Tampilkan postingan dengan label universitas. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label universitas. Tampilkan semua postingan

Download Logo Baru Universitas Sumatera Utara ( USU ) Medan Vector CDR

Add Comment
USU memiliki 14 fakultas/sekolah yaitu Kedokteran, Hukum, Pertanian, Teknik, Kedokteran Gigi, Ekonomi, Sastra, Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Ilmu-ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Kesehatan Masyarakat, Farmasi, Psikologi, Keperawatan dan Pascasarjana. Jumlah program studi yang ditawarkan sebanyak 135, terdiri dari 19 tingkat doktoral, 32 magister, 18 spesialis, 5 profesi, 46 sarjana, dan 15 diploma. Jumlah mahasiswa terdaftar saat ini lebih dari 33.000 orang, 1000 di antaranya adalah mahasiswa asing.
Baca Juga :

Sekilas Pandang
Sejak awal pendiriannya, USU dipersiapkan menjadi pusat pendidikan tinggi di Kawasan Barat Indonesia. Sewaktu didirikan pada tahun 1952, USU merupakan sebuah Yayasan, kemudian beralih status menjadi PTN pada tahun 1957, dan selanjutnya berubah menjadi PT-BHMN pada tahun 2003.
Selain itu di dalam kampus juga terdapat berbagai sarana seperti asrama, arena olah raga, wisma, kafetaria, toko, bank, dan kantor pos. Wisuda dan berbagai acara akademik lainnya diadakan di Auditorium dan Gelanggang Mahasiswa. Sebuah rumah sakit pendidikan yang  berlokasi dikampus Padang  bulan telah dimulai pembangunannya sejak Agustus 2009.

Program studi bidang kesehatan seperti Kedokteran, Kedokteran Gigi, dan Farmasi saat ini menjadi primadona bagi mahasiswa asing terutama yang berasal dari Malaysia. Program studi pada Fakultas MIPA dan Pertanian menjadi ujung tombak berbagai kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat. Program Studi Etnomusikologi memiliki kekhasan tentang musik-musik etnik di Sumatera. Fakultas Hukum dan Fakultas Ilmu-Ilmu Sosial dan Ilmu Politik banyak terlibat dalam pengembangan hukum dan penataan administrasi pemerintahan. Sebuah produk penjernihan air - Ferro Filter - hasil penemuan dosen Fakultas Teknik sedang dalam proses pengurusan hak paten, telah banyak digunakan di berbagai wilayah Sumatera.


Penataan dan pengembangan sistem penjaminan mutu, yang didukung dengan komitmen tinggi para manajer di semua lini, dilakukan secara terus-menerus dan menjadi agenda utama USU dalam upaya menghasilkan lulusan dan produk terbaik.

Artikel dikutip dari : http://usu.ac.id/id/article/10/profil

Logo / Lambang Baru Universitas Negeri Semarang UNNES 2015

Add Comment

Universitas Negeri Semarang (disingkat UNNES), adalah salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Indonesia. UNNES merupakan salah satu perguruan tinggi eks-IKIP yang statusnya meningkat menjadi Universitas. Kampus utamanya terletak di daerah Sekaran (Gunungpati), wilayah selatan Kota Semarang, Jawa Tengah. Dan kampus lainnya terletak di Ngaliyan (Semarang), Kelud, Semarang, Bendan Ngisor, Semarang dan di Kemandungan, Tegal. Motto yang menjadi pedoman perguruan tinggi ini adalah UNNES Sutera (Sehat, Unggul, Sejahtera)


Lihat Logo Lama Unnes di :

Logo Lama Universitas Negeri Semarang UNNES

Berawal dari sayembara redesain logo Unnes yang dilangsungkan sampai pada tanggal 1 April 2015 silam, maka terciptalah keputusan untuk benar-benar mengganti logo lama UNNES dengan logo baru seperti pada gambar diatas. nah.. seperti yang dikutip dari situs senirupa-unnes.com disana dijelaskan bahwa logo yang dicantumkan pada tulisan tersebut masih bersifat draft, jadi jangan dipakai ya :) Berikut draft yang ada pada laman senirupa-unnes.com

Sumber data Vector : http://perdana.org/

Logo Baru Universitas Malikussaleh / UNIMAL

Add Comment
Logo Baru Universitas Malikussaleh / UNIMAL
Rektor Universitas Malikussaleh
Perjalanan kehidupan umat manusia senantiasa melalui tahapan dan perkembangan, begitu juga halnya dengan organisasi yang juga mengalami langkah serupa. Waktu dan cita-cita membuat tahapan dan perkembangan itu mengalami transformasi sesuai dengan semangat dizamannya.

Begitu juga hal nya Universitas Malikussaleh, sejak awal masih berstatus sebagai Perguruan Tinggi Swasta dan kemudian berubah status sebagai Perguruan Tinggi Negeri telah melewati berbagai perkembangan yang begitu banyak dan sangat menggembirakan.

Penetapan dan penggunaan logo baru Universitas Malikussaleh merupakan bagian penting dan semangat dari apa yang telah disampaikan diatas. Transformasi ini adalah untuk meneguhkan Unimal sebagai Universitas yang Islami, Membumi, Global, dan Visioner sesuai dengan kehendak zaman.

Reuleut, 11 September 2014

Prof. Dr. H. Apridar, S.E.,M.Si


Arti Bentuk Logo Baru Universitas Malikussaleh / UNIMAL:

Lambang Unimal berupa bulan sabit berwarna hijau dilingkupi oleh tiga kubah dengan kande (lentera) yang bergantung berwarna keemasan dan tahun Arab 1969, melambangkan semangat pembaruan, kedamaian dan kejayaan dengan ilmu pengetahuan sebagai kekuatan.

Arti Gambar:
  1. Bulan sabit melambangkan keimanan kepada Allah SWT sebagai sumber ilmu pengetahuan, pencerahan, dan kemenangan.
  2. Tiga kubah melambangkan Tridharma Perguruan Tinggi yang harus diwujudkan dan memberikan resonansi untuk kemaslahatan manusia, bumi dan alam semesta yang didasari oleh tiga rangkaian tak terpisahkan Islam, Ilmu dan Amal.
  3. Kande (lentera) melambangkan semangat terus menerus menjadi penerang dan cahaya sebagai wujud rahmatan lil’alaamin.
  4. Tahun Arab 1969 melambangkan tahun berdirinya Universitas Malikussaleh


Arti Warna:
  1. 1. Warna HIJAU melambangkan harmonisasi, keterbukaan dan kedamaian.
  2. Warna EMAS melambangkan kejayaan dan kedalaman cita-cita.
  3. HITAM melambangkan kekuatan yang elegan.


Artikel dikutip dari : unimal.ac.id

Logo Universitas Nusa Cendana ( UNDANA)

Add Comment
Universitas Nusa Cendana, disingkat UNDANA, adalah satu-satunya universitas negeri di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) yang berdiri pada tanggal 1 September 1962. Hingga saat ini dan seterusnya berkiprah demi bangsa dan tanah air tercinta Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Undana didirikan oleh Pemerintah Pusat, karena ada dorongan kebutuhan dari tokoh masyarakat dan para pendahulu bangsa di NTT saat itu.
Sejak berdiri sampai dengan sekarang, Undana telah dinakhodai oleh sembilan Rektor yakni :
  1. Mohamad Salim,SH (1962-1967),
  2. Letkol Elias Tari lebih tenar dengan panggilan El Tari (1967-1968)
  3. Prof. Mr.Soetan Mohamad Sjah (1968-1976),
  4. Drs. Urias Bait (1976-1977),
  5. Prof. Frans E.Likadja, SH (1978-1987),
  6. Prof.Dr. Mozes R.Toelihere,M.Sc (1988-1996),
  7. Prof.Dr. August Benu, MS (1996-2005),
  8. Prof. Ir. Frans Umbu Datta, M.App.Sc.Ph.D (2005-2013) dan
  9. Prof. Ir. Fredrik Lukas Benu, M.Si.,Ph.D (2013-2017)
Prof. Fred Benu ditetapkan menjadi Rektor Undana periode 2013-2017 menggantikan Prof. Ir. Frans Umbu Datta, M.App.Sc.Ph.D pada tanggal 3 Desember 2013. Dengan penetapan ini, berarti Prof. Fredrik Lukas Benu menjadi alumni ketiga yang berhasil menjabat pucuk pimpinan tertinggi yang hingga saat ini masih menjadi satu-satunya universitas negeri di NTT.

