Logo Batalyon Artileri Medan ( Yon Armed ) 9 Pasopati

Logo Yon Armed 9 Pasopati
SEJARAH SATUAN.
          Sejarah Lahirnya Yonarmed 9/2/1 Kostrad
  1. a. PERIODE CIMAHI” Pada periode ini Yonarmed 9/Pasopati mempunyai markas Batalyon yang berkedudukan di pasar Antri Cimahi yang sekarang berubah menjadi Cimahi Mall. Senjata organik yang digunakan pada saat itu adalah SP, Gerund, dan pistol Mitraliur.
Sejak tahun 1959 Danpussenart menyerahkan 1 Tim Roket Louncher kepada Baterai penembakan yang dipimpin oleh Kapten Art RM Dewandono BI. Selanjutnya pada tahun 1960 baterai penembakan Pussenart dilebur menjadi Yonarcaduad yang dipimpin olej Kapten Art Edi Suchaedi dan selanjutnya dibawah Komando Brigart/Caduad (Sekarang Kostrad). Dalam perkembangannya pada tahun 1961 Batalyon Roket caduad dirubah namanya menjadi Batalyon Roket 1 Caduad/Kora.
Tepatnya pada tanggal 7 Juli 1962 telah terjadi perubahan nama dari Batalyon Roket 1/Caduad menjadi Armed 9-130/Pasopati dan sejak saat itu dijadikan sebagai hari jadi Batalyon Artileri Medan9/130/Pasopati yang bersenjatakanRoket jarak dekat yaitu Roket 130 mm Launcher dengan 32 laras yang berada di atas kendaraan.
  1. b. “PERIODE PURWAKARTA” Pada tahun 1983 Yonarmed 9/Pasopati dipindahkan dari Cimahi ke Sadang Purwakarta sesuai dengan Skep Kepala Staf TNI AD Nomor : Skep/555/VII/1983. Sejak saat itu Yonarmed 9/Pasopati melanjutkan tugas dan pengabdiannya di Sadang Purwakarta.
Pada periode ini Yonarmed 9/Pasopati mempunyai Markas Batalyon yang berkedudukan di  Sadang Atas Purwakarta yang sekarang digunakan sebagai Markas Resimen 2/1 Kostrad. Sejak perpindahan Markas Resimen 2/1 Kostrad  dari Cimahi ke Sadang, Markas Batalyon Armed 9 dipindahkan kedudukannya ke Sadang Bawah Purwakarta seperti saat ini. Senjata organik yang digunakan oleh prajurit Batalyon Armed 9/Pasopati saat ini adalah FNC dan SS-1.
Dalam hal Alut Sista, periode Purwakarta memiliki sejarah penting dimana terjadi pergantian senjata yaitu dari Roket 130 mm Launcher menjadi meriam 76 mm/Gunung  dan hal tersebut disahkan dengan Skep Kasad nomor : Skep / 747 / VI / 1987 tanggal 8 Juni 1987.
             Arti dan Makna Lambang Satuan.
  1. Bentul Tunggul
1)         Tunggul Yonarmed -9/Kostrad berbentuk empat persegi panjang di buat dari bahan beludru hijau tua/hijau rumput berjumbai kuning emas dari benang sutera.
2)         Pada bagian muka sebelah kanan dilukiskan Pataka Kostrad.
3)         Pada bagian muka sebelah kiri dilukiskan Tunggul Yonarmed-9/Kostrad dengan susunan sebagai berikut :
a)            Tulisan Yonarmed-9.
b)            Sarang Tawon dengan jumlah 32.
c)            Panah Pasopati.
d)            Tulisan “WIRA PRAKARSA BHAKTI”
b.         Ukuran Tunggul.
1)         Panah            : 58                  cm.
2)         Lebar              : 42                  cm.
3)         Jumbai           :   5                  cm.
4)         Inti lambang : 38 X 32         cm.
c.         Tata Warna Tunggul.
1)         Dasar kain beludru. Hijau
2)         Tua/Hijau rumput.
3)         Jumbai dari benang sutera. Kuning emas.
4)         Sarang tawon. Hitam/Putih.
5)         Tulisan. Kuning.
d.         Arti dan Makna Tunggul.
