Motto Kodam IV/Diponegoro
Pada pita yang melingkar di bawah standar panji kesatuan Divisi Diponegoro tertulis sesanti “SIRNANING YAKSO KATON GAPURANING RATU“ yang arti kata-katanya adalah “KEBAHAGIAAN AKAN DAPAT TERCAPAI DENGAN JALAN MENGHILANGSIRNAKAN SEGALA PERINTANG, PENGHALANG KEMAJUAN NUSA DAN BANGSA“.
Tulisan sesanti di atas bila direnungkan, niscaya kita akan larut dalam kekaguman betapa agung dan dalamnya kandungan nilai-nilai luhur yang diemban prajurit diponegoro khususnya dalam rangka upaya menentang kezaliman dan penindasan, mengatasi segala bentuk ancaman, gangguan, hambatan dan tantangan baik dari dalam maupun dari luar negeri untuk mencapai kejayaan bangsa dan negara Pancasila.
Arti dan Makna Lambang
Kodam IV/Diponegoro
Lambang Kodam IV/Diponegoro adalah miniatur perpaduan dari lukisan tata warna, tulisan dan gambar yang padat akan arti dan makna sebagai berikut :
a. Tata warna Putih-Kuning-Merah dan Hitam memiliki arti yaitu :
- Warna Putih berarti Suci
- Warna Kuning berarti cahaya yang melambangkan kemahiran, ketrampilan dan ketangkasan.
- Warna Merah berarti berani
- Warna Hitam berarti ketenangan
Berikut adalah Daftar logo/lambang lengkap dengan kategori:
Kumpulan Logo/Lambang Militer Indonesia
Logo/Lambang Korem Seluruh Indonesia
Kumpulan Logo Muhammadiyah
Logo Bank Seluruh Indonesia
Logo Polda Seluruh Indonesia
Logo Kota di Seluruh Indonesia
Logo Kabupaten Seluruh Indonesia
Logo/Lambang Provinsi Seluruh Indonesia
Logo Batalyon Infanteri (Yonif) Seluruh Indonesia
Kumpulan Logo Badan Usaha Milik Negera (BUMN)
Kumpulan Logo Asuransi di Indonesia
Logo Politeknik Seluruh Indonesia
Logo Universitas Seluruh Indonesia
Logo Partai Politik Indonesia
Kumpulan Logo Perusahaan
Kumpulan Logo Baru Indonesia
Kumpulan Logo Lama Indonesia
Logo Kodam Seluruh Indonesia
Keseluruhan arti perpaduan tata warna di atas mengandung makna yaitu bahwa sifat, karakter dan kepribadian segenap prajurit Diponegoro dalam pelaksanaan tugasnya wajib bersih dan jujur, mahir, gagah, berani, dan selalu tenang.
b. Tulisan kata “Diponegoro” diambil dari nama Pangeran Diponegoro, seorang pahlawan nasional dari Jawa Tengah yang perjuangannya sarat dengan nilai-nilai luhur dan semangat melekat dalam jiwa, semangat dan kepribadian bangsa Indonesia pada umumnya, masyarakat Jawa Tengah dan Yogyakarta khususnya.
Disisi lain melestarikan kata Diponegoro menjadi nama KODAM IV/Diponegoro mengandung makna luhur yaitu membentuk setiap prajurit Diponegoro selalu mengikuti, menghayati dan mengamalkan jiwa, semangat dan kepribadian Pangeran Diponegoro, untuk tetap siap siaga menentang siapapun dan memberantas kegiatan apapun yang merongrong kemerdekaan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
c. Bintang warna kuning bersudut lima yang berarti bahwa warna kuning adalah cita-cita bercahaya, sedangkan bintang bersudut lima melambangkan Pancasila.
d. Keris bertangkai putih, berbilah hitam dan berpamor putih merupakan perpaduan dari :
1) Keris adalah senjata pusaka yang melambangkan kesaktian.Sumber : http://www.kodam4.mil.id/poradvi/pataka.html
2) Bilah hitam artinya tajam dan tenang, melambangkan jiwa yang tajam tenang dan bijaksana.
3) Tangkai putih artinya pegangan suci yang melambangkan dasar kesucian.
4) Pamor putih artinya inti yang bersih, melambangkan prinsip bahwa kebersihan rohani menimbulkan daya upaya yang suci, bijaksana dan waspada.
0 Komentar