Artikel dikutip dari Wikipedia

Logo Universitas Darussalam (Undar) Ambon

Add Comment

Sejarah Singkat Universitas Darussalam Ambon

Suatu hari, Bapak Hasan Slamet (Mantan Gubernur Provinsi Maluku) berkeinginan mewujudkan cita-cita beliau untuk membangun suatu kampus berbasis pendidikan Islam. Beliau mengenang kehidupan leluhurnya yang bergumul dalam kehidupan Pesantren. Beliau sampaikan : “Saya ingin sekali mewariskan kehidupan mereka dengan membuat kompleks pendidikan untuk generasi muda”, saat itu beliau sedang mempertimbangkan apakah lokasi pendidikan tersebut akan dibangun di Banten (Kampung Halamannya), di Sulawesi Selatan (Saat itu menjabat Pangkowilham), atau di Maluku (Saat itu menjabat Gubernur).
Setelah mendapat informasi bahwa kompleks pendidikan seperti yang beliau dimaksudkan di Maluku sangat langka, dengan melihat urgensinya beliau menetapkan dan melaksanakan di Maluku. Menyadari pentingnya peranan pendidikan dalam membina kecerdasan bangsa khususnya di Maluku, serta terbatasnya Fasilitas Pendidikan Tinggi bila dibandingkan dengan animo pemuda-pemudi yang ingin meneruskan studinya pada tingkat Universitas/Perguruan Tinggi, maka pada bulan Juni 1982 dengan Rahmat Allah SWT, serta dengan menyadari tanggung jawab dicapai kata sepakat untuk dibentuk suatu yayasan yang diberi nama “Yayasan Darussalam Maluku”.
Bermodalkan dana sebesar Rp. 25.000.000,- (Dua Puluh Lima Juta Rupiah), pengurus yayasan mulai melangkah dalam melaksanakan programnya dibidang pendidikan tinggi. Semula direncanakan Kampus Darussalam Ambon akan dibangun pada lokasi sekitar 1 km dari Bandara Pattimura Laha-Ambon atas hibah masyarakat Islam Laha seluas + 5 Ha, akan tetapi karena masih termasuk areal security airport Bandara Pattimura sehingga tidak jadi dibangun di lokasi tersebut.
Atas kemurahan hati masyarakat Tulehu pihak yayasan mendapatkan hibah tanah seluas 17,4 Ha sehingga sejak bulan Oktober 1982 areal ini mulai dibuka untuk pembangunan sarana dan prasarana yayasan Darussalam. Hal ini diperkuat dengan Akte Notaris No. 15 Tanggal 8 April 1986 oleh Notaris Johana Marie dan Pieter Tumbelaka, SH tentang berdirinya Yayasan Darussalam Maluku.
Karena urgensinya yang mendesak dan sadar masa depan masyarakat Maluku, dimana pendidikan tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, maka pihak yayasan mewujudkan sarana pendidikan dalam bentuk universitas dengan Nama Universitas Darussalam Ambon, yang pada awal pendiriannya terdiri dari 3 (tiga) fakultas, yaitu :
a.Fakultas Ekonomi Program Studi Manajemen
b.Fakultas Pertanian Program Studi Budidaya Pertanian
c.Fakultas Teknik Program Studi Mesin Umum
Saat ini Universitas Darussalam-Ambon telah memiliki 7 (tujuh) fakultas, terdiri dari :
No Fakultas /Program Studi Tgl Berdiri SK  DIKTI EMail
1 Ekonomi

fekon@unidar.ac.id

Manajemen 08/06/1986 1448/D/T/K-XI/2010 manajemen@unidar.ac.id

Akuntansi 19/05/2001 1183/D/T/K-XII/2010 akun@unidar.ac.id
2 Pertanian

pert@unidar.ac.id

Agroekoteknologi 29/08/1986 1413/D/T/K-XII/2010 bdp@unidar.ac.id

Kehutanan 19/05/2001 3059/D/T/K-XII/2010 mhh@unidar.ac.id
3 Teknik

teknik@unidar.ac.id

Teknik Mesin 06/08/1986 1476/D/T/K-XII/2010 tm@unidar.ac.id

Teknik Industri 24/04/2001 3081/D/T/K-XII/2010 ti@unidar.ac.id
4 Ilmu Sosial

fis@unidar.ac.id

Ilmu Pemerintahan 29/05/2001 5033/D/T/K-XII/2010 pem@unidar.ac.id

Ilmu Administrasi Negara 29/05/2001 4042/D/T/K-XII/2010 adn@unidar.ac.id
5 Keguruan Dan Ilmu Pendidikan

fkip@unidar.ac.id

Pendidikan Matematika 19/03/2004 3251/D/T/K-XII/2010 math@unidar.ac.id

Pendidikan Fisika 19/03/2004 3252/D/T/K-XII/2010 fisika@unidar.ac.id

Pendidikan Kimia 19/03/2004 3058/D/T/K-XII/2010 chem@unidar.ac.id

Pendidikan Biologi 19/03/2004 3418/D/T/K-XII/2010 bio@unidar.ac.id
6 Hukum

hukum@unidar.ac.id

Ilmu Hukum 29/05/2001 4041/D/T/K-XII/2010 hukum@unidar.ac.id
7 Perikan Dan Ilmu Kelautan

fpik@unidar.ac.id

Manajemen Sumber Daya Perairan 29/05/2001 3856/D/T/K-XII/2010 msp@unidar.ac.id

SK AKREDITASI DARI BAN-PT

Program Studi Jen No. SK Th. SK Peringkat Tgl. Daluwarsa (bl-tg-th) Status Daluwarsa
Akuntansi D-III 06 2010 C 6/24/2015 masih berlaku
Budidaya Tanaman S1 02 2002 C 12/30/2003 Kadaluarsa
Ilmu Administrasi Negara S1 47 2010 C 2/20/2015 masih berlaku
Ilmu Hukum S1 01 2010 C 4/16/2015 masih berlaku
Ilmu Pemerintahan S1 44 2010 C 1/29/2015 masih berlaku
Manajemen S1 50 2010 C 3/25/2015 masih berlaku
Manajemen Hasil Hutan S1 03 2010 C 5/14/2015 masih berlaku
Manajemen Sumber Daya Perairan S1 47 2010 C 2/20/2015 masih berlaku
Pendidikan Biologi S1 28 2009 C 9/16/2014 masih berlaku
Pendidikan Fisika S1 36 2009 C 11/20/2014 masih berlaku
Pendidikan Kimia S1 01 2010 C 4/16/2015 masih berlaku
Pendidikan Matematika S1 36 2009 C 11/20/2014 masih berlaku
Teknik Mesin S1 47 2010 C 2/20/2015 masih berlaku
Teknik Industri S1 20 2010 C 07/12/2017 masih berlaku
Sumber : http://ban-pt.depdiknas.go.id/direktori.php tgl : 4 September, Jam : 09:30 WIB

Logo Universitas Pattimura UNPATTI Ambon

Add Comment
Logo Universitas Pattimura (UNPATTI)

1. Lambang

Universitas Pattimura mempunyai lambang yang terurai sebagai berikut:
  • Dasar lambang adalah perisai bersegi lima yang menggambarkan pertahanan serta jiwa Pancasila sebagai landasan dan jiwa dan segala bentuk perjuangan dan Dharma Bhakti Universitas Pattimura.
  • Obor Pattimura, Pahlawan Nasional yang berasal dan Daerah Maluku dengan lidah nyala obor bercabang tiga melambangkan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Dharma tersebut harus dilaksanakan dengan jiwa dan semangat kepahlawanan.
  • Bunga teratai melambangkan llmu Pengetahuan dan Kearifan.
  • Mutiara melambangkan ketabahan dalam menuntut llmu dan ketabahan dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi, untuk memperoleh hasil yang bermutu. Tiga butir mutiara serta kesepuluh dasar mahkota dan kelopak daun teratai menggambarkan hari lahir Universitas Pattimura yaitu tanggal 3 Oktober.

