Tampilkan postingan dengan label raja ampat. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label raja ampat. Tampilkan semua postingan

Bank Mandiri Segera Hadir di Kota Waisai

Add Comment
Ini merupakan kabar gembira buat warga kabupaten Raja Ampat dan kota Waisai Pada khususnya,, kini layanan Bank mandiri segera ada di Kota Waisai, Bank berpelat merah yang dulu pernah mengaku sebagai bank terbesar di Indonesia ini, kini mulai menmpakan wajahnya dalam kota Waisai.

Kota Waisai yang selama ini hanya di layani oleh Bank Papua dan Bank BRI ini kini mulai ada pesaing baru lagi,, Bank Mandiri sebelumnya tahun 2014 lalu, bertepatan dengan digelarnya acara Sail Raja Ampat yang berskala nasional itu sudah menempatkan 1 mesin ATM nya di depan Gedung Hotel Raja Ampat, Namun layananan ATM itu tidak berfungsi full sebagaimana mesin ATM semestinya, kadang gangguan sama sekali, dan kadang cuma bisa transaksi non Tunai alias tidak bisa tarik tunai dari ATM nya.



Kini, di jalan Poros 30 Kota Waisai, atau jalan yang bernama lengkap jalan Jend. Ahmad Yani sudah terlihat papan nama Bank Mandiri, bank ini mengontrak salah satu ruko di depan jalan 30 yang di ruko itu juga berjejer mulai dari Toko Maros indah, Butik dan toko bangunan lainnya. sampai saaat ini admin juga belum mendapatkan info kapan mulai di buka layanan bank ini.
Jalan Jend A YAni depan Bank Mandiri Waisai

Semoga degan kehadiran layanan Bank Mandiri di Kota Waisai ini,  makin melengapi layanan Waisai sebagai kota tujuan wisatawan untuk berwisata mengelilingi Raja Ampat.


Arti kalimat " Mbilin Kayam", Motto kabupaten Raja Ampat

Add Comment
Istilah Kalimat Mbilin Kayam adalah dua kata yang tertera di Logo/Lambang Daerah Kabupaten Raja Ampat, dan merupakan motto dari kabupaten itu sendiri, adapun arti dari kata Mbilin Kayam itu sebagaimana dikutip dari  inforajaampat.com adalah "Membangun Bersama" .

Kata Mbilin dan Kayam sendiri berasal dari dua bahasa berbeda, yaitu kata Mbilin yang berasal dari Bahasa Maya yang berarti Membangun, sedangkan Kayam sendiri berasal dari Bahasa Biak yang berarti Bersama.
Berikut kutipan langsung arti keseluruhan dari Logo ?lambang daerah Kabupaten Raja Ampat.

Arti lambang / Logo
1. Wadah lambang bersudut lima berarti pancasila sebagai dasar negara Republik Indonesia.
2. Wadah lambang berbentuk perisai yang menyerupai jantung manusia melambangkan perkembangan yang selalui mengikuti zaman,              sekaligus menentukan Kabupaten Raja Ampat ke depan, apakah harus maju atau mundur ataukah hanya tinggal ditempat.
3. Dasar wadah lambang berwarna biru dan kuning melambangkan sifat-sifat keagungan, kebesaran dan keindahan serta kemuliaan yang terpancar dalam menunaikan tugas dan pengabdian.
4. Bintang melambangkan kepercayaan setiap umat beragama kepada Tuhan Yang Maha Esa sekaligus merupakan ungkapan kasih sayang sang Pencipta kepada umat manusia terutama yang berdomisili di seluruh Kabupaten Raja Ampat.
5. Roda melambangkan jumlah suku yang berada di Kabupaten Raja Ampat yang terdiri dari 2 Suku besar yaitu : Suku Maya dan Suku Biak yang masih-masing terdiri dari 8 rumpun suku.
6. Mata Rantai adalah sebagai alat pemersatu yang mengingatkan kita pada tanggal 26 April saat penobatan pejabat Bupati oleh sesepuh Raja Ampat dengan menyerahkan sebuah parang dan salawako (tameng), serta memberi gelar Mambri Padarni yang dalam bahasa biak artinya Kesatria Tiang Layar, yang menopang layar dan mengantar perahu Kabupaten Raja Ampat menuju Kota Emas, dengan lingkaran yang merupakan Persatuan dan Kesatuan yang tidak bercela atau tidak terpisah antara satu dengan yang lain serta Pemerintah yang utuh.
7. Mahkota raja melambangkan Kabupaten Raja Ampat terdiri dari gugusan pulau-pulau kecil dan 4 (Empat) pulau besar yang terletak di daerah Kepala Burung hingga ke Samudera Pasifik sejak dahulu kala diperintah oleh 4)Empat) orang Raja.
8. Bagian-bagian Mahkota Raja terdiri dari;
a. 4(empat) motif yang menyerupai Manusia dengan menjunjung tinggi Adat Istiadat dalam memyelesaikan persoalan serta senantiasa mengadakan silahturahmi antara warga masyarakat dan sesama.
b. 4(empat) buah mutiara yang melambangkan 4(empat) orang Raja, sekaligus 4(empat) Pulau Besar yaitu : Misool, Batanta, Salawati dan Waigeo.
9. Perahu berbentuk rumah merupakan alat transportasi yang menghubungkan antar pulau di Kabupaten Raja Ampat dari dahulu sampai saat ini.
10. Air laut merupakan potensi yang menyimpan begitu banyak kekayaan laut yang terbesar di dunia.
11. Untaian Padi berjumlah 17 (tujuh belas) berpasangan dengan rangkaian kapas berjumlah 8 (delapan), masing-masing berkelopak 4 (empat) helai berhkota 5(lima) helai mencermikan semangat serta jiwa Proklamasi 17 agustus 1945.
12. Batu bata merupakan dasar atas pengakuan Pemerintah Pusat serta Pelantikan Pejabat Bupati Kabupaten Raja Ampat pada tanggal 12 April 2003 di Jayapura.
13. Didalam Pita terdapat tulisan "MBILIN KAYAM" yang berarti "MEMBANGUN BERSAMA" yang diambil dari 2 bahasa sebagai semboyan, yaitu;
a. Mbilin dalam bahasa Maya yang artinya Membangun
b. Kayam dalam bahasa Biak yang artinya Bersama.

