Februari 2014, setelah lebih dari 2 tahun bertugas di Kota Kaimana, kali ini admin mengulangi kehidupannya di Kota Sorong, kota dengan julukan "Kota Bersama" dengan Moto " Setara, Bersahabat, Dinamis" namun sayangnya ini bukanlah kota tempat admin akan menetap, melainkan hanya sebentar saja, karena tugas baru itu ternyata di Kota Waisai Raja Ampat, bukan Kota Sorong, tapi itu bukan masalah, karena saya sudah pernah sekitar 5 atau 6 tahun tinggal di Kota yang pernah di juluki koita Minyak ini, semua sudut kota sudah pernah di lalui.

Dan kali ini, yang akan saya posting adalah gambar Kota, gambar kota Sorong di tahun 2014, kota ini ternyata terbilang kota dengan pergerakan ekonomi yang cepat, dua tahun lalu saya tinggalkan kota ini, setelah balik, sudah banyak yang baru, mulai dari bangunan-banguan besar, pusat perbelanjaan, jalan dan lain lain, dan maksud admin di artikel ini adalah menampilkan gambar itu, semoga 50 tahun kedepan kita bisa mereview lagi wajah kota Sorong di tahun 2014 lalu ternyata seperti ini.

Dan tidak perlu panjang lebar, inilah wajah kota Sorong yang sempat admin abadikan dengan senjata kesayangan si Admin Canon Eos 600D. Salam

Bismillah.

Foto Kota Fak Fak ini di ambil pada 15 Februari 2014 kemarin, satu hari setelah Valenitine day, hari itu saya melintasi udara kota Fak Fak di perjalanan pindah tugas dari Kota Senja Indah Kaimana menuju tempat tugas taru, kota Waisai kabupaten Raja Ampat, dengan bermodalkan Canon Eos 600D sudah sejak awal menaiki burung besi milik Wings Air yang akan menerbangkan saya melintasi udara kota Fak Fak, saya sudah pikir-pikir kira-kira di bagian kiri atau kanan yang pas nantinya saat akan mendekati kota Fak fak untuk momen yang pas mengambil wajah kotanya, dan ternyata saat mendekati kota itu baru tersadar kalau saya mengambil posisi yang salah, yang terlihat di luar sana hanyalah laut di depan kota itu,  namun masih tetap berharap mudah-mudahan saat lepas landas dari bandara Torea Fak Fak nanti, saya akan mendapatkan posisi yang pas.

Dan ternyata juga hanya bisa di bilang lumayan, pesawat yang saya tumpanngi berada pas di atas kota, alhasil tidak semua wajah kota bisa di ambil, ingin rasanya saya cari jalan keluar agar bisa duduk di sayap pesawat supaya dengan mudah saya memotret apa yang saya mau, sayangnya itu hal yang mustahil, saya hanya bisa memaksimalkan apa yang bisa di foto, walau jendela pesawatnya juga kurang bersahabat, kurang bersih, tetap saja tidak mengurangi semangat saya untuk mengabadikan Kota Pala ini, kota yang hanya beberapa jam saya pernah berjalan di atas jalan nya, yang entah kapan lagi saya akan melintasi udaranya. Hanya berharap mudah-mudahan suatu saat nanti saya bisa berkunjung di Kota ini sambil mencicipi manisan Pala yang menjadi souvenir khas Kota Fak Fak untuk klategori makanan.

Selamat Jalan Kota Kaimana, selamat Jalan Kota Fak Fak

Selamat datang kembali di Sorong, ya .... itulah ungkapan pertama saya dalam hati setelah kembali menginjakan kaki saya di Bandara Deo Sorong, kota yang sudah lebih dari 2 tahun saya tinggalkan, dan kini, di artikel ini, saya hanya ingin menampilkan wajah Kota Aimas, ibukota kabupaten Sorong di Februari 2014, sekedar melihat lihat apa saja yang berubah, apa yang bertambah, dan untuk menyimpan memori ini untuk beberapa tahun kedepan, yg kala itu kita juga akan melihat kalau oh ternyata tahun 2014 kemarin kota Aimas masih seperti ini. ok kita langsung saja.

Gedung LPTQ Aimas - Jalan Nangka Malwili

Kantor Polres Sorong di Jalan Sorong Klamono