Dengan diterbitkannya Surat Keputusan Presiden Nomor 66 tanggal 23 April Tahun 1963 maka hari lahir Universitas Pattimura dirayakan pada setiap tanggal 23 April, walaupun lambang tiga butir mutiara serta kesepuluh dasar mahkota dan kelopak daun teratai tetap dipertahankan sesuai data sejarah.

Arti warna pada lambang
  • Putih melambangkan kesucian
  • Kuning melambangkan ketekunan
  • Merah melambangkan keberanian

Motto Universitas Pattimura : HOTUMESE ( BERKEMBANG DALAM TANTANGAN )

2. Bendera


Bendera Universitas Pattimura bersegi empat dan berwarna dasar biru muda dengan lambang Universitas ditempatkan di tengah.

3. Himne dan Mars

Himne dan Mars Universitas Pattimura adalah lagu-lagu kebesaran yang dilakukan pada upacara-upacara tertentu.

Hymne Universitas Pattimura

Universitas Pattimura Pelambang kecerdasan Nusa Bangsa
Lambang Penjelmaan tuntutan sejarah
pewujud idaman Bhineka Tunggal lka.

Reff :

Padamu Kuberjanji, Untukmu Kuberbakti, Bagimu Kumengabdi, untuk kejayaan lbu Pertiwi,
Universitas Pattimura pembina generasi Pancasila
Pusat Penelitian llmu Pengetahuan untuk pengabdian kemasyarakatan

Mars Universitas Pattimura


Perguruan Tinggi Indonesia Pelambang kecerdasan bangsa dan cermin bagi jelata, sadar akan panggilannya.

Dengan Dharma Pendidikan dan Research serta pengabdian, setia membina masyarakat bangsa wujudkan cita-cita Pancasila.
Universitas Pattimura sumber penggerak pembaharuan.

Hiduplah (hiduplah) Hiduplah jiwanya, suburlah raganya.

Universitas Pattimura setia mencipta kader bangsa, menyimpan
angkatan pembangunan merata di seluruh Nusantara
Visi

“Menjadi Universitas Yang Unggul dan Kompetitif Dalam Pengembangan Sumberdaya Manusia, Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (Ipteks) Berbasis Kepulauan”.
 
Misi
  1. Meningkatkan kapasitas tampung dan akses pelayanan secara berkelanjutan.
  2. Menghasilkan lulusan yang berkualitas dan kompetensi dalam persaingan pasar global.
  3. Meningkatkan kualitas prasarana dan sarana pendidikan secara berkelanjutan.
  4. Meningkatkan kualitas lembaga dalam pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
  5. Meningkatkan Tata kekola, akuntabilitas dan pencitraan publik.
Tujuan
  1. Mewujudkan pemerataan dan keadilan bagi semua lapisan masyarakat mengikuti pendidikan tinggi.
  2. Menghasilkan outcome yang mampu bersaing di pasar kerja lokal, nasional, regional dan global.
  3. Mewujudkan tersedianya fasilitas yang memenuhi kualitas Standar Nasional Pendidikan (SNP).
  4. Mewujudkan tercapainya Standar isi dan proses sesuai SNP.
  5. Mewujudkan Unpatti sebagai wadah masyarakat akademik yang potensial dan handal. Memiliki budaya ilmiah, menjunjung tinggi kebenaran, keadilan, terbuka, kritis, kreatif, inovatif, dan tanggap terhadap dinamika perubahan zaman secara regional, nasional dan internasional.
  6. Mewujudkan terciptanya organisasi dan penyelenggaraan (governance) universitas yang sehat dan akuntabel. 
Sejarah Singkat
 
Sejarah berdirinya Universitas Pattimura bermula pada saat beberapa tokoh masyarakat mengambil prakarsa untuk mendirikan suatu lembaga Pendidikan Tinggi di Maluku yang dimulai oleh seorang tokoh pendidikan yaitu Dr. J. B. Sitanala (almarhum). Dr. J. B. Sitanala adalah seorang dokter, tokoh di Maluku yang berjasa dalam bidang kemasyarakatan pada urnumnya dan bidang pendidikan pada khususnya. Prakarsa diambil untuk mewujudkan aspirasi rakyat yang berpartisipasi dalam pembangunan Bangsa dan Negara terutama dalam bidang Pendidikan Tinggi dan Pengembangan Ilmu Pengetahuan. Untuk mewujudkan cita-cita yang luhur itu dibentuk suatu Yayasan Perguruan Tinggi Maluku Irian Barat pada tanggal 20 Juli 1955 yang diketuai oleh Cornelis Loppies.
Pada tanggal 3 Oktober 1956 Yayasan tersebut berhasil mendirikan Fakultas Hukum, yang kemudian tanggal ditetapkan sebagai hari lahir Universitas Pattimura. Selanjutnya berturut-turut didirikan Fakultas Sosial dan Politik pada tanggal 6 Oktober 1959, dan tanggal 10 September 1961 dibuka Fakultas Keguruan dan llmu Pendidikan.

Pada tanggal 1 Agustus 1962 Yayasan Perguruan Tinggi Maluku Irian Barat diresmikan menjadi Universitas Negeri dengan Surat Keputusan Menteri PTIP Nomor 99 tahun 1962 tanggal 8 Agustus 1962 yang meliputi lima Fakultas yakni:
  - Fakultas Hukum
  - Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
  - Fakultas Sosial Politik
  - Fakultas Pertanian Kehutanan
  - Fakultas Peternakan

Kemudian dengan Surat Keputusan Presiden Nomor 66 Tahun 1963, tanggal 23 April 1963 mengesahkan pendirian Universitas di Ambon dan diberi nama Universitas Pattimura. Universitas tersebut dipimpin oleh presidium yang terdiri dari:
   • Soemitro Hamidjoyo, S.H. (Ketua)
   • Kolonel Boesiri (Anggota)
   • Drs. Soehardjo (Anggota)
   • Dr. M. Haulussy (Anggota)

Selanjutnya pada tanggal 15 September 1965 dibuka Fakultas Ekonomi dan pada tanggal 16 April 1970 dibuka Fakultas Teknik yang memanfaatkan bangunan-bangunan eks proyek Fakultas Teknologi Ambon (FTA). Pada bulan Agustus 1964 Fakultas Keguruan dan llmu Pendidikan beralih status menjadi IKIP Jakarta Cabang Ambon dengan Rektornya Drs. F.F.H. Matruty. Kemudian pada tanggal 16 September 1969 IKIP Jakarta Cabang Ambon diintegrasikan kembali ke dalam Universitas Pattimura menjadi dua fakultas yaitu Fakultas Keguruan dan Fakultas Ilmu Pendidikan. Pada tahun 1974 Fakultas Petemakan dilengkapi dengan jurusan Perikanan dan sekaligus mengalami perubahan nama menjadi Fakultas Peternakan/Perikanan.
Dengan Surat Keputusan Presiden Nomor 40/M Tahun 1971, Ir. L. Nanlohy (Dekan Fakultas Teknik) ditetapkan sebagai Rektor Universitas Pattimura yang pertama. Kemudian dengan SK Presiden Nomor 69/M Tahun 1976, M.R. Lestaluhu, S.H. diangkat sebagai Rektor Unpatti yang kedua, yang selanjutnya dengan SK Presiden RI Nomor 43/M Tahun 1981, M.R. Lestaluhu, S.H. ditetapkan untuk masa jabatan kedua. Setelah itu dengan SK Presiden Nomor 89/M Tahun 1985 DR. Ir. J. Ch. Lawalatta, M.Sc. ditetapkan sebagai Rektor Universitas Pattimura. Sebagai Rektor yang berikut adalah Prof. DR. Ir. J. L. Nanere, M.Sc. ditetapkan dengan Surat Keputusan Presiden Nomor 247/M Tahun 1989. Selanjutnya dengan SK Presiden Nomor 207/M Tahun 1994 ditetapkan DR. M. Huliselan sebagai Rektor Universitas Pattimura, selanjutnya Prof. DR. H.B. Tetelepta, MPd diangkat sebagai rektor Unpatti untuk masa jabatan 2004 sampai 2008. 
dikutip dari : http://www.unpatti.ac.id/

