF :
BEKERJA SAMA DAN SAMA-SAMA BEKERJA
DEMI KEMAJUAN RAKYAT DAN BANGSA
BEKERJA SAMA DAN SAMA-SAMA BEKERJA
DEMI KOTA KITA TERCINTA

BEKERJA SAMA DAN SAMA-SAMA BEKERJA
JAGA DAN AMANKAN KOTA TERCINTA
KEBERSIHAN ITU BAGIAN DARI IMAN
BAGI WARGA MEDAN KOTA METROPOLITAN

SISKAMBLING POSYANDU SEBAGAI SYARAT UTAMA
MENJAGA KESEHATAN SETIAP WARGA
BEKERJASAMA DAN SAMA-SAMA BEKERJA
DEMI KEMAKMURAN MEDAN TERCINTA

Sumber Informasi:

Hand Guide Book Medan Metropolitan (Bappeda)