1)            Lukisan.
a)            Sarang tawon berjumlah 32 diartikan laras peluncur roket.
b)            Panah Pasopati diartikan senjata Arjuna (dalam pewayangan) yang mempunyai keampuhan luar biasa, jika satu kali dilepaskan dari busurnya keluarlah ribuan anak panah.
c)            Persilangan panah anak panah yang memotong sarang tawon secara diagonal dari kanan ke kiri menunjukan bahwa senjata roket merupakan senjata lintas lengkung.
d)            Tulisan “WIRA PRAKARSA BHAKTI” diartikan prajurit ksatria dan mempunyai cita-cita didalam pengabdiannya untuk Nusa dan Bangsa.
e)            Tata Warna.
(1)       Hijau. Melambangkan kesuburan kemakmuran.
(2)       Kuning. Melambangkan kejayaan dan keluhuran.
(3)       Putih. Melambangkan kesucian.
(4)       Hitam. Melambangkan kekokohan dan keabadian
e.         Kesimpulan.
1)         Tunggul “WIRA PRAKARSA BHAKTI”.
a)         Wira. Ksatria.
b)         Prakarsa. Keinginan/Cita-cita yang luhur.
c)         Bhakti. Mengabdi.
2)         Yonarmed-9/WIRA PRAKARSA BHAKTI dengan dilandasi jiwa Sapta Marga dan Siap Siaga di dalam melaksanakan perjuangan untuk mengemban tugas Negara demi kepentingan Nusa dan Bangsa.
3)         Pantang menyerah dalam menghadapi segala macam bentuk serangan musuh demi menjunjung tinggi martabat “Bangsa dan Negara Indonesia”.
DATA PRESTASI SATUAN
  1. 3.            Penugasan operasi. Batalyon Armed 9/2/1 Kostrad dari masa ke masa telah menunjukkan bahwa sejak dahulu memiliki peran yang sangat penting sebagai Satuan Banpur dalam membantu satuan manuver dengan melaksanakan tugas operasi sebagai berikut :
  1. Operasi Tempur.
1)            Operasi penumpasan pemberontakan permesta tahun 1959 di Kodam XIII/Merdeka dengan kekuatan 1 Raipur dipimpin oleh Kapten Art RM. Dewandono.
2)         Operasi penumpasan PRRI tahun 1960 di Kodam III/17 Agustus dengan kekuatan 1 Raipur dipimpin oleh Kapten Art Tabrani Wahid.
3)         Operasi penumpasan DII/TII Kahar Muzakar tahun 1961 di Kodam XIV/Hasanudin dengan kekuatan 1 Raipur dipimpin Kapten Art Kartono.
4)         Operasi Jaya Wijaya tahun 1962 di Indonesia bagian Timur dalam rangka pembebasan Irian Barat dengan kekuatan 1 Raipur dipimpin oleh Lettu Art M. Dasim.
5)         Operasi Trisakti tahun 1966 di daerah Bandung, Jakarta, Sidoarjo dengan kekuatan 1 Batalyon dipimpin oleh Mayor Art Rivai Adiwijaya.
6)         Operasi Seroja tahun 1975 s.d 1976 dengan kekuatan 1 Raipur dipimpin oleh Kapten Art I Made Gunung.
7)         Operasi Seroja tahun 1976 s.d 1977 dengan kekuatan 1 Raipur dipimpin oleh Kapten Art S.Diarto.
8)         Operasi Seroja tahun 1977/1978 dengan kekuatan 1 Raipur dipimpin oleh Kapten Art Sukardi S.
9)         Operasi Seroja tahun 1988/1989 dengan kekuatan 1 Raipur dipimpin oleh Kapten Art Agus Sularso.
10)      Pada tahun 2004 melaksanakan tugas operasi sebagai Pakorbantem di Makoopslihkam Nangroe Aceh Darussalam An. Lettu Art Arief Rahman
  1. Operasi Intel Tempur.
1)            Pada tahun 2003 melaksanakan tugas operasi intelijen yang tergabung dalam Satuan Gabungan Intelijen (SGI) Kopasus Kostrad di  Nangroe Aceh Darussalam dibawah pimpinan Lettu Art Triyanto DKK 5 orang.
2)            Pada tahun 2004 melaksanakan tugas operasi intelijen yang tergabung dalam Satuan Gabungan Intelijen (SGI) Kopasus Kostrad di Nangroe Aceh Darussalam dibawah pimpinan Letda Art Ronni Junaidi DKK 2 orang.