Logo Universitas Sam Ratulangi UNSRAT Manado

1 Comment
Logo Universitas Sam Ratulangi UNSRAT Manado
Lambang Unsrat

LAMBANG/BENDERA/MARS/HYMNE DAN PENGGUNAANNYA
Lambang/Logo
Arti Lambang UNSRAT
Struktur lambang : Bentuk, warna susunan, dan ukuran
Logo Universitas Sam Ratulangi (UNSTRAT)
  1. Bentuk dan wajah bilangannya berwarna kelabu menjadi dasar bagi lukisan ciri khas serta nama lambang yang tertera diatasnya.
  2. Nama yang melingkari lukisan (sebagai fokus) berwarna biru dan berada di antara dua lembaga berwarna lila. Keseluruhannya mempunyai hubungan timbal balik dengan dasar dan isi lukisan serta menggambarkan struktur yang hidup dan dinamis, utuh, bulat dan lengkap.
  3. Lukisan di tengah berupa kelapa berwarna lila dan merah tersusun dalam satu bulatan yang utuh merupakan satu ciri khas, bermakna proses pertumbuhan dan perkembangan.
Makna setiap lambang
  1. Bidang dasar segi lima merupakan lambang Pancasila. Warna kelabu melambangkan nilai-nilai luhur Pancasila yang menjadi tugas Unsrat sebagai :
    (a) penggali dan pencari kebenaran,
    (b) pengenal dan penerus kebenaran untuk dunia sekitarnya, dan
    (c) pembela dan pelindung kebenaran.
  2. Bulatan berisi lukisan di tengah yang berasal dari satu ciri khas yang terdapat di daerah Sulawesi Utara :
    a.)Satu biji kelapa dengan tiga matanya menghadap ke bawah tempat keluarnya akar lembaga, melambangkan Unsrat sebagai suatu lembaga pendidikan tinggi yang melaksanakan tridharma perguruan tinggi berdasarkan Pancasila di bumi Indonesia.
    b.)Warna lila pada bagian-bagian kelapa yang distylir melambangkan warna kebudayaan yang hidup, bertumbuh dan berkembang.
    c.)Warna merah pada bakal-bakal buah yang sedang tumbuh serta buah yang telah matang dan dapat dipetik, melambangkan hasil proses pertumbuhan yang sedang disiapkan dan siap untuk digunakan dalam fungsi sosial.
    d.)Bagian-bagian kelapa yang mencuat berbentuk tangkai halus berwarna lila saling berhubungan satu sama lain, melambangkan semangat kekeluargaan (l'espirit des corps) dalam sivitas akademika.
    e.)Sepasang seludang berwarna lila yang melindungi bakal-bakal buah, melambangkan dalam rangka melaksanakan tridharma perguruan tinggi, Unsrat memiliki tugas : menginstorum et scolarium dan scientiarum.
    f.)17 bakal buah berwarna merah, 8 ruas pada batang kelapa berwarna lila, 9 pelepah berwarna ungu yang setiap pelepahnya memiliki 5 helai daun melambangkan dalam menjalankan tugasnya Unsrat dijiwai dan diisi oleh semangat Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945.
    g.)Tiga pelepah kelapa berwarna lila, melambangkan tugas dan falsafah perguruan tinggi dalam bentuk tridharma perguruan tinggi.
    h.) Dua pasang seludang berwarna lila di kiri-kanan ketiga pelepah, melambangkan proses "patah tumbuh hilang berganti".
    i.) Sembilan bagian lukisan berwarna lila di sekitar pohon kelapa melambangkan bulan September sebagai Dies Natalis Unsrat.
    j.)Satu pelepah kelapa menghadap ke atas yang sedang terbuka (mekar) kelima helai daunnya, melambangkan Unsrat dijiwai semangat Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945 untuk terus berupaaya mencapai tujuan dan cita-cita bangsa Indonesia merdeka.
    k.)Nama dan tempat universitas berwarna biru melambangkan adanya fakta hidup, landasan teguh, pasti dan dinamis.
    l.)Lembaga-lembaga kelapa berwarna lila di antara nama dan tempat universitas, melambangkan bahwa Unsrat yang memulai kegiatannya di Manado, terus akan hidup sebagai universitas yang menjadi milik dan dapat dimanfaatkan oleh seluruh rakyat dan bangsa Indonesia.
Makna lambang secara keseluruhan menggambarkan kepribadian, cita-cita, tugas dan kewajiban Unsrat, sebagai alat dan abdi yang berusaha mencapai tjujuan sesuai cita-cita perjuangan nasional bangsa Indonesia sebagaimana tercantum dalam Pembukaan UUD 1945, termasuk usaha mencerdaskan kehidupan bangsa, memajukan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, kebudayaan, serta pengolahan sumberdaya alam, dalam rangka kemakmuran dan kesejahteraan bagsa Indonesia pada umumnya serta rakyat dan daerah Sulawesi Utara pada khususnya.
PENGGUNAAN LAMBANG
Penggunaan dan tatacara lambang UNSRAT diatur menurut ketentuan tersendiri melalui peraturan khusus universitas. Dengan memperhatikan lambang tersebut, maka pembuatan / pengadan dan penempatannya disesuaikan dengan jenis dan tingkat kebutuhan penggunaan tersebut. Beberapa hal dikemukakan disini sebagai contoh, ukuran kecil besar dengan dasar perbandingan yang sama dalam hal pembuatannya, menetap tidaknya dalam hal penempatan misalnya di ruang Rektor, Kantor Pusat, Auditorium, ruang Dekan, Stempel / Cap, Kalung Jabatan, Tropi, Gordon, dokumen-dokumen tertulis, cetakan, ijasah, sertifikat, piagam, dan lain sebagainya, sepanjang yang menyangkut jenis atribut dengan menggunakan lambang Universitas Sam Ratulangi.
BENDERA
Bendera UNSRAT berbentuk empat persegi dengan ukuran lebar 160 cm dan panjang 185 cm, warna dasar kuning dan ditengah-tengahnya terdapat lambang universitas.
bendera_UNSRAT
Bendera Unsrat
Bendera fakultas dan program pascasarjana berbentuk empat persegi dengan ukuran lebar 90 cm dan panjang 130 cm dan ditengah-tengahnya terdapat lambang fakultas atau program pascasarjana yang bersangkutan. Untuk jelas bagi, warna bendera tiap fakultas, adalah : 
Bendera Fak Kedokteran : Warna Hijau Tua
Bendera Fakultas Teknik  : Warna Biru Tua
Bendera Fakultas Pertanian  : Warna Hijau Muda
Bendera Fakultas Peternakan  : Warna Coklat
Bendera Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan  : Warna Biru Muda
Bendera Fakultas Ekonomi : Warna Kelabu
Bendera Fakultas Hukum : Warna Merah
Bendera Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Pendidikan : Warna Jingga
Bendera Fakultas Sastra : Warna Ungu
Bendera Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam  : Warna Putih
Bendera PASCASARJANA  : Coklat Muda