Menelusuri Sungai Mencari Batu Akik Raja Ampat

Add Comment
Fenomena batu akik yang kini terjadi di Seluruh Indonesia, bukan hanya masyarakat kota, masyarakat pelosok juga juga ikut mengikuti trend pencaarian batu itu, tidak terkecuali di Raja Ampat,  setiap pertemuan antara sahabat yang berbeda tempat karena tugas, yang dulunya mungkin berbagai macam cerita yag di bicarakan, kini semua sudah berubah...Batu Akik,, ya,,, batu Akik,,
Batu Akik Raja Ampat ( Sumber : bukalapak.com)

Batu Akik Raja Ampat ( Sumber : bukalapak.com)

Goa di Kampung Lopintol_ Terdapat Banyak Batu Kaca

Jalan Antara Kantor Kampung Lopintol dan Warsambin

Bandara Marinda_Raja Ampat

Selama di Kota Waisai, saya sudah 3 kali ikut sahabat-sahabat mencari batu ini, batu yang di cari entah kemana,,, tapi yang sebenarnya di benk saya hanya ikut rame saja, ikut menghabiskan waktu di Hutan... dan yang terjadi adalah, hampir semua tempat di Raja Ampat yang di tenggarai tersedia batu itu, sudah pernah di jelajahi orang sebelumnya... sebut saja di Sungai belakang bandara Marinda, Sungai di Kampung Warsambin, dan Sungai di Belakan Polres Raja Ampat.

Paket Perjalanan Raja Ampat dalam Sehari - Teluk Kabui - Pianemo - Arborek - Manswar

Add Comment
Pianemo dari atas Puncak Gunung - Raja Ampat
Paket Perjalanan Raja Ampat dalam Sehari - Teluk Kabui - Pianemo - Arborek - Manswar
Ya.... Judulnya memang begitu,,, hari itu saya ikutan nebeng paket perjalanan wisata atasan saya, Mereka yang punya tujuan berwisata di Raja Ampat, saya sebagai tuan rumah, punya tugas menemani perjalanan mereka,,, jadi bisa di katakan sambil menyelam, tangkap Ikan,,, itulah yang paling pas, paling pas untuk saya Hihihih......

Tanpa harus banyak cerita, saya langsung saja mengabadikan apa yang sudah saya kunjungi  di blog saya, semoga menjadi kenangan buat saya sendiri di esok hari, kalau dulunya saya pernah bermukim tugas di Raja Ampat, dan sudah pernah mengujungi daerah  titik wisata ini,, dan bahwa saya bangga pernah mengunjungi tempat ini...
Gugusan pulau Pulau Kecil di Teluk Kabui