3)            Pada tahun 2005 melaksanakan tugas operasi intelijen yang tergabung dalam Satuan Gabungan Intelijen (SGI) Kopassus Kostrad di Nangroe Aceh Darussalam  An. Koptu M. Jen Tuarita DKK 1 orang.
4)            Pada Tahun 2008-2009 melaksanakan penugasan Intel Lauser-02 di Aceh BP Bais TNI An. Kapten Arm  M. Faozan.
  1. Tugas Operasi Luar Negeri. Pada tahun 2008 melaksanakan tugas Staf Militer G/5/Plans yang tergabung dalam Kontingen Garuda XXIII/2 di Makosektor T UNIFIL Marjayoun – Lebanon  An. Kapten Arm Rico R Sirait, BS
  1. Tugas Pengamanan.
1)            Pengamanan Pemilu.
a)            Pada Th. 1977 melaksanakan pengamanan Pemilu di Daerah Bandung dan Cianjur dengan kekuatan 1 SSK dipimpin oleh Kapten Art Yusuf MD.
b)            Pada Th. 1982 melaksanakan pengamanan Pemilu di Kodim 0609 Bandung/Cimahi dengan kekuatan 1 SSK dipimpin olh Kapten Art Hadi Purboyo
c)            Pada Th. 1987 melaksanakan tugas pengamanan Taksung Pemilu dengan kekuatan 3 SSK di Kodam Udayana dengan Komandan SSK 1 Lettu Art Agus Sularso, SSK 2 Lettu Art Ryadi Maliki dan Komandan SSK 3 Lettu Art Sparman.
d)            Pada tahun 1997 melaksanakan Pamtaksung Pemilu dengan kekuatan 2 SSK di Kodim Bekasi dibawah pimpinan SSK 1 Lettu Arm Budi Suharto dan SSK 2 Lettu Art Robertson Ismail.
2)            Pengamanan Wilayah.
a)            Tugas sebagai Batalyon Gabungan BP Korma Hankam di Kodam V/Jaya dipimpin oleh Letkol Art M. Zaini tahun 1983 s.d 1984.
b)            Pada tahun 1999 melaksanakan pengamanan horisontal di Maluku Tenggara Kodam XVI / Patimura dengan kekuatan 1 SSY PPRM dipimpin oleh Letkol Art Royke Kaparang dan diserahterimakan kepada Mayor Art Lulu Chairul Anshor.
c)            Pada tahun 2001 melaksanakan pengamanan horisontal di Maluku Utara Kodam XVI / Patimura dengan kekuatan 2 SSK dipimpin oleh Mayor Art Nopri Rifa’i.
d)            Pada tahun 2002 melaksanakan pengamanan horisontal di Maluku Utara Kodam XVI / Patimura dengan kekuatan 1 SSK dipimpin oleh Lettu Art Wahyudi Dwi Santos BP ke Satgas Yonarmed 13.
e)            Pada tahun 2004 melaksanakan Pengamanan Horisontal di Ambon Kodam XVI /Patimura dengan kekuatan 1 SSY dipimpin oleh Letkol Art Purbo Prastowo, S.Ip.
3)            Pengamanan Perbatasan.
a)            Pada tahun 2002-2003 melaksanan pengamanan perbatasan RI-RDTL BP dengan Yonif 321 Kostrad An. Letda Art Gregorius ES.
b)            Pada tahun 2005 melaksanakan pengamanan perbatasan RI – Timor Leste dengan kekuatan 1 SSK dipimpin oleh Kapten Art Untoro BP Satgas Yonarmed 13
4)            Pengamanan Ibu Kota.
a)            Pada Th. 1988 melaksanakan tugas pengamanan sidang umum MPR dengan Komand SST 1 Lettu Art Ryadi Maliki dan Komandan SST 2 Lettu Art C.C Maryatmo yang ditugaskan sebagai peleton cadangan Laksusda Kodam Jaya/Jakarta
b)            Pada tahun 1998 s.d 1999 melaksanakan pengamanan Ibukota DKI Jakarta Pra – Pasca Reformasi dengan kekuatan 3 SSK, dibawah pimpinan SSK 1 Lettu Arm Iwan BS, SSK 2 Lettu Arm Budi Suharto dan SSK 3 Lettu Arm Robertson Ismail.
c)            Pada tahun 2005 melaksanakan tugas pengamanan KTT Asia Afrika di Jakarta BP Paspampres dengan kekuatan 1 SST yang dipimpin oleh Lettu  Art Triyanto.