MARS UNSRAT
Lirik Mars Unsrat ditulis oleh Drs. M. Patiesina dan diaransemen oleh Nelt. Mars ini dinyanyikan pada setiap acara resmi Universitas Sam ratulangi.
Lirik Mars Unsrat
Universitas Sam Ratulangi, Sulawesi Utara
Harapan di kemudian hari, bangsa kita Indonesia
Cita-citamu luhur dan satria, dengan semangat Tridharma
Membangun negara kita jaya berdasarkan Pancasila
Unsrat lembaga pendidikan, pusatnya ilmu pengetahuan
Pengembang pembangunan sekarang dan masa depan
Majulah Unsrat, Jayalah Unsrat, Dirgahayulah

LIRIK HYMNE UNSRAT 
Unsrat Angkatlah Panjimu
Jadikanlah Nuranimu Pancasila Mercusuarmu
Godok Bina Manusia Baru Dengan Tridharma 
Laksanakan Amanat Penderitaan Rakyat
Wujudkan Cita-cita Maju Bina Manusia Baru
**Universitas Sam Ratulangi
Nyalakan Semangat Patriot Suci
Tridharma Senjata Juangmu
Masyarakat Adil Serta Makmur 
dikutip dari :unstrat.ac.id

Logo Universitas Kristen Papua (UKIP) Sorong

Add Comment
Logo Universitas Kristen Papua (UKIP) Sorong
Logo Universitas kristen Papua (UKIP) Sorong
Universitas Kristen Papua (disingkat UKiP atau UKIP) merupakan perguruan tinggi swasta di Sorong, Papua Barat, yang dikelola oleh Yayasan Universitas Kristen Papua (YUKIP). UKIP didirikan pada tanggal 8 April 2005 dengan Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No.38/D/O/2005.

Fakultas dan Program Studi

UKIP terdiri dari 6 fakultas dan 10 program studi.
  • Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (F-MIPA)
    • Program Studi Matematika
    • Program Studi Biologi
  • Fakultas Teknik (FT)
    • Program Studi Teknik Mesin
  • Fakultas Pertanian
    • Program Studi Pertanian (Terakreditasi B)
    • Program Studi Peternakan
    • Program Studi Perikanan
  • Fakultas Hukum (FH)
    • Program Studi Hukum (Terakreditasi B)
  • Fakultas Ekonomi (FE)
    • Program Studi Ekonomi Manajemen (Terakreditasi C)
  • Fakultas Teologi
    • Program Studi Teologi (Terakreditasi B)
    • Program Studi Pendidikan Agama Kristen

Logo Universitas Negeri Papua UNIPA Manokwari

Add Comment
Logo Universitas Negeri Papua (UNIPA)
Universitas Negeri Papua (UNIPA) didirikan berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 153 tahun 2000, tanggal 3 November 2000. UNIPA merupakan pengembangan dari Fakultas Pertanian Universitas Cenderawasih. UNIPA diresmikan pada hari Sabtu, tanggal 28 Juli 2001 oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi atas nama Menteri Pendidikan Nasional. Perkembangan UNIPA melalui tiga periode, yaitu periode FPPK UNCEN (1964-1982), periode FAPERTA UNCEN (1982-2000), dan periode UNIPA (2000-2012).
Mandat
Pola Ilmiah Pokok yang dianut UNIPA adalah “Ilmu Pertanian dan Konservasi Sumberdaya Alam“ dengan motto “Ilmu Untuk Kemanusiaan”.
Pola ilmiah pokok dan motto UNIPA tersebut mencerminkan komitmen UNIPA untuk menyelenggarakan program pendidikan berbasis pertanian dan sumberdaya alam yang tidak saja memperhatikan mutu, produktivitas, stabilitas dan kemerataan tetapi juga keberlanjutan.
Komitmen tersebut akan menjiwai keseluruhan tahapan pengembangan UNIPA ke depan. UNIPA meyakini bahwa masalah utama yang dihadapi manusia adalah kemiskinan, kelaparan dan keterbelakangan yang merupakan hubungan sebab akibat yang bersimpul pada ketidaktahuan. Tugas UNIPA ke depan adalah membuka simpul dan meningkatkan kualitas hubungan sebab akibat ke arah kecukupan hidup dalam ujud kesejahteraan yang berpangkal pada tindakan-tindakan usaha berpengetahuan. Inilah mandat yang diemban oleh UNIPA untuk periode pengembangan 10 tahun ke depan. Mandat ini akan dijabarkan dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi yang bermutu dalam kompetensi ilmu yang relevan dengan tuntutan masyarakat dan mampu menjawab tantangan lingkungan dan globalisasi. Hal ini membawa konsekwensi logis bagi UNIPA untuk melandaskan dan menyelaraskan seluruh kebijakan pengelolaan kelembagaan dan akademiknya kepada kebijakan pembangunan nasional pada umumnya dan kebijakan pendidikan nasional pada khususnya serta kebijakan spesifik pembangunan daerah Papua.

Beberapa peraturan perundang-undangan yang menjadi acuan penjabaran mandat ke dalam kebijakan pengembangan UNIPA kurun waktu 10 tahun ke depan adalah:
Undang-Undang Dasar 1945;1.
Undang – Undang RI Nomor: 20 Tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional;2.
Undang-Undang RI Nomor: 32 Tahun 2004, tentang Pemeritahan Daerah;3.
Undang-Undang RI Nomor: 33 Tahun 2004, tentang Perimbangan Keuangan antara 4. Pusat dan Daerah;
Undang-Undang RI Nomor: 21 Tahun 2001, tentang Otonomi Khusus Bagi Provinsi 5. Papua;
Undang-Undang RI Nomor 14 Tahun 2005, Tentang Guru dan Dosen,6.
Peraturan Pemerintah RI Nomor: 60 Tahun 1999, tentang Pendidikan Tinggi;7.
Peraturan Pemerintah Nomor: 61 Tahun 1999, tentang Penetapan Perguruan Tinggi 8. Sebagai Badan Hukum.
Rencana Strategis Departemen Pendidikan Nasional Tahun 2005-2009.9.
Kerangka Pengembangan Pendidikan Tinggi Jangka Panjang IV (10. High Education Long Terms Strategy, HELTS 2003-2010).
Mandat tersebut akan menjadi dasar legitimasi dalam penetapan Visi dan Misi yang diemban UNIPA pada kurun waktu pengembangan 10 tahun ke depan.
Visi dan Misi
UNIPA dalam tahapan pengembangan hingga tahun 2012 mengemban visi:
“Menjadikan UNIPA sebagai Lembaga Pendidikan Tinggi yang bermutu dan kompetitif”
Mengacu pada Visi tersebut, maka Misi yang diemban UNIPA adalah sebagai berikut :
  • Menyelenggarakan program pendidikan tinggi jalur akademik dan profesional dengan prinsip manajemen mutu terpadu.
  • Menghasilkan tenaga pemikir dan peneliti yang handal dan mampu memutakhirkan IPTEKS.
  • Menjadikan UNIPA sebagai pusat kepakaran dalam memberi layanan pemikiran strategis untuk pembangunan daerah Papua.
  • Mengembangkan kelembagaan dan manajemen yang berorientasi pada produktivitas, kualitas, efisiensi, relevansi dan profesional.
  • Menciptakan paket teknologi tepat guna berbasis potensi sumberdaya lokal dalam rangka peningkatan kualitas hidup masyarakat Papua.
 dikutip dari : http://www.unipa.ac.id

Logo Universitas Cendrawsih UNCEN Jayapura

Add Comment
logo Fakultas Ekonomi Uncen

logo Fakultas Hukum Uncen

Logo Fakultas Kedokteran Uncen

Logo Fakultas Teknik Uncen

Logo Universitas Cendrawasih (UNCEN)

Logo Universitas Cendrawasih (UNCEN)
Universitas Cenderawasih, disingkat Uncen, adalah perguruan tinggi negeri di Jayapura, Indonesia, yang berdiri pada 10 November 1962. Rektor pada tahun 2006 adalah Prof. Dr. Balthasar Kambuaya, MBA.
Fakultas

    Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (Kampus Abepura)
    Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Kampus Waena & Abepura)
    Fakultas Hukum (Kampus Waena & Abepura)
    Fakultas Ekonomi (Kampus Waena)
    Fakultas Matematika dan IPA (Kampus Waena)
    Fakultas Teknik (Kampus Waena)
    Fakultas Kesehatan Masyarakat (Kampus Abepura)
    Fakultas Kedokteran (Kampus Abepura)

Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP)

Fakultas ini memiliki sejarah panjang. Diawali dengan terbentuknya Jurusan Ketatanegaraan dan Jurusan Ketataniagaan segera setelah berdirinya UNCEN pada 10 Nopember 1962, yang kemudian terintegrasi kedalam FHKK membawahi 3 Jurusan, yaitu :

    Hukum.
    Ketatanegaraan.
    Ketataniagaan.

