Geografi Kabupaten Kaimana
Informasi kali ini adalah georafi dari Kabupaten Kaimana, berbicara masalah geografi, maka kita tidak perlu repot mencari tau atau membuat tulisan yang hanya berdasarakan pemikiran pribadi, melainkan harus mengikuti sumber aslinya, dan sumber asli yang admin dapatkan disini adalah kaimanakab.go.id/ dan dprd.kaimanakab.go.id, berikut hasil kutiap langsungnya.
Informasi kali ini adalah georafi dari Kabupaten Kaimana, berbicara masalah geografi, maka kita tidak perlu repot mencari tau atau membuat tulisan yang hanya berdasarakan pemikiran pribadi, melainkan harus mengikuti sumber aslinya, dan sumber asli yang admin dapatkan disini adalah kaimanakab.go.id/ dan dprd.kaimanakab.go.id, berikut hasil kutiap langsungnya.
Kabupaten Kaimana terletak antara 020,90” – 040,20” Lintang Selatan dan 1320,75” – 1350,15” Bujur Timur, tepat berada di bawah garis Katulistiwa dengan ketinggian 0 – 100 meter dari permukaan laut.
Batas geografis Kabupaten Kaimana adalah :
Sebelah Utara : Kabupaten Teluk Bintuni dan Kabupaten Teluk Wondama
Sebelah Selatan : Laut Arafura
Sebelah Barat : Kabupaten Fakfak
Sebelah Timur : Kabupaten Nabire dan Kabupaten Mimika
Sebelah Selatan : Laut Arafura
Sebelah Barat : Kabupaten Fakfak
Sebelah Timur : Kabupaten Nabire dan Kabupaten Mimika
Persentase luas wilayah untuk masing-masing distrik yang ada di Kabupaten Kaimana dapat dilihat pada grafik di bawah
Curah Hujan dan Suhu
Hasil pencatatan suhu udara pada Stasiun BMG( Badan Meteorologi Geofisika) yang berada di Kabupaten Kaimana tahun 2008 menunjukkan bahwa suhu minimum tertinggi terjadi pada bulan Januari .
Suhu maksimum tertinggi terjadi pada bulan Desember sedangkan suhu minimum terendah terjadi pada bulan Juni dan suhu maksimum terendah terjadi pada pada bulan Agustus
Secara morfologi Kabupaten Kaimana meliputi wilayah datar hingga berbukit-bukit dan bahkan bergunung dengan kemiringan lereng bervariasi mulai dari < 2% hingga di atas 70% dan ketinggian tempat berkisar antara 0 � 2.800 m di atas permukaan laut. Sesuai dengan peta kondisi medan, morfologi Kabupaten Kaimana dapat dibedakan menjadi 5 kelompok, yaitu:
Wilayah Datar
Wilayah ini mempunyai relief datar dengan kemiringan lereng < 2% dengan ketinggian tempat berkisar antara 0 � 50 m dpl. Daerah ini berada di sepanjang sungai, dataran bergambut dan sebagian kecil di daerah pesisir pantai. Kondisi penutupan lahan ini merupakan hutan rawa, hutan mangrove dan sebagian telah digunakan masyarakat berupa ladang. Luas wilayah areal ini mencapai 2.241 Km2 (12,11%) dengan penyebaran terluas di Kecamatan Teluk Etna.
Wilayah Bergelombang
Wilayah bergelombang dengan kemiringan lereng dominan berkisar antara 2 - 8% dan berada pada ketinggian tempat antara 0 � 150 m dpl. Kondisi penutupan lahan ini berupa hutan dataran rendah. Daerah ini tersebar di 4 kecamatan dengan luas areal 3.610 Km� (1,95%).
Wilayah bergelombang hingga berbukit kecil
Wilayah ini menempati areal yang sangat sempit yang berada di Kecamatan Teluk Etna bagian utara, yaitu di sekitar Desa Urubika, Yapima dan Desa Ure. Kemiringan lereng daerah ini berkisar antara 9 � 15% (0,40%) dengan ketinggian tempat 20 - 800 m dpl, kondisi penutup lahan berupa kebun dan belukar.
Wilayah berbukit
Wilayah ini berbukit-bukit dengan kondisi lahan terjal dan mempunyai kemiringan lereng antara 15 � 25% dan setempat hingga 40% dengan ketinggian tempat 5 � 600 m dpl. Daerah ini penyebarannya paling luas mulai dari bagian tenggara hingga barat daya, seperti di Kecamatan Buruway dan Kecamatan Kaimana dengan luas areal 1503,9 Km� (8,61%) dengan penutupan lahan berupa hutan sekunder dan hutan primer.
Wilayah berbukit hingga bergunung
Daerah ini mempunyai bentuk wilayah berbukit-bukit hingga bergunung dengan kemiringan lereng > 40% dan setempat bisa mencapai 70%. Ketinggian tempat 100 � 2.800 m dpl. Daerah seperti ini tersebar luas di bagian utara merupakan Gunung Wagura Kote dan sebelah barat merupakan pegunungan Kumawa dengan luas areal 14.415,8 Km� (77,92%).
Wilayah Kabupaten Kaimana sebagian besar berada pada kemiringan lereng > 40%.
Luas Wilayah
Luas Wilayah Kabupaten Kaimana adalah 98.468 hektar atau 984,68 km2 ,atau 3.03 % (Persen) dari luas Papua Barat, dengan komposisi tata guna lahan atatanah sawah mencakup 18.909,72 ha (18,99 %), tanah kering seluas 55.140,80 ha (55,99 %), hutan negara 18.909,72 ha (19,18 %), perkebunan negara/swasta seluas 2.764,51 ha (2,80 %) dan lainnya seluas 2.968,07 ha (3,01 %). Secara administratif terbagi dalam 15 Kecamatan, 236 Desa dan 29 Kelurahan.
Demikian catatan hasil kutipan langsung mengenai Geografi Kabupaten Kaimana, nantikan catatan selanjutnya dari admin di lain kesempatan.
Salam Blgogger
Dear sob, pas lagi cari-cari akhirnya ketemu di blog ini.
BalasHapusKonten yg sangat menarik, Jadi senang berkunjung di sini, Makasih ya sob.
Salam best Friend :
http://lia-property.com/
http://lia-property.com/