 
Berpose di Batu Pensil - Teluk Kabui

Batu Pensil - Teluk Kabui


Pantai Pulau Pianemo


Diatas Puncak Pianemo




Tampak Dermaga dan tangga Naik ke Atas Puncak di Pianemo

Pelabuhan tangga Naik Pianemo




Pulau Arborek

Tangga Naik Ke puncak Pianemo
Hari itu, titik objek Wisata yang kami kunjungi dan sudah terjadwal dalam sehari itu, meliputi Kawasan Teluk Kabui, yang di dalamnya ada gua di tepi laut yang dinamakan Gua Wawiyai, gua di dekat Kampung Wawiyai yang juga sering dikatakan Gua Kelelawar, gua yang menjadi tempat tinggal Kelelawar,  Kemudian kita melewati Gugusan pulau -pulau batu yang di antaranya ada yang dinamakan Batu Pensil,  setelah selesai mengarungi guguan pulau-pulau kecil itu dengan perlahan, kita meninggalkan kawasan teluk Kabui, menuju Pianemo, gugusan pulau kecil yang jika dilihat dari salah satu puncak tertingginya, maka kita akan merasakan pesona keindahan ciptaan Tuhan.. di tempat ini, kita singgah sebentar di Piaynemo Homestai untuk makan siang, setelah itu, kita memulai pendakian di Puncak gunung untuk menikmati indahnya gugusan pulau pulau yag di namakan Pianemo ini, inilah alternaif pertama jika tidak sempat mengunjungi Wayag, kawasan terindah yang menjadi ikon Wisata Kabupaten Raja Ampat.

Selanjutnnya kita memulai perjalanan ke titik Wisata  berikutnya dengan arah berbalik menuju mendekati arah  kembali ke kota Waisai, kota tempat kita memulai perjalanan, namun dengan jalur yag berbeda, pada perjalanan ke arah balik ini, kita mengunjungi Pulau Orborek, Pulau yang luasnya kurang lebih 1 hektar ini, terdapat 1 kampung yang di jadikan kampung wisata, pulau ini tanpa gunung, hanya bagaikan kumpulan pasir ditengah samudera, di pulau ini juga terdapat beberapa homestay, ya,, memang pualu ini sudah di jadikan kampung wisata, di area Pelabuhan yang berbahan kayu ini,, dari atas kita bisa menikmati indahnya ikan dan terumbu karang, ikan yang memang tidak untuk di pancing, ikan bebas milik alam namun jinak, seakan mereka tau, setiap ada yang datang, pasti akan menyelam menikmati mereka, ada juga yang memberi mereka makan.

Perjalanan selanjunya kita menyempatkan singgah di Raja Ampat Divo Lodge, salah satu resort di pulau Manswar yag menjadi bagian dari group PT Freeport, resort ini menawarkan nuansa Bali di dalamnya, sungguh impian yang luar biasa jika bisa bermaam di resort ini...

Dan perjalanan selanjunya adalah mengunjungi Pasir Timbul, ya,,, namanya pasir timbul,, adalah  padang pasir di tengah lautan, yang jika air laut sedang surut, maka akan menjadi suatu pulau pasir putih di tengah lautan, namun jika air laut sedang pasang, maka pulau itu akan tereendam air laut, tidak akan kelihatan lagi,, dan saat sore itu kita mengunjunginya, kita mendapatnya dalam keadaan terendam tanpa ada  barang sedikitpun yang nampak diatas permukaan laut. Maka kita lanjutkan perjalanan selanjutnya adalah Waiwo dive resort, resort yang bisa di kunjungi dengan lajan darat dari kota Wasiai, perjalanan selanjunya yang kita batalkan karena hari sudah menjelang sore adalah pulau Saonek Monde, Pulau kecil di depan Pelabuhan laut Waisai yang tidak kala mempesona, pulau yang luasnya  mungkin hanya 1 hektar itu, pantai pasir putihnya dan terumbu karangnya, bisa menjadi alternatif pertama untuk menyelam menikmati suasana laut yang penuh dengan terumbu karang.
Pantai di Raja Ampat dive Lodge Resort
Dan selesai juga perjalanan kita, di akhiri dengan merapat di pelabuhan kota Waisai, dijemput degan mobil Resrt tempat merereka menginap, dan saya juga naik motor balik ke kost..

sekian.... !!!!!!!!!!!1

Pesona Masjid Agung Kota Waisai ~ Kabupaten Raja Ampat

Add Comment
Kali ini, hari Minggu 25 Mey 2014, tidak ada planing mau kemana, paginya saya manfaatkan untuk memotret masjid Agung Wasai, masjid kebanggaan warga kota Waisai, masjid yang sudah lama berdiri ini baru dipoles lagi menjelang Perlombaan MTQ tingkat provinsi Papua Barat ke 5, Kabupaten Raja Ampat menjadi tuan rumah. Masjid yang setiap hari jumat selalu full ini menjadi semakin indah, selain itu, halamannya juga luas memanjang, yang di  salah satu halaman luarnya di gunakan untuk puncak acara MTQ dimaksud. di Halaman lainnya juga di buatkan taman yang bunganya Indah berwarna merah kalau sedang mekar. selain itu, tempat wudhu juga dii batkan tersediri, sebelumnya tempat wudhu berada langsung di salah satu sudut teras luar.

ok mari kita lihat hasil polesan masjid ini,






Pintu masuk Utama masjid Agung Waisai

Jalan utama kota di depan masjid Agung Waisai

Masjid di ambiil dari salah satu sudut taman


Tugu Masjid yang bisa di lihat hampir dari semua sudut Kota Waisai yang kecil ini