Pada tahun 1980, FHKK diubah menjadi FIHES (Fakultas Ilmu-ilmu Hukum, Ekonomi, dan Sosial) ditandai dengan lahirnya Antropologi. Selanjutnya, FIHES dimekarkan menjadi 3 Fakultas berdasarkan Kepmendikbud Nomor: 0576/O/1983, yaitu :

    FISIP yang membina Program Studi Ilmu Administrasi Negara dan Program Studi Antropologi Sosial.
    Fakultas Hukum yang membina bagian Hukum.
    Fakultas ekonomi yang membina Program Studi Manajemen dan Studi Pembangunan.

Program studi

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Cenderawasih memiliki 6 Program Studi, yaitu :
Kode     Program Studi     Strata     Akreditasi
2-0201     Ilmu Administrasi Negara     S1     239/DIK/KEP/1996
2-0204     Ilmu Pemerintahan     S1     410/DIK/KEP/2000
2-0204     Ilmu Pemerintahan     D3     Diusulkan
2-0240     Ilmu Kesejahteraan Sosial     S1     164/DIK/KEP/1997
2-0631     Antropologi Sosial     S1     239/DIK/KEP/1996
2-1002     Administrasi Perkantoran     S1     253/DIK/KEP/1998
    Ilmu Hubungan Internasional     S1     Diusulkan

Di semua Program Studi jenjang S1, selain mendidik mahasiswa regular dan transfer, diselenggarakan pula Program Ekstensi bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten/Kota di Papua. Hubungan Internasional adalah salah satu program studi baru di Universitas Cenderawasi (FISIP), dan hanya memiliki beberapa dosen tetap saja.apakah ini memenuhi standar membuat sebuah program studi?
Kurikulum

Dalam rangka menyelenggarakan Program Pendidikan akademik dan profesi, FISIP UNCEN mengembangkan Kurikulum Inti dan institusional berdasarkan Kepmendiknas No. 232/U/2000. Kurikulum institusional memuat mata kuliah muatan local dengan jumlah SKS antara 30-40% (S1) dan antara 40-60% (D3) yang ditetapkan setelah mempertimbangkan tuntutan pasar dan factor ekologis pembangunan di Tanah Papua. Komposisi Kurikulum terdiri dari kelompok : MPK (Pengembangan Kepribadian), MKK (Keilmuan dan Ketrampilan), MKB (Keahlian Berkarya), MPB (Perilaku Berkarya); dan MBB (Berkehidupan Bermasyarakat).
Kompetensi lulusan

Lulusan FISIP UNCEN memiliki kompotensi dalam hal :

    Penguasaan dan memperluas wawasan kompotensi keilmuan atas dasar keunggulan kompotitif/komperatif.
    Penguasaan kompetensi keahlian dalam berkarya dimasyarakat.
    Penguasaan perilaku berkarya sesuai nilai-nilai budaya dan tatanan adapt istiadat dan hukum nasional yang berlaku dimasyarakat.
    Penguasaan tata pergaulan dengan integritas keilmuan dan moral yang tinggi.

Unit penunjang

FISIP UNCEN memiliki Lap. Komputer, Lap Pemerintahan, Lap Administarasi, Lap Antropologi (Museum), serta Lap. Pengkajian dan Pengembangan Sosial Politik. Tersedia Koleksi Pustaka Mini di Jurusan Ilmu Administrasi da Jurusan Antropologi. Sebagai Media ekspresi ilmiah bagi Dosen dan Mahasiswa, telah didirikan Jurnal Sosial Politik sejak Tahun 2004, dan akan segera menyusul Buletin Kampus yang digagas oleh Sanat Mahasiswa.
Lokasi perkuliahan

Program Pendidikan diselenggrakan di kampus FISIP UNCEN Jalan Camp Walker Waena untuk mahasiswa regular sedangkan di Kampus Abepura difokuskan untuk Program Diploma dan Ekstensi. Selain itu, program pendidikan diselenggrakan juga dibeberapa kota di luar Jayapura atas kerja sama dengan Pemerinta Kabupaten/Kota di Papua.

Program studi Hubungan Internasional sampai saat ini tidak memiliki ruangan untuk sarana belajar mengajar yang tetap yang nyamanan, sehingga dengan terpaksa para mahasiswa dialihkan ke ruangan Aula Fisip Uncen untuk belajar dan mengajar sampai saat ini.
Tenaga Dosen
Program Studi     S1     S2     S3     Jumlah
Ilmu Administrasi Negara     6     12     1     19
Ilmu Pemerintahan     5     10     -     15
Ilmu Kesejahteraan Sosial     3     8     1     12
Antropologi Sosial     5     19     1     25
Administrasi Perkantoran     2     1     -     3
Unit Kegiatan Mahasiswa di Uncen

    Keluarga Mahasiswa Katholik
    Persekutuan Mahasiswa Kristen
    Ikatan Mahasiswa Muslim
    Karate
    Paduan Suara Gema Cenderawasih
    Tae Kwon Do
    Mahasiswa Pecinta Alam
    Resimen Mahasiswa

Unsur pimpinan

    Dekan : Drs. Naffi Sanggenafa, MA
    Pembantu Dekan I : Dr. Dirk Veplun, MS
    Pembantu Dekan II : Drs. Akbar Silo, M.Si
    Pembantu Dekan III : Drs. Drs. Agus Samori, M.Si
    Ketua Jurusan Ilmu Adm. : Drs. H. Sangur, M.Si
    Ketua Jurusan Antropologi : Dra. Ivone Poli, M.Si
    Ketua Prodi Ilmu Adm. Negara : Drs. Mesak Rumsowek, M.Si
    Ketua Prodi Ilmu Pemerintahan : Drs. Hendrik B. Bleskadit, M.Si
    Ketua Prodi Ilmu Kesj. Sosial : Drs. Carlos Kambuaya, M.Si
    Ketua Prodi Adm. Perkantoran : Drs. Jack Ronsumre, M.Si

Daftar Pembantu Rektor dan Dekan periode 2009-2013

I. UNIVERSITAS CENDERAWASIH

    Drs. Festus Simbiak, M.Pd. Pembantu Rektor I
    Drs. Yohanis Rante, M.Si Pembantu Rektor II
    Drs. Paulus Louis Homers, M.Si Pembantu Rektor III
    Drs Naffi Sanggenafa, MA. Pembantu Rektor IV


II. FAKULTAS FKIP

    Drs. Nico Jakarimilena, M.Sc. Pembantu Dekan I
    Drs. Albert Lumbu, M.Si. Pembantu Dekan II
    Drs. Yoce Nelson Pharu, M.Si Pembantu Dekan III

III. FAKULTAS HUKUM

    Dr. Melkias Hetharia, SH, M.Hum. Pembantu Dekan I
    Ispurwandoko Susilo, SH, M.Hum Pembantu Dekan II
    Johan Rongalaha, SH, M.Hum Pembantu Dekan III