  1. Operasi Non Militer/BHakti TNI.
1)         Pada bulan Agustus Th. 1981 melaksanakan AMD manunggal V di daerah Kodam VI/SLW di Kampung Cibeunying Kodya Bandung dengan kekuatan 1 SST selama 3 mingu dipimpin oleh Letda ArtSlarso.
2)         Pada bulan Agustus Th. 1986 melaksanakan AMD Manunggal ke-22 di daerah Cikeris Kecamatan Wanayasa Kab.Purwakarta dengan kekuatan 1 SST dipimpin oleh Lettu Art Felix Hutabarat.
3)         Pada Th. 1988 melaksanakan AMD Manunggal ke-24 di daerah Jatiluhur Kab. Purwakarta dengan kekuatan 2 SST dipipin oleh SST 1 Letda Art B.G Siahaan dan SST 2 Capa RS. Pratondo.
4)         Pada bulan Juli Th. 1989 melaksanakan AMD Manunggal ke-31 di daerah Pangkalan Karawang selama 3 minggu dipimpin oleh Lettu Art Seongeb.
5)         Pada bulan Desember Th. 1989 melaksanakan operasi pengijauan/Reboisasi di desa Kutamanah Jatiluhur Purwakartadipimpin oleh Kapten Art Felix Hutabarat.
6)         Pada bulan Februari Th. 1990 melaksanakan AMD Manunggal ke-33 di daerah Cisaat Campaka Kab. Purwakarta selama 3 Minggu dipimpin oleh Letda Art Yudi Rahmawan dan Letda Art Sukio.
7)         Pada bulan Juli Th. 1991 melaksanakan AMD manunggal XXXVII dengan kekuatan 1 SSK di daerah Pejangten Gedung Jeruk, Kalingdung Jaya Karawang selama 3 minggu dipimpin oleh Lettu Art Wardoyo SB.
8)         Manunggal XXXIX dengan kekuatan 1 SSK di daerah Ciwaru, Subang dan Kuningan selama 3 minggu dipimpin oleh Lettu Art Kamaruddin.
9)         Pada bulan Maret Th. 1992 melaksanakan Karya Bhakti dengan kekuatan 1 SSK di daerah Cilengsi, Wanayasa dan Purwakarta selama 11 hari dipimin oleh Kapten Art Darlan Harahap.
10)      Pada bulan Juli Th. 1994 melaksanakan AMD Manunggal XLV dengan kekuatan 2 SST di daerah Dam III/Siliwangi selama 3 minggu dipimpin oleh Kapten Art Broto Guncahyo.
11)      Pada bulan Oktober 1994 melaksanakan AMD Manunggal XLVII dengan kekuatan 2 SST di Dam III/Siliwangi daerah Purwakarta dan Subang selama 3 minggu dipimpin oleh SST 1 Serka Sinardi dan SST 2 Serka Suyitno.
12)      Pada bulan Juli Th. 1996 melaksanakan AMD Manunggal LII dengan kekuatan 1 SST di Dam III/Siliwangi daerah Citeko Plered selama 3 minggu dipimpin oleh Letda Art Asep Somantri.
13)      Pada bulan Oktober 1996 melaksanakan AMD dengan kekuatan 1 SSK di Dam III/Siliwangi daerah Indramayu selama 3 minggu dipimpin oleh  Letda Art FX Edy Wahono.
14)      Pada bulan Oktober Th. 1997 melaksanakan AMD dengan kekuatan 2 SST di Dam/Siliwangi daerah Karawang selama 3 minggu dipimpin oleh SST 1 Letda Art Agus Haryono dan Letda Art Guntur ES.
15)      Pada bulan April Th. 2006 melaksanakan TMMD dengan kekuatan 1 SST di D/Siliwangi daerah Subang selama 3 minggu dipimpin oleh Letda Art Suherlan.
16)      Pada Th. 2008 melaksanakan TMMD dengan kekuatan 1 SST didaerah Wanayasa dipimpin oleh Letda Arm Rangkuti
17)      Pada Th. 2008 Melaksanakan Bedah Sekolah dengan Kekuatan 1 SST di SD Majakerta I daerah Indramayu dipimpin oleh Letda Arm Heriyanto
dikutip dari : http://yonarmed9pasopati.wordpress.com/profile/sejarah-satuan-3-2/
0 Komentar