IV. FAKULTAS FISIP

    Fredrik Sokoy, S.Sos. M.Sos. Pembantu Dekan I
    Septinus Saa, S.Sos. M.Si. Pembantu Dekan II
    Drs. Jan Piet Hein Morin, M.Si Pembantu Dekan III

V. FAKULTAS EKONOMI

    Drs. Hanz Zeth Kaiway, SE. M.Sc. Pembantu Dekan I
    Drs. Andarias Kuddy, M.Si. Pembantu Dekan II
    Drs. Ruben Tuhumena, M.Si Pembantu Dekan III

VI. FAKULTAS MIPA

    Dra. Rosye Hefmi Rechnelty Tandjung, M.Sc. Ph.D. Pembantu Dekan I
    Dra. Alowisya Furwembun, M.Si. Pembantu Dekan II
    Dra. Martina Bunga, M.Si Pembantu Dekan III

VII. FAKULTAS FKM

    Kerry Yarangga, SKM. M.Kes. MPH. Pembantu Dekan I
    Melkior Tappy, SKM. Pembantu Dekan II
    Rosmin Tingginehe, S. Pt. M.Si Pembantu Dekan III

VIII. FAKULTAS KEDOKTERAN

    Dr. Agnes Supraptiwi Rahayu, MKes. Pembantu Dekan I
    Yosefina Marijke Watofa, S.Psi . M.Psi. Pembantu Dekan II
    Dr Rica Jaqualina Kapisa Pembantu Dekan III

Lulusan terkenal

    J.P. Solossa, mantan Gubernur Papua
    Barnabas Suebu, S.H., Gubernur Papua
    Dr. John Rumbiak
    Daan Dimara
    Dr. Beny Giyai, Ph.D
Artikel di Kutip dari Wikipedia

Logo Universitas Negeri Malang (UM)

Add Comment
Logo Universitas Negeri Malang
Universitas Malang (UM) yang memiliki kepekaan terhadap perkembangan global, nasional, regional, dan lokal ingin memberikan kontribusinya secara maksimal ter­hadap perkembangan tersebut terutama melalui kegiatan pendidikan, penelitian, dan pene­rapan IPTEKS kepada masyarakat. Untuk itu visi, misi dan tujuan lembaga perlu dirumuskan secara lebih tegas agar dapat dijadikan pedoman dalam pelaksanaan pengembangan.

Visi


Visi UM adalah menjadikan UM sebagai perguruan tinggi unggul yang peduli ter­hadap nilai kemanusiaan dan menjadi rujukan dalam pengembangan bidang kependidikan, ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.

Misi

Untuk mewujudkan visi dan misi yang telah dirumuskan di atas, perlu dirumuskan tujuan-tujuan yang berlandaskan pada relevansi, atmosfer akademik, manajemen internal, keberlanjutan, dan efisensi. Realisasi dari visi dan misi dirumuskan dalam tujuan UM 2016 yaitu terwujudnya inovasi pembelajaran untuk mendukung terselenggarakannya layanan akademik yang bermutu. Tujuan umum tersebut dijabarkan dalam 5 tujuan operasional sehingga lebih menggambarkan ukuran-ukuran terlaksananya misi dan tercapainya visi sebagai berikut: UM berasal dari Perguruan Tinggi Pendidikan Guru (PTPG) yang diresmikan oleh Menteri Pendidikan, Pengajaran dan Kebudayaan, pada tanggal berdasarkan SK No. 38742/Kab tanggal 1 September 1954. Bersamaan itu pula ditugaskan sebagai Rektor PTPG Malang yang pertama. Pada awal berdirinya, PTPG Malang mempunyai 5 jurusan. Jurusan perintis ini meliputi jurusan: Perkuliahan diselenggarakan di . Setahun kemudian, tepatnya sejak tanggal 20 Juni 1955, PTPG memiliki gedung sendiri yang semula adalah "" di Jl. Tumapel 1, Malang. Pada tanggal 10 Nopember 1954, didirikan suatu universitas baru di Jatim yaitu Universitas Airlangga (Unair) di Surabaya. Sebagai konsekuensinya, berdasarkan PP No. 71 Tahun 1958 PTPG secara formal berubah status dan namanya menjadi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unair. Pada tahun 1958, atas jasa bapak mantan Walikota Malang, lembaga ini mendapatkan sebidang tanah, yang kemudian dibangun kompleks kampus yang berada di Jl. Semarang 5 Malang. Pada masa awalnya lembaga ini sangat memerlukan bantuan dari pihak luar untuk melengkapi sarana dan prasarananya. Sumbangan yang patut dicatat pada masa itu antara lain dari: Pada tanggal 3 Januari 1963, keluar Keputusan Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan No. 35 Tahun 1964 yang menetapkan bahwa IKIP Malang memiliki cabang-cabang sebagai berikut: Pada hari Selasa, 20 Mei 1964 bertempat di gedung SKMAN Malang dilangsungkan upacara peresmian IKIP Malang yang berarti pula terlepas dari Unair. Dari hasil reorganisasi, IKIP MALANG memiliki 4 fakultas yang meliputi: Sedangkan Fakultas Keguruan Tehnik (FKT) lahir setelah satu tahun reorganisasi. Selanjutnya nama dan istilah fakultas yang ada diadakan penyesuaian secara nasional pada tahun 1982. FIP tidak mengalami perubahan, FKSS menjadi Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni (FPBS), FKIS menjadi Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (FPIPS), FKIE menjadi Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FPMIPA), dan FKT menjadi Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan (FPTK). Pada tanggal 23 Maret 1968 beberapa fakultas cabang IKIP MALANG diserahterimakan kepada induknya yang baru. Cabang Jember diserahkan kepada . Cabang Singaraja kepada . Cabang Kupang dan Endeh kepada . Cabang Surabaya pada akhirnya berdiri sendiri menjadi (sekarang Universitas Negeri Surabaya). Dari segi akademis, PTPG memulai penyelenggaraan pendidikan dari jenjang "" (Sarjana Muda) dengan waktu studi 3 tahun. Kemudian pada tahun 1959 mulai dibuka jenjang lanjutan "" atau Acarya (Sarjana) dengan masa studi 2 tahun. Setelah beberapa tahun melalui tahap konsolidasi, akhirnya pada tahun 1968 dibuka program "" (program Doktor) dengan jurusan kependidikan sebagai jurusan pertama. Selanjutnya pada tahun 1982 program ini disempurnakan menjadi Fakultas Pascasarjana yang terdiri dari program Magister (S2) dan program Doktor (S3). Pada tahun 1990, nama Fakultas Pascasarjana diubah menjadi Program Pascasarjana (PPS). Pada tahun 1992 program diubah statusnya menjadi program studi baru di bawah naungan FIP, yaitu program Diploma 2 Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Pada tahun 1993 berdiri 2 program studi baru, yaitu: Dan pada tahun 1994 berdiri 6 program studi baru, yaitu: Pada semester genap tahun 1994/1995, PPS membuka 2 program studi baru, yaitu: Pada tahun 1998/1999 UM telah menerima mahasiswa baru untuk 14 program studi baru nonkependidikan, terdiri atas: Tahun 1999/ 2000 membuka 6 program studi baru, terdiri atas: Tahun 2000/2001 membuka 1 program studi baru nonkependidikan, yaitu (S1); dan tahun 2004/2005 membuka program studi nonkependidikan dan 1 program studi kependidikan yaitu PGSD(S1), tahun 2005/2006 membuka 2 program studi nonkependidikan yaitu Akuntansi (S1) dan Ekonomi dan Studi Pembangunan; tahun 2006/2007 membuka 1 program studi kependidikan yaitu Pendidikan Teknik Otomotif (S1), 2006/2007 membuka 1 program studi kependidikan yaitu Pendidikan Kejuruan (S2), tahun 2007/2008 membuka 3 program studi kependidikan yaitu Pendidikan Teknik Informatika (S1), Pendidikan Tata Boga (S1), dan Pendidikan Tata Busana (S1); tahun 2008/2009 membuka 3 program studi PG PAUD (S1), Game Animasi (D3), Pendidikan Teknik Elektro (S1), dan mendirikan Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK); tahun 2009/2010 mendirikan Fakultas Ilmu Sosial (FIS), membuka program studi Pendidikan Luar Biasa (S1), Perpustakaan (D3)), Pendidikan Dasar (S2), Pendidikan Matematika (S3)); tahun 2010/2011 membuka program studi Pendidikan Fisika (S2), Pendidikan Geografi (S3), Pendidikan Matematika (S3);tahun 2011/2012 membuka prodi Pendidikan Kejuruan (S3), Pendidikan Bahasa Mandarin (S1), dan Teknik Sipil (S1); tahun 2011/2012 membuka prodi Pendidikan IPA (S1), Pendidikan IPS (S1), Pendidikan Kepelatihan Olahraga (S1), Manajemen (S2), Bisnis Manajemen (S2), dan Mendirikan Fakultas Pendidikan Psikologi (FPPsi). Berdasarkan SK Presiden RI No. 93 Tahun 1999 menetapkan bahwa berubah menjadi (UM) dan berdasarkan SK Dirjen Dikti No. 143/DIKTI/Kep/ 2000, dan Surat Dirjen Dikti No. 58/E/C/2012, UM mempunyai 8 fakultas, yaitu Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP), Fakultas Sastra (FS), Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), Fakultas Ekonomi (FE), dan Fakultas Teknik (FT), Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK), Fakultas Ilmu Sosial (FIS), dan Fakultas Pendidikan Psikologi (FPPsi), serta 1 Program Pascasarjana (PPS). Selama kurun waktu hampir 57 tahun, UM telah beberapa kali mengalami estafet kepemimpinan. Para Rektor yang telah berjasa untuk memimpin UM mulai awal berdiri-nya sampai sekarang ialah: dikutip dari : http://www.um.ac.id/
Misi yang diemban UM adalah :

  1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi yang unggul untuk menghasilkan tenaga yang berkualitas dan berdaya saing tinggi dalam bidang kependikan dan nonkependidikan.
  2. Menyelenggarakan penelitian dan pengembangan ilmu untuk menghasilkan karya akademik yang unggul dan dapat menjadi rujukan dalam bidang kependidikan dan nonkependidikan.
  3. Menerapkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni untuk memberdayakan masya¬rakat menuju kehidupan yang lebih cerdas, sejahtera, dan bermartabat.
  4. Menjalin kerjasama dengan berbagai pihak untuk meningkatkan kualitas kinerja UM.
  5. Memberdayakan alumni untuk meningkatkan peran dan citra UM.
  6. Membangun organisasi yang sehat dengan menerapkan manajemen korporasi, akreditasi, penjaminan mutu, dan evaluasi diri secara berkesinambungan, dengan prinsip transparansi, otonomi, dan akuntabilitas.

Tujuan



  1. Terselenggaranya layanan akademik prodi yang bermutu dan berdaya saing (TI),
  2. Meningkatnya kapasitas dosen dan tenaga kependidikan bermutu (T2),
  3. Terselenggaranya layanan prima kelembagaan (T3),
  4. Terselenggaranya penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang mendukung inovasi pembelajaran (T4),
  5. Meningkatnya kualitas manajemen kelembagaan dan pelaksana tugas teknis lainnya dengan sistem tata kelola yang transparan dan akuntabel (T5).

Prof. Mr. Muhammad Yamin18 Oktober 1954Prof. Sutan Adam Bachtiar

  1. Bahasa dan Sastra Indonesia
  2. Bahasa dan Sastra Inggris
  3. Sejarah dan Budaya
  4. Ilmu Ekonomi
  5. Pasti Alam
gedung SMA Alun-alun BunderHotel Splendid

Sarjono

  1. Ford Foundation yang berupa:
    1. Beasiswa pengiriman dosen ke luar negeri
    2. Beberapa fasilitas laboratorium
    3. Buku perpustakaan
  2. Pemerintah Jepang melalui Colombo Plan
  3. Sie Twam Tjing (Samsi), pemilik pabrik rokok Bentoel Malang, yang memberikan bantuan kafetaria modern pada waktu itu

  1. Di Surabaya (berasal dari cabang FKIP Universitas Airlangga)
  2. Di Madiun (berasal dari Cabang FKIP Universitas Airlangga)
  3. Di Singaraja (dari FKIP Universitas Udayana)
  4. Di Kupang/Endeh (dari FKIP Universitas Nusa Cendana)


  1. Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP)
  2. Fakultas Keguruan Sastra dan Seni (FKSS)
  3. Fakultas keguruan Ilmu Sosial (FKIS)
  4. Fakultas Keguruan Ilmu Eksakta (FKIE)

Universitas JemberUniversitas UdayanaUniversitas Nusa CendanaIKIP Surabaya
bakaloreatDoktoralpost sarjana
D2 PGSD
  1. Program Sarjana Pendidikan Bahasa Indonesia Sekolah Dasar di FPBS
  2. Program Sarjana Pendidikan Matematika Sekolah Dasar di FPMIPA

  1. Diploma 1 Pendidikan Teknik Listrik
  2. Diploma 1 Pendidikan Teknik Otomotif
  3. Diploma 3 Pendidikan Keterampilan Kelistrikan
  4. Diploma 3 Pendidikan Keterampilan Otomotif
  5. Diploma 3 Pendidikan Keterampilan Pengerjaan Logam
  6. Diploma 3 Pendidikan Keterampilan Bangunan di FPTK

  1. Program Magister Pendidikan Matematika
  2. Program Magister Pendidikan Kimia

  1. 7 program Sarjana, yaitu:
    1. Matematika
    2. Fisika
    3. Kimia
    4. Biologi
    5. Bahasa dan Sastra Indonesia
    6. Bahasa dan Sastra Inggris
    7. Desain Komunikasi Visual (DKV)
  2. 7 program Diploma 3 yaitu:
    1. Bahasa Inggris untuk Dunia Usaha (English for Business)
    2. Teknik Mesin
    3. Teknik Sipil dan Bangunan
    4. Teknik Elektronika
    5. Teknik Elektro
    6. Tata Boga
    7. Tata Busana

  1. 4 program studi nonkependidikan, yaitu:
    1. Ilmu Keolahragaan (S1)
    2. Manajemen (S1)
    3. Manajemen Pemasaran (D3)
    4. Akuntansi (D3)
  2. 2 program studi kependidikan, yaitu:
    1. Pendidikan Bahasa Jerman (S1)
    2. Pendidikan Seni Tari (S1)
PsikologiIlmu Sejarah
IKIP MALANGUniversitas Negeri Malang

  1. Prof. H. S. Adam Bachtiar, 1954-1958
  2. Prof. Kuntjoro Purbopranoto, S.H., 1958-1963
  3. Prof. Dr. D. Dwidjo Seputro, M.Sc., 1963-1966
  4. Prof. Dr. Eri Soedewo, Juli - September 1966
  5. Prof. H. Darji Darmodihardjo, S.H., 1966-1970
  6. Prof. Dr. H. Samsuri, 1970-1974
  7. Prof. Drs. H. Rosjidan, M.A., 1974-1978
  8. Prof. Drs. H. M. A. Icksan, 1978-1982 dan 1982-1986
  9. H. Mas Hadi Soeparto, M.Sc., 1986-1990 dan 1990-Januari 1995
  10. Prof. Dr. H. Nuril Huda, M.A., Januari 1995-1999 dan 1999-16 Juli 2001 (wafat dalam masa tugas)
  11. Prof. Drs. H. M. Saleh Marzuki, M.Ed. (Pj. Rektor), 23 Juli 2001- 6 April 2002
  12. Prof. Dr. H. Imam Syafi'ie, 6 April 2002-8 November 2006
  13. Prof. Dr. H. Suparno, 9 November 2006-sekarang